LOVEY DOVEY (Taekook) ✓

Chapter 32

Aku sayang kalian banyak2💜💜💜

.

.

.

.

.

Taehyung terkejut bukan main ketika masuk ke dalam ruang kerjanya pagi ini sudah ada seseorang yang menunggunya disana.

Terlebih lagi begitu tahu siapa orang itu.

"A-abeonim?!" Jeon Sehun, lelaki paruh baya itu pun tersenyum ketika melihat menantunya yang tampak terkejut akan kedatangannya.

"Bagaimana kabarmu Tae? Kau pasti terkejut tiba-tiba Appa berkunjung ke kantormu."

Taehyung langsung menghampiri ayah mertuanya itu. Mendudukkan diri berseberangan dengannya.

"Kenapa abeonim tidak mengabariku dulu kalau ingin datang ke Seoul? Aku dan Jungkook pasti akan menjemput."

"Tidak masalah Tae. Lagipula Appa kesini karena ada hal penting yang harus kusampaikan padamu." ujar Sehun serius.

"Dan panggil saja Appa seperti biasa." imbuh pria paruh baya itu. Taehyung pun mengangguk.

"Hal penting apa Appa?"

Sehun tidak langsung menjawab. Menyandarkan punggungnya pada sofa empuk itu kemudian baru berujar.

"Tentang hubunganmu dengan wanita bernama Han So Hee."

Dalam sekejap ekspresi Taehyung berubah tegang. Namun tidak lama kembali lagi seperti ekspresi semula. Bahkan terkesan sendu.

"Appa sudah tahu ternyata.." gumamnya lirih. Tentu saja kedua orangtua istrinya ini akan langsung tahu masalah apapun yang menimpa putra kesayangan mereka.

"Jungkookie yang memberitahu Appa. Dan kau harusnya bersyukur, berkat istrimu itu kau tidak jadi dihajar oleh kakeknya Jungkookie." ujar Sehun sambil terkekeh diakhir kalimatnya begitu melihat ekspresi ketakutan menantunya waktu mendengar nama sang kakek dari istrinya.

Tentu saja dirinya paham ketakutan Taehyung. Siapapun juga akan bereaksi sama sepertinya kalau berhadapan dengan seorang Jeon Junghwa.

"Appa aku--" Sehun memotong ucapan Taehyung dengan menyodorkan sebuah map padanya.

Taehyung mengernyit tidak mengerti namun tetap menerimanya.

"Ini apa Appa?"

"Lihatlah. Maka kau akan mengerti."

Tanpa menunggu lagi Taehyung segera membuka map itu yang ternyata berisi selembar hasil tes laboratorium dari sebuah rumah sakit ternama di Seoul.

Dan Taehyung tidak dapat menyembunyikan ekspresi kagetnya setelah membaca deretan kalimat yang tercetak di kertas itu.

"A-appa ini..astaga! Ini asli kan Appa?" seru Taehyung nyaris tidak percaya.

Sehun tersenyum simpul menanggapinya.

"Ya, itu asli. Butuh waktu bagiku untuk mendapatkan hasil tes DNA itu. Sekarang kau bisa bernafas lega karena dari hasil tes tersebut terbukti kalau bayi dalam kandungan Han So Hee bukan darah dagingmu." ujar Sehun santai lantas mengeluarkan sebuah flashdisk dari dalam saku jasnya.

"Di dalam sini terdapat rekaman kamar hotel tempat kau dan wanita itu menginap. Dan tidak terjadi apapun malam itu diantara kalian. Sekali lagi kau beruntung Taehyung. Karena kalau tidak, sudah jelas aku yang akan jadi orang pertama yang menghajarmu karena berani mengkhianati putra kesayanganku."

Bukannya merasa takut dengan ancaman itu, justru Taehyung kini malah mengusap wajahnya kasar sambil mengerang frustasi.

Sehun sendiri hanya diam memperhatikan kelakuan Taehyung.