CHANGE [ Mo Dao Zu Shi ]

bab 26 - Kehilangan

***

Lan wangji dan Wei wuxian kembali ke jingshi. Wei wuxian benar benar berubah, tidak ada lagi umpatan, yang keluar dari mulutnya hanya rayuan dan rayuan.
"Lan zhan~ paman sangat galak, ayo kita lari saja! Dan tinggal dirumah kecil. Nanti kau mengurus anakmu dan aku mencari uang dengan melukis."

"Terdengar bagus, tapi itu tidak akan terjadi"
Ujar lan wangji sembari mengambil kertas kosong.

Wei wuxian memiringkan kepalanya,
"Kenapa?"

Lan wangji menaruh kertas kosong dimeja, dan duduk berhadapan dengan wei wuxian,
"Disini, harus tetap disini"

Wei wuxian menopang kepalanya dengan satu tangan,
"Lalu? Jika pamanmu tetap menolakku?"

Lan wangji mengambill pena dan mulai menulis,
"Kita pergi"

Wei wuxian tanpa sadar menggebrak meja,
"Sungguh?"

Lan wangji menatap wei wuxian,
"Apa kau sangat ingin pergi?"

Wei wuxian menggelengkan kepalanya,
Lalu tersenyum
"Bisa iya, bisa tidak. Lan zhan! Ayo kita coba tinggal di lian hua wu."

Lan wangji menghela napas,
"Bagaimana dengan jiang cheng?"

Wei wuxian,
"Ah! jangan pedulikan bocah bau itu!"

Lan wangji,
"Kau memiliki kamar?"

Wei wuxian tiba tiba membenturkan kepalanya ke meja,
"Aku lupa! Aku sekamar dengan si bau itu!"

Lan wangji menyentuh pipi wei wuxian, secara tidak langsung memintanya untuk mengangkat kepalanya.
"Sangat ingin?"

Wei wuxian mengangguk, saat lan wangji akan berbicara wei wuxian tiba tiba mengangkat tangannya.
"LAN ZHAN!!"

"....."

"Luar biasa! Ini kedengarannya asyik, bagaimana jika kita tinggal sekamar dengan jiang cheng"

"Tidak!"

"Eh ayo pikirkan lagi, kita bisa minum bersama dan bercerita sampai larut malam"

"Tidak!"

"Bagaimana dengan mengerjai jiang cheng ketika tidur! Itu seru lan zhan."

"Tidak!"

Wei wuxian kembali membenturkan kepalanya ke meja, dia menenggelamkan wajahnya.
"Baiklah aku menyerah"

Lan wangji menghela napas, kemudian kembali menulis,
Wei wuxian tiba tiba merebut pena dari tangan lan wangji.
"Lan zhan, lihat aku, perhatikan aku! Jangan diabaikan!"

Lan wangji menarik tangan wei wuxian,
"Aku melihatmu"

Wei wuxian memutar matanya,
"Heuh!! Aku juga tau itu! Makasudku tinggalkan itu dan datanglah padaku."

Lan wangji tiba tiba mencium bibir wei wuxian singkat.
Wei wuxian, sisi bibirnya terangkat.
Kemudian mendekatkan wajahnya pada lan wangji.
Mereka benar benar dekat sampai hidungnya saling bersentuhan.
Wei wuxian berujar,
"Aku terlalu banyak menolak? Sampai kau jadi seperti ini?"
Wei wuxian semakin mendekat, berniat untuk mencium bibir lan wangji, tapi Lan wangji malah memundurkan wajahnya,
Wei wuxian memasang raut wajah kecewa.
"Lan zhan! Kau sedang marah padaku?"