Bab 5 - wo xihuan ni

13.1K 1.3K 109
                                    


***

Tubuh wei wuxian diseret menyusuri setiap lorong yun shen bu zhu menuju jingshi.
Tangannya dipegang erat oleh lan wangji, terasa sedikit menyakitkan bagi wei wuxian.

Wei wuxian sesekali mencoba melepaskan dirinya tapi genggaman tangan itu begitu kuat.
Lan wangji seperti dirasuki dia benar benar tidak ingin melepaskan wei wuxian untuk pergi menjauh darinya.

"LEPAS!! LEPASKAN AKU!!"
Teriak wei wuxian, menggema disetiap lorong yang mereka lewati.
Tidak banyak yang memperhatikan karna ini sudah menuju waktu tidur gusu.

"Lemah!"
Ujar lan wangji singkat, sambil terus menyeret wei wuxian menuju jingshi.

Wei wuxian,

"Aku akui itu! Lepaskan aku!"

Lan wangji,
"Pamanku memintamu untuk tidur di jingshi, tidak ada kamar! Maka tidurlah disana!"

Wei wuxian mencoba memberontak.
Lan wangji sudah kehilangan kesabarannya. dia membantingkan tangannya melepaskan tangannya dari wei wuxian.

"Puas?"
Tanya lan wangji, dia mengerutkan dahinya, sedikit mempertegas wajahnya.

Wei wuxian termenung.
"Kau ini kenapa! Lagi pula jika kau mau membawaku ke jingshi, kenapa harus menyeretku begitu kasar, kau menyakiti tanganku!!"

Lan wangji memalingkan wajahnya, lalu berjalan cepat menuju jingshi.
Wei wuxian segera mengejarnya karena merasa ada yang salah dengan orang yang bersamanya ini.
"Apa aku mempunyai salah kepadamu?. Kenapa memperlakukanku seperti ini."

Lan wangji tidak menjawab, bahkan dia tidak menatap wei wuxian sedikit pun dan terus berjalan.
"Lan zhan! Setidaknya jawab aku!"

Saat sampai dijingshi, lan wangji membuka pintu, masuk kedalam jingshi lalu menutupkan pintu tepat dihadapan wei wuxian.

Wei wuxian membeku. Kemudian berteriak sambil menendang pintu jingshi.
"SEBENARNYA APA MAUMU!"

Kemudian Wei wuxian mengetuk pintu.
"LAN ZHAN!! KAU BILANG MAU MEMBAWAKU KE JINGSHI, AKU DISINI KENAPA KAU MEMBIARKANKU DILUAR."

Lan wangji membuka pintu lalu menarik wei wuxian mendekat padanya.
Suara lan wangji teredam.
"Aku.."

Wei wuxian memiringkan kepalanya.
"Aku?"

"Lupakan!"
Lan wangji mendorong wei wuxian, lalu kembali menutup pintu jingshi.
"Lan zhan!! Aku apa? Ahhhh! Disini dingin biarkan aku masuk."

Lan wangji tidak merespon sama sekali.
Kemudian wei wuxian duduk didepan jingshi, memeluk lututnya sendiri karena malam terasa dingin.
Kemudian dia termenung.
"Mungkin malam itu dia hanya kehilangan kendalinya, dia terihat normal dan begitu baik tapi..LALU APA??? cambukan itu..ah tidak tidak mana mungkin orang itu menjadi baik dalam pikiranku."

...

Wei wuxian tertidur di depan jingshi.
Seseorang membangunkannya.
"Bangun!"

Wei wuxian membuka matanya perlahan.
"Ah sebentar lagi paman!"

"Wei wuxian! BANGUN!"

CHANGE [ Mo Dao Zu Shi ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang