Gadis hujan (Class 3 Family)

740 25 12
                                    

Assalamualaikum semua💕💕💕
Apa kabar? Long time no see ya hehehe
Kumi Mohon maaf yang sebesar-besarnya sama readers semua yang udah nunggu Woman's Struggle....🙏🙏🙏
Kumi orangnya moodyan banget, udah sebulan mood kumi gak bagus karena urusan mahasiswa tingkat akhir yang super deadline, persahabatan dan asmara yang bersatu padu menghantam kumi, hehe. Doain kumi cepat wisuda ya, biar kumi update tiap minggu, btw kumi udah sidang hehe.

Tapi namanya mahasiswa kesehatan, sidang bukanlah akhir, masih ada pencapaian askeb tulis tangan setebal 30 cm, laporan asuhan ibu dari hamil sampai nifas yang tebalnya ngalahin skripsi, dan gak ketinggalan si skripsi yang revisinya udah bener, besoknya salah, eh besoknya bener lagi.

Kadang di titik ini kumi makin ngerasa jurusan ini bener-bener bukan buat kumi dan bikin nangis sendiri saking capeknya, tapi harus disyukuri, tanpa dunia ini Woman's Struggle gak pernah ada, jadi curcol nih hehe...🤭🤭

🌼🌼🌼🌼🌼
Okee teman-teman, hari ini kumi mau cerita tentang seorang gadis yang mencintai hujan walau selalu dihujam petir, bibirnya yang tak terlalu lembab dan sedikit hitam selalu menyungging keatas, tak lupa dengan ibu yang tak sesempurna ibu yang lain, namun kasihnya tak tertandingi, yukk ikuti kisahnya💕💕💕

👸👸👸👸👸👸👸
"Ini Willy, umurnya 17 tahun, pasien PID dan Kista Ovarium"

"Hallo kak Kumi, halo kak Yugi, hallo kak Fanny, hihii..."

Sepertinya ia membaca name tag kami.

"Ehh haloo Willy" kami membalas sapaannya, namun hanya sekedar karena overan masih berlansung.

🐑🐑🐑🐑🐑
Hari ini adalah shift dinas yang surga menurutku, mendapat dinas sore yang super singkat setelah libur itu punya kenikmatan yang tersendiri, rasanya seperti libur 2 hari, terlebih besok pun shift ku masih sore, berangkat dinas setelah tidur siang, istirahat malam yang cukup, tidur lagi setelah subuhan, ahh harusnya begini setiap hari.

"Kumi Tj pasien Willy sama ibu Kenanga, Yugi Tj pasien Willa dan Nirmala, Fanny Tj pasien Lily dan Fira ya, tugasnya liat buku status ya, kakak didalam, kalau ada apa-apa panggil kakak"

Wahhh beruntungnya aku, tugasku hanya 2 kali bolus dan 1 kali ttv, dapat senior yang baik pula, karena kursi midwife station memang tidak banyak, dan aku si author Woman's Struggle ini selalu gatal dengan kisah pasien baru, aku jalan jalan ke ruang kelas 3, ruang yang rasanya paling gampang dimasuki, biasanya pasien kelas 3 lebih ramah dibanding kelas 2 dan 1, terlebih kehidupan kelas 2 dan 1 yang mungkin cukup elit juga rasanya tidak cocok untuk Woman's Struggle, ternyata 2 temanku Fanny dan Yugi mengikutiku dari belakang.

🦄🦄🦄🦄🦄🦄🦄
"Kakak.....!!!"

Ohh Willy! Kami bergegas menuju bed kanan ujung, menuju suara yang memanggil kami.

"Kenalin Willy!" Gadis itu mengulurkan tangan.

"Aku kumi"

"Aku Yugi"

"Aku Fanny"

Mereka berdua menghimpit mengurung tanganku sampai Willy tertawa ngakak.

"Kakak kakak lucu, hahahah"

Kuakui dia moodbooster sekali, pasti banyak teman disekolah, sebentar lagi ruangan ini akan penuh dengan teman sekelasnya.

"Ehh sekolah dimana sih? Kakak orang sini loh" si Yugi yang tak kalah ceria menimpali, kebetulan yang sangat untung si Yugi dinas si RS kota tempat tinggalnya, gak perlu ribet cari kosan, luangin waktu buat masak, apalagi antri nyuci baju putih yang sensitif abis.

Woman's StruggleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang