Pagi-pagi sekali keluarga Uchiha sedang disibukan oleh kegiatan sarapannya, keheningan menyelimuti disekitarnya membuat siapapun canggung untuk angkat bicara, mungkin karena kehadiran Fugaku?
"Ayah." Sasuke mulai angkat bicara.
"Hn."
"Aku. Maaf. Kemarin."
"Tidak apa-apa." Belum sempat selesai Sasuke berbicara, Fugaku memotong perkataan Sasuke.
"Kau tahu kenapa ayah pulang?"
Sasuke hanya mengangkat bahunya.
"Karena ayah mendengar kau berkelahi dengan Sasori." Jelas Fugaku yang membuat Sasuke sedikit terkejut, ternyata ayahnya memperhatikannya.
"Ayah sudah mengeluarkan Sasori."
"Apa itu tidak berlebihan, Anata?" Sambung Mikoto
"Apa kau mau melihat Sasuke babak belur lagi?"
Keheningan kembali menyelimuti keluarga Uchiha. Setelah selesai sarapan Sasuke pamit untuk berangkat sekolah dan bergegas pergi meninggalkan mansionnya yang megah. Tujuan Sasuke bukan untuk sekolah namun menjemput gadisnya terlebih dahulu.
//rumah sakura//
"Saki, apa kau sudah bersiap? Sasuke menunggumu didepan. Sudah mama bilangkan, bersiap dulu baru sarapan. Kau malah sarapan dulu." Mebuki berteriak dari luar kamar Sakura.
"Tunggu sebentar lagi ma."
Sakura bergegas keluar dari kamar, dirinya sudah siap menggunakan seragam untuk sekolah.
"Aku berangkat dulu ma, jaa!" Kata Sakura cepat seraya berlari kecil menuju depan rumah."Lama sekali." Suara bariton yang sudah sangat Sakura hafal terdengar di telinganya, ya. Sasuke kini berada didepan matanya dengan menggunakan motor ducatti dan helm fullface yang bertengger pada pergelangan Sasuke.
"Maaf."
"Ayo naik."
.
Pagi ini Konoha High School dihebohkan dengan pemandangan Sasuke dan Sakura yang berangkat sekolah bersama, membuat tanda tanya besar para fans fanatik Sasuke. Sakura kerap sekali mendengar umpatan-umpatan menyakitkan tentang dirinya dari fans Sasuke, namun dengan santai Sakura menanggapinya dengan senyuman.
Sakura dan Sasuke sengaja tidak menuju kelas bersama, karena Sasuke harus ke ruang Osis terlebih dahulu untuk persiapan pelantikan Osis baru. Sedangkan Sakura ia langsung menuju kelas bersama Ino dan Karin yang tidak sengaja bertemu Sakura diparkiran motor.
"Teme!"
"Bisa tidak, sehari saja. Tidak usah menggangguku?" Perkataan dingin Sasuke membuat Naruto menelan ludahnya kasar, Naruto bingung antara ingin mengiyakan atau tidak. Kalau di iyakan tapi Naruto memiliki berita penting, kalau di tidakkan? Sasuke akan mengamuk pagi ini.
Tolong lindungi aku Kami-Sama. Batin Naruto.
"Aku memiliki berita penting." Kata Naruto sedikit lantang.
"Kalau ternyata berita yang kau sebut penting itu bagiku adalah berita sampah. Akan kupastikan besok kau tidak akan bisa masuk sekolah."
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Creature
RomanceSenyum Sasuke kian menampakan diri, senyumnya sehangat mentari pagi berhasil membuat isak tangis Sakura berhenti. "Apapun yang terjadi, aku akan selalu mencintaimu." Ucapnya lembut. - Bibirnya terangkat, senyum simpul menghiasi wajahnya yang cantik...