"Joonie, nanti antar kookie potong rambut ya?"
Seokjin merapikan dasi yang senada dengan warna jas yang dipakainya, hari ini ia akan menghadiri pembukaan salah satu cabang restoran miliknya, niat ingin mengajak si kecil, namun masih anteng tertidur. Asal kalian tahu, kim kecil tidur seperti batu, mau kalian pindahkan dari korea ke indonesia saja masih anteng tidur.
Namjoon mengerutkan dahi, "Kenapa harus dipotong hyung? Jungkookie menggemaskan dengan kuncirnya."
Seokjin kini berganti memakai kaoskaki dan sepatu mengkilatnya,
"Poninya selalu menganggu joonie, jangan bangunkan, kalau sudah bangun segera mandikan meski nanti jungkookie tak mau, turun hangatkan sarapan lalu ajak jungkookie bermain, jangan berikan susu lebih dari sebotol nanti jungkookie akan kembali tertidur, sisanya kau ajak kookie keliar tak apa asal pakai pakaian hangat, jangan lupa bawa susu dan pakaian ganti, kalau ingin ke restoran datang saja --- blablablablablablablablabla--"
Namjoon melongo mendengarnya, seokjin ini mewanti-wanti atau ceramah sebenrnya, kan ia juga daddynya, ia juga yang menemukannya pula.
"Astaga hyung, iya-iya aku tau, cerewet sekali sih, sana pergi!"
Namjoon bahkan mendorong bahu lebar seokjin keluar mansion karena tak tahan ocehan seokjin di pagi hari.
"Kau mengerti tidak?!" Seokjin bahkan sempat berteriak saat akan memasuki mobilnya,
"Ish iya-iya! Mengerti cerewet!! Sana hati-hati!!"
Namjoon melambaikan tangannya, dan segera menutup pintu mansion, membayangkan seharian hanya ada ia dengan bayi kecil manisnya..
.
.Cklek
"Eoh, anak daddy masih tidur."
Namjoon mendekati ranjang king size yang ditengahnya terdapat gumpalan menggemaskan dengan memeluk boneka chooky dan berselimut tebal berwarna peach.
Namjoon menyingkirkan helaian rambut kookie yang menutupi wajahnya, sudah panjang sih memang, tapi lucu, jungkookie terlihat manis seperti perempuan.
Ibu jarinya mulai menarik bibir bawah bayinya, melihat gigi bayinya yang mulai tumbuh, menggemaskan. Pipi bulatnya dicubit bahkan dikecup gemas oleh namjoon. Ia hanya tak menyangka saja bila kehidupannya akan dihias malaikat kecil semenggemaskan ini.
Karena tak mau menganggu tidur bayinya, namjoon memilih tidur disamping bayinya, tangan kirinya memeluk buntalan gembul yang masih menikmati tidurnya.
Hingga satu jam terlewat, kookie mulai membuka kedua mata bulatnya, mengernyit kala badan gembulnya ditimpa tangan yang melingkar. Badannya mulai menggeliat melepaskan diri, menoleh untuk melihat pemilik tangan yang ternyata adalah daddy joonienya. Tertidur dengan damai disebelahnya.
Kookie merangkak, menepuk dada bidang daddynya, berharap daddynya akan bangun, kookie lapar, omong-omong!
"Daddy~ wikupp~ lapall~"
Tangan gempalnya memukul-mukul dada namjoon namun daddynya tak kunjung bangun.
Akhirnya kookie merangkak naik ke tubuh daddynya,Namjoon yang merasa pernafasannya terhambat disela tidurnya lantas membuka mata, ah ada dua bongkahan tertutup pampers yang santuy duduk diatas hidung dan mulutnya.
Namjoon segera mengangkat kookie tinggi-tinggi sambil dirinya mendudukkan diri,
"Hey astaga! Pantat bulatmu ini!!"
Kookie yang tiba-tiba diangkat sontak terkikik, dirinya seperti melayang tahu! Bahkan kaki dan tangannya antusias sekali bergoyang kesana kemari, ingin menggapai hiasan bulan dan bintang diatap kamarnya,
![](https://img.wattpad.com/cover/208059280-288-k316475.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Kookies; bts×jungkook🐰
FanfictionIsinya cuma kegemesan tingkah Jungkookie sama daddy dan papanya, hehe. So, let's get it💜 Up suka-suka :v family brothership cast; BTS and others kpop idol Kim Seokjin Kim Namjoon Min Yoongi as Kim Yoongi Jung Hoseok as Kim Hoseok Park Jimin as Kim...