Ektra Chapter

8.8K 744 45
                                    

"Uangmu adalah uangku!!"
Tegas wei wuxian sembari membantingkan buku pada lan wangji.
Lan wangji menangkapnya lalu menghela napas,
"Tapi untuk apa kau membeli tanah."

Wei wuxian menjatuhkan dirinya,
"Untuk apel kecil!!"

Lan wangji,
"...."

Wei wuxian,
"Apa? Aku benarkan? Seharusnya keledai itu sudah lahir saat ini."

Apa ini? Pertengkaran karena sepetak tanah dan seekor keledai?
Mereka bahkan tidak memperdulikan lan xian yang ada disebelah ruangan.

Lan wangji mengambil sebuah kantung uang dari sakunya, lalu menyodorkannya pada wei wuxian.
"Beli keledai itu. Dan cepat kembali."

"Humm...kau tidak marah lagi dengan uang yang aku ambil untuk sepetak tanah itu?"

"Aku tidak marah, hanya saja wei ying itu uang xian."

Lan xian membuka pintu,
"Uang xian?"

Wei wuxian,
"Xian Kau menguping? itu tidak baik!"

Lan wangji dengan suara yang teredam,
"Kau berteriak."

Lan xian menghampiri lan wangji,
"Ayah itu uang xian, MAMA!"

Wei wuxian melotot dia mendekati lan wangji lalu berbisik,
"Lan zhan? Apa itu.. dia marah?"

Lan wangji,
"Mnn"

Lan xian,
"Aaaa! Mama! Itu uang xian."

Wei wuxian mengertak gigi,
"Nanti ayah yang ganti!"

Lan xian memeluk kaki lan wangji lalu menangis,
"Ayah mama seram!"

Wei wuxian,
"APA?!"

Lan wangji,
"Wei ying"

"Ah baiklah baiklah."

Wei wuxian berlutut lalu merentangkan tanganya,
"Xian, nanti mama ganti kemari."

Lan xian,
"Tidak mau! Xian sama ayah!"

Wei wuxian memukul dahinya sendiri,
"Uhh nanti ayahmu jadi serigala kalau malam, kemari nanti kau digigit seperti mama."

Lan wangji,
"...."

Lan xian mengadah menatap lan wangji,
"Ayah serigala?"

Wei wuxian tiba tiba tertawa keras,
Lan wangji hanya bisa membeku menjadi korban candaan wei wuxian lagi dan lagi.

Lan wangji kemudian memangku lan xian dia bertanya,
"Apa kau mempercayai ibumu?"

Lan xian dengan polosnya menjawab,
"Tidak"

Wei wuxian melotot,
"Heh kenapa kalian seperti sebuah komplotan yang berusaha menyerangku! Ah lihatlah mata kuning kalian berdua."

Lan wangji tersenyum tipis, dia mengulurkan salah satu tanganya pada wei wuxian,
"Kemari."
Pintanya

Wei wuxian menaruh tangannya ditelapak tangan lan wangji, kemudian lan wangji menariknya kepelukannya.
Wei wuxian yang berniat membalas dendam itu tersenyum lalu dia mengecup bibir lan wangji singkat dihadapan lan xian.
Lan wangji membeku.
Kemudian wei wuxian beralih mengecup pipi lan xian, dia menahannya sangat lama karena merasa gemas dengan anaknya yang satu ini.
Melihat wei wuxian tidak melepaskan ciumannya lan wangji pun ikut mencium lan xian dari sisi yang lain.
Wei wuxian membuka matanya menatap lan wangji begitu juga sebaliknya,
Kemudian wei wuxian memutuskan untuk melepaskan ciumannya bersamaan dengan lan wangji.
Wei wuxian berujar,
"Lan zhan ayo pergi membeli apel kecil bersama."

CHANGE [ Mo Dao Zu Shi ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang