Penulis:Leni Marlina
"Ra ... buruan, Gue ada turnamen,"
teriak Brayen di sofa depan."Sabar, masih sisiran,"
Tak lama kemudian Tiara sudah siap dengan seragam Chiliders dengan rok di atas dengkul bisa di bilang seksi, Brayen yang melihatnya pun menganga.
"Lo mau pake seragam ini?"
tanya Brayen."Iya lah, kenapa emang?"
"Nggk, Lo gak boleh pake rok se pendek itu!"
"Ish, suka-suka gue lah!"
"Lo bisa gak sih nurut sama gue!"
"Ihh, iya deh iya, untung gue punya tiga, dasar lebay!"
"Terserah pake apa yang penting jangan rok pendek!"
"Iya Monyet!"
Kemudian Tiara berganti rok sebatas lutut di dalam kamarnya setelah itu keluar menghampiri Brayen.
"Nah gini dong, kan keliatan pantes!"
"Iya, iya udah cepetan gak usah brisik!"
Mereka pun menuju ke sekolah dengan santai, tak lama kemudian telah tiba di halaman sekolah, sudah banyak siswa-siswi yang duduk di halaman menunggu turnamen sekolah di mulai.
Mereka berdua berjalan ke kelas beriringan.
"Ra, Lo duluan aja ke kelas gue mau nemuin Tim gue,"
"Iya, daah ...."
Tiara melambaikan tanganya dan di balas oleh Brayen.Saat masuk kelas tiba-tiba Maya dan geng nya menghadang di ambang pintu kelas.
"Eh ... Lo mau kemana ha,"
"Mau masuk!"
ketus Tiara."Lo dilarang masuk, di sini tempat cewek suci, bukan pelacur kaya lo!"
Maya mendorong bahu Tiara.Deg ....
Seketika mata Tiara memanas, dia sakit hati karena berulang kali di hujat oleh Maya, dia pun lari menjauh dari mereka."Haha ... mampus lo!"
ucap Amel tersenyum remeh Maya hanya tersenyum sinis melihat kepergian Tiara."Susul dia gaes!"
ajak Maya.Mereka bertiga pun menyusul Tiara ke halaman belakang sekolah, Tiara sedang duduk di sana, Ternyata Tiara tidak sendiri dia bersama Ridho,dan kebetulan Ridho adalah pacar Luna,dan Luna pun sangat emosi melihat ke adaan ini kemudian menghampiri mereka.
"Ridho!"
bentak Luna."Lo gak tau diri banget sih jadi cewek! Abis lo rebut Brayen dari Maya sekarang lo mau rebut Ridho dari gue ha!"
bentak Luna pada Tiara."Luna,ini semua gak kaya yang lo liat!"
ucap Tiara."Gak usah ngeles deh lo, namanya juga pelacur! Siapapun pasti lo deketin kan!"
ucap Luna menekan kata 'pelacur'.Tiara pun menangis dengan menggelengkan kepalanya.
"Ini gak kaya yang lo liat Lun!"
ucap Ridho berusaha menjelaskan."Kurang jelas juga ha, Gue udah liat dengan mata kepala gue sendiri!"
bentak Luna."Lo lama-lama keterlaluan ya, semenjak lo gabung sama Maya!"
bentak Ridho."Gue kaya gini, Gue juga sayang sama lo Dho!"
"Kita putus! Dan lo jangan pernah ngatain Tiara pelacur, Dia bukan cewek kaya Maya temen lo itu!"
ucap Ridho memperingatkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menikah SMA [Tamat] Belum Revisi, Hati-hati Sakit Mata!
RomanceCerita ini mengisahkan tentang perjodohan antara dua orang remaja yang sama sekali tidak saling mencintai, terus bersama walaupun penuh dengan tekanan dan juga rasa benci. Apakah mereka bisa membina rumah tangga mereka?