sudah beberapa hari Xiao Zhan sibuk dengan jadwal Yubin, tentu saja karena ia harus mengubah banyak jadwal. Yubin tidak seburuk yang dikatakan CEO Jiang dan gossip yang beredar. ia memang bandel. tapi dia anak yang baik. buktinya saat tau keadaan Xiao Zhan yang harus terpaksa pindah Yubin meminta Xiao Zhan untuk tinggal di tempatnya. mengingat bahwa ia memang tidak punya banyak waktu. Xiao Zhan mengiyakannya. tentu saja ia berfikir untuk menerima tawaran Yibo tapi karena saat ini dia sedang menjadi manager Yubin, maka ia akan tinggal sementara bersama Yubin. tapi entahlah. apakah tawaran Yibo masih berlaku atau tidak. pasalnya akan sangat canggung jika Xiao Zhan sendiri yang meminta.
dan tentu saja Yibo tidak berhenti menghubunginya. meski terkesan dingin. tapi Xiao Zhan tidak benar-benar dapat membalas sering-sering karena, beberapa urusan Yibo masih ia tangani. masih banyak perusahaan yang menghubunginya berhubungan dengan Yibo. Untungnya Xiao Zhan mendapatkan HP khusus untuk menangani Yubin. jadi ia tidak begitu binggung dan takut jadwal Yibo dan Yubin tertukar.
Xiao Zhan memperlakukan Yubin persis seperti Yibo. ia juga terkadang akan memasak makanan untuk Yubin. bedanya yubin memiliki asisten rumah tangga bibi Chen yang memang menjadi pengasuh Yubin sejak kecil. Yubin berasal dari keluarga kaya raya, dan menjadi artis adalah hobinya jadi ia memiliki asisten. sebenarnya Yibo juga bisa melakukan itu. hanya saja Yibo tidak suka jika ada orang lain yang masuk ke rumahnya. selama 4 hari tinggal disini Xiao Zhan juga terkadang merasa seperti ia mendapat liburan. tidak perlu membereskan kamar, mencuci baju atau bahkan beres-beres rumah karena semuanya akan dilakukan bibi Chen. awalnya Xiao Zhan tidak enak, tapi bibi Chen dan Yubin memaksa untuk santai saja. jadi disinilah ia sekarang. mendapati kamarnya rapi dan bersih.
"Zhan ge!!" teriak Yubin sambil mengetok pintu
"masuklah Bin" ucap Xiao Zhan, itu panggilannya untuk Yubin.
"ayo tidur Zhan ge~" ucap Yubin seraya melemparkan tubuhnya ke atas kasur Xiao Zhan. ah... ini dia kebiasaan baru Yubin. Yubin tipikal bocah dengan wajah polos namun terkadang nakal. ia sangat ramah dan sangat suka kontak fisik. ia kadang akan memeluk Xiao Zhan atau bersandar. kadang ia akan bergandengan tangan. benar-benar anak kecil. terbiasa dengan itu. Xiao Zhan tidak ambil pusing dan juga tidur disebelah Yubin. membuat Yubin segera memeluknya. benar-benar seperti seseorang.
baru saja ia hendak menutup mata, HP nya berbunyi. itu Hp pribadinya. penasaran dengan orang yang menghubunginya tengah malam. Xiao Zhan segera mengambil HP nya. melihat ternyata itu Yibo yang ingin melakukan Video Call. tanpa pikir panjang Xiao Zhan mengangkatnya.
"Zhan ge!!" Yibo berseru. memandang Zhan genya. gege yang sangat ia rindukan.
"ada apa Yibo?" Xiao Zhan menjawab. ia sudah mengantuk. posisi Xiao Zhan tidur menyamping dengan tangan kanannya yang memegang HP bertumpu pada kasur. jadi tidak membuatnya lelah.
Yibo melihat gegenya yang sudah diatas kasur. membuatnya merasa bersalah, tapi ia sangat merindukan Xiao Zhan.
"aku merindukanmu ge" Yibo berucap pelan. matanya tidak lepas dari layar hpnya memperhatikan Zhan genya. "apa gege tidak merindukanku?" tanya Yibo manja
"hahahaha.... tentu saja. bagaimana kabarmu?"
"tidak baik-baik. aku merindukan masakan gege. aku ingin tidur dengan......." ucapan Yibo terpotong
"Siapa itu ge?" ucap Yubin
mata Yibo seketika membulat. ia melihat wajah familiar tiba-tiba muncul dari belakang Zhan ge nya tepatnya apa yang dilihat Yibo dari ponselnya adalah Yubin yang tiba-tiba muncul dari ceruk leher Zhan ge nya lalu tetap berada disana. dan hal yang membuatnya semakin marah adalah melihat reaksi Xiao Zhan yang hanya biasa-biasa saja. hati Yibo panas

KAMU SEDANG MEMBACA
Be Mine (IN EDITING)
FanfictionXiao Zhan adalah seorang manager dari artis multitalenta Wang Yibo. setelah 2 tahun segala sesuatunya berjalan lancar. hubungan antara artis dan manager. Namun segalanya berubah saat Xiao Zhan terpaksa menjadi pasangan Yibo dalam pemotretan. Yibo mu...