Sudah hampir empat tahun Irene menjalani masa kuliah nya. Dan hari ini merupakan hari wisuda nya. Semua datang, teman dan orang tua nya.
"Selamat ya sayang... Akhirnya anak mamah lulus... Papah pasti bangga sama kamu..." Suzy memeluk Irene dengan perasaan sangat bahagia.
"Iya mah... "
"Sayang selamat ya atas wisuda mu... " Tae-hee memeluk Irene dan mencium kening nya.
"Makasih mah... "
"Selamat ya sayang... " Woobin memeluk dan mencium kening Irene.
"Makasih pah.... "
"Seokjin, Suga, Namjoon, Chanyeol, Sehun, Suho, Chen, Kyungsoo, Wendy, Krystal... Selamat wisuda kalian... "
"Selamat juga Rene... " Wendy memeluk Irene.
"Hooh Rene... Pinter banget lu... Peraih IPK tertinggi... " Krystal memeluk erat Irene.
"Nah dirayain dong hari kelulusan nya... Makan-makan lah... " Jhope menoyor kepala Jungkook.
"Makan mulu lo... "
"Kalau gak makan gua mati entar.. "
"Yang bilang umur panjang siapa? "
"Semut lewat... Terus bilang jimin boncel.. " Jimin menatap datar Jungkook.
"Muka gak usah diserem serem in... Gak cocok lo... "
"Ngajak gelud nih anak.. "
"Ayo gelud dimana? Lapangan luas noh.. "
"Gak jadi.... Gua takut entar lo kalah.. Nangis entar.. "
"Gak kebalik? " Celetuk Joy.
"Jungkook kan badannya bongsor... Sekali nimpa Jimin.. Jimin langsung mati... " Semua nya tertawa mendengar omongan Yeri.
"Ketawa lo semua.... "
"Selagi masih bisa ketawa kenapa nggak? " Lisa menjulurkan lidah nya.
"Rene diem aja... " Namjoon menyenggol lengan Irene.
"Ah ya? "
"Kangen kak Tae nih..." Jennie menggo Irene.
"Iya... Dia gak bisa pulang... " Irene berdecak malas.
"Yah kasihan yang LDR an... " Chanyeol membuat muka yang dimelasin.
"Sebel nya lagi... Udah sebulan gua ajak vc gamauuu... Gua telepon jarang diangkat... Seminggu kemarin gak kasih kabar... Dan gak bisa dateng diacara Wisuda gua... " Irene menghentak-hentak kan kaki nya kesal.
"Lagi sibuk mungkin kak... Skripsi an... "
"Tapi gak mungkin lah sampai gitu hope... Ngabarin seenggak nya chat kek.. " Ujar Joy.
"Dia lagi nyari cewek bohay disana... " Celetuk Jackson.
"Mulut lo belum pernah gua tampol sepatu kan? " Jackson hanya cengengesan.
"Hayoloh kak... Kalau kak Tae ada cewek lain.. " Jisoo menakut nakuti Irene.
"Jangan gitu dong... "
"Semoga aja dia dateng... "
"Iya gua dateng... " Irene menoleh ke sumber suara. Mata nya membulat seketika.
"T-taehyung... " Taehyung berdiri dihadapan Irene. Dengan kaos putih dibalut jaket warna biru muda dan celana putih. Mata biru nya menatap Irene dengan penuh kerinduan.
Irene berlari menghampiri Taehyung dan memeluk nya erat. Menenggelamkan kepalanya diceruk leher Taehyung.
"Gua kangen ... " Irene melepaskan pelukannya dan menatap Taehyung dengan mata berkaca-kaca.
"Maaf kan aku... " Taehyung tersenyum begitu manis ke Irene.
"Katanya gak bisa datang... " Taehyung terkekeh.
"Aku ingin membuat kejutan... "
"Rambut mu udah panjang juga... "
"Gak papa orang bagus... "
"Ayo kesana... " Irene menarik Taehyung menuju tempat dimana ia kumpul.
"Wah Tae udah pulang lo.. " Jimin memeluk Taehyung.
"Gimana kuliah lo? Lancar? " Taehyung hanya mengangguk.
"Kata Irene gak bisa dateng.. "
"Ya sebenarnya... Gua udah wisuda dari lama.. Sebulan lalu... Gua cuma pingin sendiri disana... Maaf... " Taehyung menatap teman-teman nya dan Irene.
"Lo udah buat gua mikir yang nggak-nggak tau... "
"Mikir apa? "
"Ada cewek lain.. " Taehyung tertawa lepas. Semua menatap heran Taehyung.
"Ih kok ketawa... "
"Yaaa... Habisnya lo lucu kak... " Taehyung mengacak surai Irene.
"Lo Taehyung? "
Annyeong readers...
Maaf kalau jelek dan banyak typo..
Jangan lupa vote dan comment..Annyeong
22-03-2020
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mask { COMPLETED }
FanfictionTaehyung sang berandal Sekolah. Tapi dibalik sifat berandal nya ternyata dia orang yang rapuh. Dia hanya menggunakan topeng kebahagian agar tidak ada orang yang tahu akan kesedihannya terutama Mamahnya. . . . . . . . . . . . . Vrene 🍂