Baikan

135 16 2
                                    

Pagi yang cerah menyambut hari jennie. Ia sekarang sudah berangkat ke sekolah nya bersama dengan kakanya jinan dan tak lupa pacarnya yaitu ka suhyun.

" jennie, jangan lupa yang abang omongin tadi malem "

" iya bang, yaudah jennie ke kelas ya bye bang bye ka suhyun "

Jennie pun berjalan ke kelasnya, tiba tiba ada yang menarik tangannya dan membawanya ke atap sekolah.

" ish apaan sih lo main tarik tangan gue " ucap jennie kesal

" maaf " ucap hanbin pelan

" hah apa? "

" maaf "

Jennie hanya diam mendengarnya.

" jen gue tau kalo gue salah, gue gamau kehilangan lo jen gue gamau berantem sama lo, gue gamau jauhan sama lo, gue mau lo selalu sama gue bareng gue jen "

" kalo lo emang mau selalu sama gue kenapa lo ga jujur sama gue, gue sakit bin dengan lo yang ga cerita tentang mantan lo itu, lo anggap kita apa, lo pun ga belain gue disaat mantan lo itu berulah ke gue, gue ngerasa kalo gue bukan apa apa buat lo " ucap jennie yang kini mengeluarkan air mata nya.

Hanbin membawa tubuh kecil jennie ke pelukannya.

" maaf " ucap hanbin lirih

Jennie yang berada di pelukan hanbin tangisnya semakin keras.

" maaf karena gue ga jujur sama lo, gue terlalu takut jen, gue takut kalo lo bakal ninggalin gue, gue gamau itu "

" dengan lo yang bohong dan ga cerita bikin gue lebih sakit bin " ucap jennie sesengukan

" maaf "

" jangan ulangin lagi " ucap jennie pelan

" hah apa? " ucap hanbin sambil melepas pelukannya

" JANGAN ULANGIN LAGI " teriak jennie

" iya iya gue gabakal ulangin lagi, gue ga bakal bohong sama lo lagi, gue gabakal nutupin apapun dari lo lagi, jadi lo maafin gue kan? " tanya hanbin senang

" hmm "

" makasii jejen ku sayangg " ucap hanbin mengacak rambut jennie

" sayang sayang emang lo siapa gue "

" calon kan " ucap hanbin pede

" calon apa calon bodyguard "

" calon suami lah masa lupa "

Pipi jennie kembali bersemu, dan berubah sangat merah.

" apaansih lo ah ga lucu "

" yaudah sekarang kita ke kelas yu calon istri " ucap hanbin sambil menggenggam tangan jennie dan menariknya untuk ke kelas.

" dih "

Saat diperjalan ke kelasnya mereka bertemu dengan jinan dan juga suhyun.

" ada yang udah akur nih? " tanya jinan

" oh iya dong bang, ga bisa gue lama lama berantem sama calon istri " ucap hanbin

" dih apaansih bin bercanda mulu lo " ucap jennie kesal sambil mencubit perut hanbin

" aww sakit be "

" ba be ba be emang gue embe "

"bgiliran udah baikan lo pada adu bacot mulu pusing gue " ucap jinan

" hehehe, bang jinan ka suhyun kita ke kelas dulu ya " ucap jennie pamit

Mereka berdua pun melanjutkan jalan ke kelas nya. Saat sampai di kelas dahyun sudah duduk dengan manisnya di kursi sebelah kursi hanbin.

Love Be Able | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang