...
"AHHHH...!! SIAL KAU JUNG EUNBI!!" Teriak marah Myung-Soo dari dalam mobil
"Aku tidak mau tahu!!, kau harus mendapatkan keberadaan mereka" kata Myung-Soo penuh penekanan melirik Wendy yang duduk diam di kursi depan
"Saya mengerti"
"Tunggu saja pembalasanku" gumam Myung-Soo menggertakkan giginya
Syut...
Ah....
"Stt.. diam ini aku" bisik Jungkook yang menarik eunha ke sebuah ruangan kosong
"Aku tahu.." kata eunha terkekeh lucu
Sebenarnya eunha sudah merasa jika ada yang mengikutinya sedari tadi semenjak ia keluar dari ruangan CEO
"Berhentilah tertawa" kata jungkook menarik hidung mancung eunha yang membuat si korban mengadu kesakitan
"Ah.. kookie-ya ini sakit tahu" kata eunha mengusap hidungnya yang memerah
"Maaf.. maaf.." kata jungkook merasa bersalah
"Hm.. ada apa membawaku kesini?" Tanya eunha menatap polos Jungkook
Jika bukan sesuatu yang penting, mungkin Jungkook sudah mengarungi eunha dan membawanya pulang
"Apa yang dikatakan si brengsek itu padamu?"
"Ah? ... Kau melihatnya yah.."
"Hmm.. aku tidak bilang apa-apa" tambah eunha menatap jungkook yang menatap tak percaya padanya"Ck! Aku hanya mengerjainya sedikit" kata eunha pada akhirnya
Jungkook bergerak memeluk eunha, yang membuat eunha tenggelam dalam pelukan itu. Secara eunha hanya sampai pada dagu jungkook.
"Jangan membuatku khawatir Jung Eunbi.." kata Jungkook pelan menghirup rambut eunha yang beraroma manis seperti pemiliknya
"Hmm..." Eunha hanya bisa mengangguk, tidak bisa menjanjikan apapun
Mereka larut dalam pelukan itu sampai terdengar langkah kaki yang menyadarkan mereka
"Hn? Ada orang" kata eunha melepaskan pelukannya dan beralih menatap pintu ruangan
"Ha.. hanya orang lewat"
"Kookie-ya nanti kita bicara lagi, aku harus ke ruang latihan"
"Hmm.."
Cup
Sebelum eunha benar-benar meninggalkan ruangan itu, Jungkook lebih dulu menarik eunha dan mengecup singkat pipi chubby eunha
"Yak!!" Seru eunha menutup kedua wajahnya malu-malu berlalu dari sana sedangkan jungkook menyandar dimeja menatap kepergian eunha dengan senyum tampan yang tak bisa ia tahan
"Jangan menutup wajahmu, kau akan terbentur nanti" seru Jungkook agak pelan menasehati eunha
"Kenapa dia semakin imut saja sih.." gumam Jungkook yang juga mulai keluar dari ruangan itu
"Astaga... Jantungku rasanya mau copot saja" gumam eunha mengusap-usap dadanya yang berdebar
"Mau kupanggilkan ambulans"tawar sinb dengan wajah polosnya
"Yak!!"
"Yak! Kalian berdua kemari" panggil sowon, dengan letih sinb dan eunha berjalan mendekat
"Kalian bersihkan kacanya" perintah mutlak sowon
"Ye.. ye.. kapten"
'aku harus mengabari yang lain tentang pertemuanku dengan orang itu' batin eunha sambil mengelap kaca

KAMU SEDANG MEMBACA
My life✔️
Roman d'amourPerjuangan yang dilalui eunha tahun demi tahun untuk mencari keluarga satu-satunya yang hilang karena kejadian kelam yang dialami keluarga Jung yang hanya menyisakan eunha dan sang kakak yang hilang entah kemana. Dengan menjadi seorang idola dan ber...