Murid Baru.

939 75 0
                                    

"Pagi!"

"Pagi Minji!"

"Pagi Seulgi!"

"Pagi!"

Setidaknya begitu lah sapaan dari siswa atau siswi di sekolah,terhadap 2 siswi yg terkenal akan kepintaran mereka, terutama Minji yg berhasil meraih medali emas dalam pertandingan basket seminggu lalu, sedangkan Seulgi ia hanya manusia dingin, cuek dan malas ngomong,buku dunia pertamanya.

"Pagi sayang." ucap seseorang sambil menggandeng tangan Seulgi.

"Pagi." balasnya datar dengan pandangan fokus membaca buku yg di pegangnya dari tadi. Orang tersebut hanya tersenyum dan bersandar di bahu Seulgi ikut membaca apa yg di bacanya.

"Woi masih pagi anjir!" teriak Minji melihat malas adegan mesra2an Seulgi dan Jisoo, bukan lebih tepatnya Jisoo yg bermanja ke Seulgi.

"Sirik ae lu rempahan rengginang." ejek Jisoo sambil memeletkan lidahnya. Minji memutar malas bola dan berjalan cepat menuju kelas, sedangkan yg lain hanya diam karena sudah tau rumor Seulgi dan Jisoo yg berpacaran walaupun mereka sesama jenis.

Tapi banyak pula yg membenci atau menatap jijik Seulgi dan Jisoo, sedangkan yg di tatap hanya cuek2 bebek terutama Seulgi yg masih fokus ke bukunya.

"Kudengar kelas kamu kedatangan murid baru." ucap Jisoo selama perjalanan menuju kelasnya, Seulgi menghentikan acara membacanya, dan menoleh ke samping.

"Dari mana?" Tanyanya setelah itu kembali membaca buku.

"Daegu."

"Ooo." Hanya itu dan Jisoo menghela nafas lelah dan meniup poninya karena mulai capek meladeni sifat Seulgi.

Seulgi yg melihat tersebut hanya tersenyum tipis dan menutup bukunya lalu membawa tangan Jisoo ke genggamannya.

___♪___

Keadaan kelas sangat ramai, Seulgi yg dari tadi membaca buku sama sekali tidak terganggu, terbanding balek dengan Minji yg terganggu dan menatap tajam seluruh murid kelas, namun pandangannya secara tak sengaja menatap salah satu siswi yg akhir-akhir ini membuat dada nya berdegup, dia straight namun entah kenapa setiap melihat siswi itu tersenyum, membuat dadanya berdegup kencang.

"Biasa aja lihatnya" ucap Seulgi, ia menutup bukunya dan membenarkan letak kacamatanya, Minji mendelik kesal dan kembali menatap siswi tersebut, namun siapa sangka siswi itu menatap kearah mejanya, ia tersenyum dengan manisnya dan membuat Minji terpana sebentar lalu setelah itu menyembunyikan wajahnya, tangannya terangkat memegang dadanya yg berdegup kencang, Seulgi yg disebelahnya tersenyum tipis melihat kelakuan twinsnya, ia kembali membuka bukunya dan lanjut membaca.

Tap..

Tap..

Tap..

Derap langkah kaki high hells terdengar di sepanjang lorong kelas, disusul derap langkah kaki yg terburu-buru mengikuti derap kaki didepannya, sesampainya mereka di salah satu kelas, ia menghela nafas sejenak dan membuka pintu tersebut, terlihatlah beberapa anak murid yg sibuk dengan dunianya masing-masing.

Derap langkah kaki itu berjalan ke mejanya dan mengambil penggaris panjang lalu dengan sengaja memukulkan ke papan tulis.

Prakk..

"WUANJAYYY!!"

"SON WENDY BINI GW!"

"BAPAK MU COWOK!"

Whistle (✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang