Chapter 7

22.4K 1.5K 189
                                    


Itu pas ratu kookoo dilamar pangeran tetet😂



Kini pasangan Kim sudah tiba di hotel tempat berlangsungnya acara dari perusahaan Lee Enterprise.

Perusahaan yang akhir-akhir ini mulai naik namanya di kalangan dunia bisnis Korea Selatan.

Dan Taehyung tentu tidak keberatan menjalin kerjasama yang ditawarkan oleh Lee Kwangso, pemilik dari Lee Enterprise tersebut.

Hitung-hitung bisa mengembangkan perusahaannya dari kerjasama ini.

Taehyung dan Jungkook berjalan memasuki hallroom dengan dekorasi mewah itu sembari terus merengkuh pinggang sang istri tercintanya itu.


Taehyung dan Jungkook berjalan memasuki hallroom dengan dekorasi mewah itu sembari terus merengkuh pinggang sang istri tercintanya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tampak tuan dan nyonya Lee yang langsung menghampiri begitu melihat kedatangannya.

"Terimakasih tuan Kim sudah mau datang ke acara kami ini." sambut lelaki paruh baya itu sembari menjabat tangan Taehyung.

"Tentu saja tuan Lee, mengingat kita akan bekerja bersama setelah ini." balas Taehyung.

"Ah! Apakah ini istri anda tuan Kim?" tanyanya ketika melihat entitas Jungkook yang sedari tadi mengapit lengan Taehyung.

"Benar, ini istri saya Kim Jungkook."

Jungkook pun segera menjabat uluran tangan pasangan suami istri Lee itu sembari tersenyum ramah.

"Cantik sekali istri anda ini. Benar-benar pasangan yang serasi." puji nyonya Lee. Menatap kagum pada Jungkook yang kini tersenyum malu karenanya.

"Tentu saja..istriku ini yang tercantik." bangga Taehyung. Mencium sekilas pelipis Jungkooknya.

"Oh ya, mari kuperkenalkan putriku pada kalian." ujarnya. Menghampiri seorang gadis yang sedang berbincang tak jauh dari sana. Setelahnya tuan Lee beserta gadis itu tampak berjalan ke arah pasangan Kim berada.

Bisa dilihat kalau gadis itu sangat cantik. Dengan perawakan tinggi serta ramping, membuatnya nampak menawan.

"Ini putriku tuan Kim. Namanya Lee Saerom. Rencananya Saerom yang akan memimpin cabang baru perusahaan kami."

"Senang bertemu anda Kim Taehyung-ssi." ujar gadis itu dengan senyum cantiknya. Menjabat tangan Taehyung serta Jungkook bergantian.

Namun entah kenapa Jungkook tidak begitu suka dengan cara Saerom menatap suaminya.

Membuatnya jadi merasa sedikit was-was.

Sedang sibuk dengan pikirannya sampai tidak sadar dirinya dipanggil oleh Taehyung sejak tadi.

"Sayang? Kau kenapa?" tanya Taehyung dengan raut khawatir.

Melihatnya membuat pikiran negatif Jungkook barusan seolah hilang begitu saja. Digantikan dengan perasaan lega, sadar betapa suaminya ini begitu mencintainya.

"Apa kau sakit baby? Kalau iya lebih baik kita pulang sekarang." ujarnya panik sembari mengecek dahi Jungkook dengan telapak tangannya.

Tersenyum manis lantas menggeleng, Jungkook mengambil tangan Taehyung kemudian menggenggamnya lembut.

"Aku baik-baik saja hyung, tidak usah panik begitu."

"Kau yakin baby? Tidak masalah kalau--"

"Iya hyungie, jangan khawatir." ujarnya lembut. Terdengar Taehyung menghela nafas lega kemudian mencium keningnya sekilas.

Membuat Jungkook sekali lagi mengulas senyum manisnya ketika mendapatkan perlakuan manis dari suaminya itu.

Mengabaikan tuan Lee beserta keluarganya yang sedari tadi menyaksikan interaksi keduanya.















Jungkook kini tengah menikmati beberapa kue yang disajikan di meja.

Dirinya bosan menemani Taehyung yang berbincang membahas masalah bisnis dengan beberapa kolega yang juga turut hadir di acara ini.

Jadi dia memutuskan untuk menjauh dari sana dan kini berdiri di dekat deretan meja yang menghidangkan berbagai jenis kue serta minuman.

Toh Taehyung berada tidak jauh darinya, dan sesekali melihat dirinya dari tempatnya itu.

"Menikmati hidangannya nyonya Kim?"

Menoleh untuk melihat siapa yang menyapanya. Dan ternyata benar dugaannya.

Lee Saerom kini berdiri tepat disampingnya.

"Iya, enak sekali."

Hening setelahnya. Jungkook memilih sibuk mencicipi kue yang diambilnya.
Hingga akhirnya Saerom kembali berucap sesuatu yang membuat Jungkook menghentikan kunyahannya.

"Aku tidak menyangka kalau seorang Kim Taehyung itu belok."

Jungkook mengernyitkan alisnya. Belum paham arah pembicaraan gadis itu.

"Maksud anda?"

Saerom terkekeh sembari meminum gelas wine yang dipegangnya.

"Dengan reputasinya sekarang tuan Kim bisa mendapatkan wanita manapun dengan mudah. Sangat disayangkan jika harus menjadi belok." ujarnya dengan senyuman culas.

Benar kan dugaan Jungkook. Gadis ini memang tidak menyukainya.

"Apakah itu mengganggumu nona Lee?"

"Oh tentu saja. Tuan Kim bisa mendapatkan pasangan yang lebih baik."

Oke! Sepertinya gadis ini memang sengaja ingin menantangnya.

Jungkook menarik nafas dalam kemudian membuangnya pelan. Mencoba menahan rasa kesalnya saat ini. Dirinya memang tersinggung karena perkataan gadis sombong didepannya ini, namun sebisa mungkin harus dia hadapi dengan tenang.

Jungkook ingin lihat sampai sejauh mana gadis ini mencari masalah dengannya.

"Aku tidak paham dengan 'lebih baik' yang anda maksud. Tapi aku ingin memberitahumu sesuatu nona Lee.."

Jungkook menjeda ucapannya sebentar.

"Suamiku Kim Taehyung, sudah memilihku menjadi pasangannya. Dan itu artinya aku yang terbaik untuknya dari sekian banyak di luaran sana, termasuk anda." sambung Jungkook. Sengaja menekankan perkataannya ketika menyebut suaminya.

Membuat Saerom mengepalkan tangannya menahan kesal karena tidak bisa membalas perkataan Jungkook barusan.

Terkekeh melihat ekspresi kesal gadis didepannya. Jungkook merasa puas sekali.

"Ah! Sepertinya aku harus kesana. Suamiku mencariku. Permisi." ujarnya kemudian berlalu begitu saja.


"Lihat saja nanti Jeon Jungkook."









TBC










Itu Lee Saerom ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Itu Lee Saerom ya.
Cantik kan?

Sampai jumpa chapter selanjutnya..
💜💜💜💜💜💜💜💜💜

LOVEY DOVEY (Taekook) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang