Bonus Extra!!

634 39 0
                                    

~Jealous~

Touka mungkin terlihat amat sangat pasif pada Kaneki, karena gadis itu selalu terlihat gengsi menunjukkan sisi manja dan sikap bergantungnya pada Kaneki.

Awalnya Kaneki takut kalau ternyata Touka tidak benar-benar menyukainya, sampai suatu hari ada peristiwa lucu yang membuat Kaneki yakin walau terlihat pasif Touka sangatlah mencintainya dan setelah berpacaran Kaneki jadi tahu kalau Touka bisa sangat manja serta mudah sekali cemburu.

Pagi itu, Kaneki sudah selesai mandi dan langsung meraih ponselnya dan menghubungi Touka.

Setelah beberapa kali nada sambung, akhirnya Touka mengangkatnya dengan suara terdengar sumbang nampaknya dia baru bangun tidur dan tidak menyadari jika telfon yang diangkat adalah panggilan kekasihnya yang ditunggu beberapa minggu belakangan ini.

"Ohayou Touka-chan, kau sibuk?"

Sedetik kemudian, Kaneki mendengar suara berdebum dan benda berjatuhan membuat Kaneki panik mengira terjadi gempa mendadak dikamar Touka.

"Ka-Kaneki?!"

-o0o-

Semalam Touka sibuk belajar hingga larut malam jadilah pagi ini Touka bangun kesiangan dan itupun karena suara ponselnya yang berdering.

Touka menggerung sebal sembari meraih ponselnya dengan malas.

"Moshi-moshi apa?"

Begitu mendengar suara si penelpon, Touka sontak terkejut hingga jatuh berdebum dari ranjangnya ke lantai dan menjatuhkan beberapa barang dari meja kecilnya, gadis itu memekikkan nama si penelpon dengan wajah merona total.

"Ka-Kau baik-baik saja kan Touka-chan?"Tanya Kaneki dengan nada cemas, Touka merutuki kebodohannya karena terlalu terkejut di telpon Kaneki setelah berminggu-minggu lelaki itu tak ada kabar.

"A-Aku baik-baik saja, A-Aku hanya terkejut karena kau tiba-tiba kau menelponku saat tidur baka!"

Kaneki terkekeh dan hal itu sukses membuat jantung Touka semakin berdegup tak karuan.

"Gomen, sepertinya kau capek kalau begitu aku yang kesana"

"E-Eh?!"

"Sampai ketemu disana Touka-chan!"

"Ka-Kaneki tu-tunggu aku-"

Tut

"Ya ampun! Aku bahkan belum membersihkan kamar kenapa dia malah kesini pagi-pagi!"Gerutu Touka kesal lalu segera turun dari ranjangnya dan langsung membersihkan rumah serta membersihkan diri.

10 Menit Kemudian....

Kaneki sengaja tidak memencet bel dan langsung masuk ke apartemen karena berniat memberi kejutan Touka dan ternyata Touka masih menyapu ruang tamu.

"He-Hei apa kabar?"Sapa Kaneki kikuk sambil nyengir, Touka sontak terkejut dan langsung melempar sapunya ke arah Kaneki.

"A-AKU BELUM MANDI BAKA!"

Kaneki mengelus dahinya yang terkena lemparan sapu Touka dan Touka yang menyadari sikap berlebihannya pun langsung mendekati Kaneki lalu menatap lelaki itu cemas sambil mengelus dahi Kaneki yang sedikit berdarah dengan lembut.

LostTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang