LOVEY DOVEY (Taekook) ✓

Chapter 3

Itu jodoh kookoo👆
Mana jodohmu??

Sinar matahari pagi yang masuk dari celah jendela kamar membuat Jungkook silau hingga menggeliat kecil.

Hendak bangun namun meringis pelan ketika bokongnya tidak sengaja bergesekan dengan selimut.

Sudah tahu kan mereka abis ngapain?

Memilih untuk membangunkan si tersangka yang membuat bokongnya perih dan lecet hingga tidak bisa bangun.

"Hyung.."

Tidak ada sahutan.

Mencoba memanggil sekali lagi, namun kali ini dengan menguncang lengan sang suami yang masih dalam posisi memeluk pinggangnya.

Kebiasaan Taehyung kalau tidur harus memeluk ratunya.

"Hyungie~"

Taehyung yang merasa terusik mendengar rengekan istrinya pun memilih membuka mata.

"Ada apa ratuku?" tanyanya dengan suara serak khas bangun tidur.

"Aku tidak bisa berjalan hyungie! Ayo mandikan aku. Badanku lengket semua ini." ujar Jungkook dengan bibir mengerucut lucu. Membuat suaminya tidak tahan untuk mengecupnya.

Cup

"Ish! Kenapa malah cium-cium sih?!" omel Jungkook sambil mendorong muka suaminya agar menjauh.

"Nyonya Kim menggemaskan sekali sih."

"Sudah ayo! Gendong sampai kamar mandi." omel Jungkook lagi yang mana langsung dilaksanakan oleh Taehyung.

Mengangkat tubuh sang istri ala bridal menuju kamar mandi dalam kamar mereka.

Jangan lupakan tubuh keduanya yang masih sama-sama telanjang.

"Sekalian olahraga pagi ya baby?"

Oke.

Hormon seorang Kim Taehyung memang tidak usah diragukan lagi.

Jadi dengan pasrah Jungkook membiarkan suami mesumnya itu kembali menggagahinya di dalam kamar mandi pagi ini.

[]

Akibat sang ratu yang mengeluh bokongnya sakit ketika berjalan, jadi kini Taehyung harus bersedia menjadi kaki sang istri seharian ini.

Tidak masalah. Kan akibat ulahnya juga.

Lagipula di kantor sudah ada Mingyu yang menghandle.

Setelah insiden pemecatan sekretaris Taehyung kemarin, kini Mingyu kembali menjabat lagi menjadi sekretarisnya lagi.

Awalnya Mingyu dipindah ke bagian keuangan, namun karena permintaan sang ratu yang tidak mau orang lain selain Mingyu jadi sekretaris suaminya, maka tidak ada alasan lain untuk tidak mengabulkan permintaan sang istri.

Masih ingat kan, Taehyung itu bucin sejati.

"Pijat lagi hyung. Masih pegal ini semalaman mengangkang gara-gara kau." perintah Jungkook.

Dengan telaten Taehyung memijat kaki istrinya itu yang diselonjorkan di atas pahanya.

Sedangkan empunya tengah kidmat menonton televisi.

"Hyung, aku lapar.." ujar sang istri yang kini menatapnya bagai anak kelinci minta dipungut.

"Baby, setengah jam lalu kau kan sudah makan sepiring nasi goreng, tiga tumpuk pancake, dan semangkuk penuh apel. Sekarang lapar lagi?" tanyanya polos.

Cari mati kau Kim!

"Hyung mau bilang kalau aku rakus?!"

Glup

Nah kan! Kelinci buntalmu mengamuk.

"B-bukan ratuku! Maksud hyung, kau mau makan apa lagi? Biar hyung pesankan." jawab Taehyung cepat. Bisa gawat kalau kelinci manisnya ini merajuk.

"Aku ingin ayam madu, pizza, lalu milkshake stroberi hyung." jawabnya semangat membuat Taehyung merasa kenyang hanya dengan membayangkannya saja.

Namun dengan segera meraih ponselnya lalu memesankan makanan yang diinginkan Jungkooknya.

Sekitar setengah jam menunggu akhirnya pesanan makanan mereka pun tiba.

Dengan lahap Jungkook memakan semua itu sampai pipinya mengembung lucu karena mulut yang penuh dengan makanan.

"Pelan-pelan makannya baby.." ujar Taehyung terkekeh melihat betapa menggemaskannya Jungkook saat makan.

Menghapus noda saus pada sudut bibir sang istri dengan telaten yang dibalas empunya dengan senyuman super manis membuat kadar gula darah Taehyung seakan naik.

"Heung hihak hahal? (hyung tidak lapar?)" tanyanya dengan mulut penuh makanan.

Taehyung hanya menggeleng sembari tersenyum.

"Kau saja yang makan sayang.."

"Baiklah!"

Tidak butuh waktu lama Jungkook selesai memindahkan semua makanan tadi ke perutnya.

Lihatlah, kini yang tersisa di meja hanyalah tulang ayam, sepotong pizza itupun ada bekas gigitannya, dan cup minuman yang sudah tandas isinya.

Taehyung benar-benar kagum dengan nafsu makan istrinya ini.

[]

"Aku mengantuk hyungie~" ujar Jungkook sambil menguap.

Sehabis makan tadi mereka berdua kembali bercudle ria di sofa ruang tengah apartemen. Dengan sang submisif yang duduk nyaman di pangkuan dan kepala bersandar di dada sang suami.

"Eoh? Ingin tidur siang saja?" tanya sang dominan. Melihat sang istri yang sudah menguap berkali-kali.

Posisi nyaman sih, tentu saja jadi mengantuk.

"Uum.."

"Baiklah, kita ke kamar saja ya." menggendong tubuh yang lebih muda ala bridal menuju kamar mereka dilantai dua.

Merebahkan Jungkook dengan pelan pada ranjang lalu menyelimuti tubuhnya dengan selimut yang mana membuat empunya semakin meringkuk nyaman.

Memutuskan untuk menemani sang istri tidur dengan mengerjakan pekerjaan kantornya pada laptop.

"Uugh, kemari kau donat lezat~ nyam..nyam.."

Sepertinya Jungkook mengigau.

Taehyung yang melihatnya tertawa geli. Jungkooknya ini benar-benar menggemaskan. Dalam tidur pun masih saja memikirkan makanan.

Mengamati wajah cantik istrinya yang kembali tertidur pulas.
Merasa beruntung bisa memiliki seorang Kim Jungkook untuk dirinya sendiri.

Mencium lembut kening sang istri agar tidak terusik.

"Aku mencintaimu ratuku.."

TBC

Manis-manis dulu, konfliknya nanti saja.

Jangan lupa vote dan coment ya..
Bye bye💜💜