Taejoon membuka matanya. Karena dia tidak merasakan pukulan dari Taehyung. Taejoon melirik kesamping kiri. Ternyata Taehyung memukul kaca disamping Taejoon.
Irene melepaskan pelukannya dari Taehyung. Dia melihat tangan Taehyung yang penuh darah.
"T-taehyung... "
"Gua peringatkan sekali lagi... Kalau punya mulut dijaga.. " Taehyung memukul kaca disamping nya Taejoon sampai benar-benar pecah.
"Dan buat lo Hera.... Gua gak kenal lo. Jadi gak usah lo ngaku-ngaku gua yang ngehamilin lo... " Taehyung pergi ke kamar nya. Mengunci dirinya dikamar.
"Hera jelaskan pada papah sebenarnya! " Hera pergi dari sana.
"Hera!! Astaga... Maaf kami permisi... " Yoonji dan istrinya pergi menyusul Hera.
"Jungkook... Jimin... " Jungkook dan Jimin mengangguk paham yang dimaksud Woobin.
Jungkook memanggil polisi yang bersembunyi diruangan itu.
"Pak tolong tangkap dia... Dia telah melakukan korupsi terhadap perusahaan dan melakukan kekerasan terhadap istri dan anaknya... "
"Baik... "
Dua orang polisi itu membawa Taejoon ke kantor polisi.
"Aku akan jelaskan ke kalian semua... Sebelumnya... Anak-anak kalian tolong pergi ke kamar Taehyung... " Teman-teman Taehyung mengangguk dan pergi ke kamar Taehyung.
"T-taengie.. Buka pintunya... Hiks... "
Sudah puluhan kali Irene mengetok pintu kamar Taehyung. Tapi tidak ada jawaban dari Taehyung.
"Kak Tae buka... " Jennie mengetok pintunya.
"Taengie.... Hiks... Buka... Hiks... " Irene semakin terisak.
"Kak buka dong... " Jungkook mengetuk pintu lagi.
'Cekle'
"Taengie.. "
Penampilan Taehyung begitu kacau. Mata bengkak,dengan tangan yang masih berlumuran darah. Irene langsung memeluk Taehyung dengan erat.
"T-tolong jangan begini... " Taehyung memeluk erat Irene.
"Maaf... " Taehyung mengguman kan kata maaf berulang kali. Irene melepaskan pelukannya dan menatap Taehyung.
"Ayo aku obati luka mu... " Irene menarik Ta hyung untuk duduk di tepi ranjang.
Irene membersihkan luka ditangan Taehyung dengan teliti. Membersihkan dari serpihan kaca yang menempel di tangan Taehyung.
"Kak kita minta maaf... " Taehyung menatap Jungkook.
"Iya Tae.. Kita bukan maksut menyembunyikannya... " Imbuh Namjoon.
"Kita gak boleh ngasih tau Kak Tae apa yang sebenarnya terjadi... Itu saja kita gak tau alasannya... " Taehyung hanya mengangguk paham.
"Udah.. " Irene menyelesaikan pekerjaannya. Mengobati tangan Taehyung.
"Makasih... " Taehyung tersenyum simpul ke Irene.
"Tae... Jangan nyakitin diri lo lagi... " Tangan Irene menyentuh pipi Taehyung. Taehyung hanya bisa menunduk.
"Tae janji sama gua gak bakal nyakitin diri lo sendiri... " Irene dan semua teman-temannya menatap Taehyung penuh harap.
"Gua gak bisa janji... " Irene rasanya ingin menangis mendengar omongan Taehyung.
"Tapi gua akan berusaha... " Irene memeluk Taehyung erat. Taehyung mengelus surai Irene.
"Kita semua akan bantu lo Tae... " Jimin menepuk bahu Taehyung. Taehyung menatap teman-temannya dengan senyuman simpul.
"Thanks... "
Annyeong readers...
Maaf kalau jelek dan banyak typo...
Jangan lupa vote dan comment..Annyeong
25-02-2020
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mask { COMPLETED }
FanfictionTaehyung sang berandal Sekolah. Tapi dibalik sifat berandal nya ternyata dia orang yang rapuh. Dia hanya menggunakan topeng kebahagian agar tidak ada orang yang tahu akan kesedihannya terutama Mamahnya. . . . . . . . . . . . . Vrene 🍂