Hai semua..., Sebelum baca vote ya! Dan spam komen di setiap paragrafnya dong! Jangan lupa untuk follow akun WP ini ya! Supaya author semakin semangat ☺️
"Aku tahu perempuan di sekolah itu Nayla kan? Dia Mantan kamu?" kata Jennifer yang duduk di depan Raka.
Raka masih asyik menikmati sandwich. Jennifer wanita yang baru saja dikencaninya, salah satu anak fakultas hukum di tempat kuliahnya. Mereka sudah saling mengenal setahun lalu, saat itu Jennifer menemani Doni pertandingan basket dan bertemu Raka. Jennifer sepupu Doni, berpuluh-puluh kali Doni menyatukan mereka tapi tidak pernah berhasil. Entah mengapa sekarang mereka memiliki satu hubungan spesial.
"Jangan sekarang Jen, aku nggak mau berdebat saat lagi makan," ucap Raka menatap gadis itu lembut.
"Kenapa? Kamu nggak suka kalau aku nanya tentang Nayla?"Jennifer menatap lekat manik mata Raka.
Raka menarik nafas, lalu meletakkan sandwich-nya. "Darimana kamu tahu Nayla?"
"Doni, aku pernah liat foto dia juga," jawab Jenni. Raka mengangguk pelan tanda mengerti, tanpa suara.
"Kenapa kamu capek-capek nganterin dompet itu? Kamu kan bisa go send. Atau kamu mau ketemu dengan dia?" tuduh Jenny, cewek cantik ini memiliki tubuh langsing seperti model.
"Kalau aku mau ketemu dia, kenapa aku ajak kamu ke sana, tempat Nayla," ujar Raka.
"Untuk bikin Nayla cemburu," tebak Jenny, seketika wajah Raka berubah dingin. Mungkinkah tebakkan benar.
"Jen, bisa bahas yang lain. Tolong aku nggak mau bahas tentang Nayla," suara Raka berat menatap gadis itu.
Raka tidak bernafsu untuk melanjutkan makannya, ia menatap serius pada gadis di depannya itu. Cemburu? Ya, Nayla cemburu dan itu sangat terlihat di wajah gadis itu. Nayla membuatnya hilang arah, gadis itu memutuskannya disaat lagi sayang-sayangnya.
"Dia masa lalu. Kamu nggak usah khawatir." Raka menyentuh tangan Jennifer yang ada di atas meja. Raka meruntuki dirinya, karena dengan sengaja membawa Jenni bertemu Nayla.
"Aku nggak mau jadi pelarian kamu, sama seperti wanita lain yang kamu kencani. Seminggu terus ditinggal," tegas Jenni. Ia sudah mendengar dari Doni, Raka banyak berubah dan suka gonta-ganti cewek.
Raka pindah ke samping gadis itu menenangkan, entahlah. Jennifer membuatnya nyaman, gadis itu mandiri dan tidak manja seperti Nayla. Atau dia sedang mencari sosok lain yang bertolak belakang dari sifat Nayla. Melupakan gadis itu mungkin jalan yang terbaik.
"Percaya sama aku. Kalau kamu nggak percaya gimana aku mau meyakinkan kamu," ucap Raka menggenggam tangan Jenni sambil menciumnya. Kalau seperti ini dia terlihat seperti Doni, tukang gombal.
"Iya, aku percaya." Jenni menyandarkan kepalanya di bahu Raka.
"Tadi aku cuma kesel kalian ketemu lagi, tapi pas sadar kalian ketemunya sebentar. Keselnya hilang," ucap Jenni, membuat Raka tertawa. Berlama-lama melihat Nayla akan membuatnya semakin susah melupakan gadis itu.
Mungkin, saat malam makan malam ulangtahunnya, Nayla mau diantar. Membuka kesempatan Raka untuk memperjuangkan Nayla lagi. Kenyataannya Nayla menolak. Berarti gadis itu sudah menutup rapat-rapat hubungan mereka.
"Kenapa?" tanya Raka melihat gadis itu terdiam di bahunya.
"Kamu wangi." Jenni menggelayut dalam dekapan Raka.

KAMU SEDANG MEMBACA
NAYLA (Tamat)
RomanceNayla Anastasya Susanto murid baru SMA Budi Mulia. Karena bujukan kawannya dia mengikuti ekskul Pecinta Alam (PA) dan bertemu dengan Raka Nicholas Ciputra, alumni sekaligus mantan Presiden PA mereka. Cowok yang membuatnya sial pertama kali bertemu. ...