"aku bakal ngelepasin kamu, pergilah" ucap seorang pria di saluran telpon
ini cerita pertama gue jadi maaf kalo misal banyak kurangnya. gue harap kalian bisa suka cerita ini.
Matahari mulai menunjukan sinar nya, di sebuah kamar terdapat seorang putri cantik yang terlelap tidur. Putri tersebut terbangun karena suara ketukan pintu kamarnya.
" de lo bangun belom? cepet siap siap katanya lo mau masuk sekolah " teriak jinan dari luar kamar jennie
" iya bang ini udah bangun ko " jawab jennie
Jennie pun bangun dari tidurnya, ia beranjak ke luar kamarnya untuk sarapan ke dapur.
" bun jennie mau makan "
" itu sayang udah bunda siapin masakan kesukaan kamu "
" yey asikk "
Jennie pun melahap makanannya dan menyimpan bekas piringnya ke wastafel, pada saat jennie ingin kembali ke kamarnya tiba tiba bel rumahnya berbunyi.
" jen tolong bukain pintu, ini bunda lagi ribet "
" iya bun "
Jennie berjalan ke arah pintu dan membukanya, sungguh kaget jennie melihat siapa yang datang.
" eh bin ko lo disini? "
" lo lupa ya kan gue mau jemput lo "
" eh iya gue lupa, yaudah masuk bin lo tunggu di ruang tamu ya gue mau siap siap dulu "
" bunda mana jen? "
" bunda lagi ada di dapur lagi masak "
" anterin gue ke bunda, gue mau salam "
Mereka pun pergi ke dapur untuk menemui bunda.
" bunda " sapa hanbin
" bin kamu mau jemput jennie ya? "
" iya bun "
" oh yaudah kalo gitu kamu nunggunya di ruang tamu gih, jennie kamu cepet mandi kasian nih hanbin nungguin "
Jennie pun langsung lari dan memasuki kamarnya, saat hanbin sedang duduk di ruang tamu jinan turun dari kamarnya dan menghampiri hanbin.
" bin ko lo disini? "
" bang ini gue mau jemput jennie "
" oh terus tu anak sekarang kemana? " tanya jinan
" lagi siap siap katanya "
" oke oke, eh bin ngomong ngomong nih ya, lo suka sama ade gue? "
" engga bang, orang kita baru kenal masa udah maen suka sukaan "
" padahal gua dukung loh haha "
" tunggu waktu aja bang hahaha "
" bin yu berangkat " ucap jennie yang sudah siap berangkat sekolah
" oh iya ayo, bang gue duluan ya " pamit hanbin
" bun jennie berangkat ya "
" iya hati hati ya sayang, jangan terlalu kecapen "
" hanbin juga berangkat ya bun "
" iya nak, jangan ngebut ngebut ya hati hati " ucap bunda jennie perhatian
" siap bun ga akan "
Mereka pun keluar dari rumah, saat di luar jennie tidak melihat motor hanbin. Di halaman rumah jennie hanya terparkir mobil jinan saja.
" jen ayo " ucap hanbin
" bin, tapi motor lo mana? "
" udah ikut aja "
Mereka pun berjalan hingga keluar pagar rumah jennie dan terparkir sebuah mobil di pinggir jalan rumah jennie.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
