Bayu melajukan mobilnya dengan kecepatan diatas rata-rata. Ia menginjakkan kakinya pada gas mobil dengan sangat kuat.
"Mau apa Rian sama gue" monolog Bayu sambil menatap jalan raya dengan tajam.
Sesampainya di arena balap mobil Bayu segera turun dan mencari keberadaan Rian. Akan tetapi, ia malah bertemu Dafa disini.
"Lo ngapain disini Daf" tanya Bayu sambil menepuk pundak Dafa pelan.
"Gue lagi cari hiburan aja Bay..udah lama gak ke tempat ginian" ucap Dafa sambil cengengesan.
"Lo ngapain disini?"
"Gue mau ketemu Rian, lo liat dia?"
"Emm.. tadi sih ada disini sama Bella"
"Bella? Pacar gue?"
"Iya..kayaknya ada hal penting deh Bay, gue ikut lo ya" kata Dafa sambil memasang puppy eyes nya.
sial - batin Bayu.
"Ikut aja"
Akhirnya Bayu dan Dafa mencari keberadaan Rian di arena balap mobil tersebut.
"Bay..itu kayaknya Rian" kata Dafa sambil menunjuk ke arah Rian.
"Ayo kesana."
Bayu berjalan sedikit cepat agar sampai ke tempat Rian berada.
"Akhirnya lo dateng juga" ucap Rian sambil menampakkan smirk andalannya.
"Mau ngomong apa?"
Saat Bayu bertanya pada Rian, tiba-tiba Bella datang sambil memakai dress mini berwarna merah serta tas branded miliknya.
Akan tetapi, Bella tidak menghampiri Bayu dan dia langsung berada di samping Rian sambil memeluk lengan kanan Rian.
"Bella? Lo ngapain disini?"
"Gue? sama Rian, calon suami gue" ucap Bella sambil tersenyum.
Bayu yang mendengar ucapan Bella barusan langsung mengepalkan tangannya kuat,rahang yang mengeras serta tatapan tajam pada Rian.
"Sabar dulu Bay.. dengerin penjelasan mereka" kata Dafa sambil menepuk bahu Bayu pelan.
"Gue ngajakin lo ketemuan buat ngasih informasi bahagia"
"Kasih sesuatu dari kita sayang" kata Rian sambil menatap Bella lembut.
Bella langsung berjalan tepat di hadapan Bayu.
"Gue mau kasih sesuatu yang sempurna" ucap Bella sambil menampakkan smirk.
Bella segera membuka kunci dari tas branded nya dan mengeluarkan sebatang testpeck.
"Ini hasil percintaan gue sama Rian" ucap Bella sambil menyodorkan testpeck tersebut pada Bayu.
Apa - apaan ini - pikir Bayu.
Bayu segera mengambil benda tersebut dari tangan Bella. Dan hasilnya..positif.
Bayu spontan membelalakkan matanya dan ingin sekali ia menonjok perempuan di depannya ini.
"Gue positif hamil anak Rian, dan juga..." ujar Bella sambil mengeluarkan selembar kertas.
"Ini undangan pernikahan gue sama Rian, jangan lupa dateng ya" kata Bella sambil memberikan undangan tersebut pada Bayu.
"Bell..ini gak bercanda kan?" tanya Bayu sambil menatap Bella tajam.
"Bayu..Bayu..buat apa sih gue bercanda. Dan asal lo tau ya, selama 5 tahun kita pacaran gue gak pernah suka sama lo dan satu lagi, uang yang lo kasih sama gue seratus juta per bulannya itu gue tabung buat persiapan pernikahan gue sama Rian. Dan ...sekarang uangnya udah terkumpul" ucap Bella sambil tersenyum bangga di depan Bayu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Separated
Teen Fiction[TELAH DITERBITKAN] Bayu Putra Dirgantara. Sosok laki - laki remaja yang harus melewati berbagai macam masalah. Cinta, pergaulan, juga kehancuran keluarga. Masalah datang bertubi - tubi, hingga Bayu jatuh dalam satu masalah besar. Dimana masalah ter...
