prolog

538 221 168
                                    

Gadis berponi pagar dengan rambut di cepol keatas itu terlihat kebingungan memilih tempat duduk. Wajar sih,hari ini adalah hari pertamanya di tahun pelajaran baru.

Seperti tahun tahun sebelumnya,
setiap kenaikan kelas maka kelas yang akan mereka tempati akan berubah lagi. Jadi,perlu adaptasi lagi dengan yang lain yang belum di kenal. Hmmm membayangkan nya saja sudah membuat senja malas.

Parahnya,hari ini dia berangkat kesiangan,dan tinggal tersisa satu bangku kosong di bagian belakang pojok kanan,disamping cowok berpenampilan acak acakan, dengan baju seragam yang keluar dari tempat seharusnya.

Dengan sangat amat terpaksa,senja berjalan mendekati cowok yang sedang bermain game itu

"Selamat pagi! Permisi!"sapa senja berusaha semanis mungkin

Karena belum juga direspon,senja mengulanginya sekali lagi

"Pagi!"

Belum juga ada respon

" Woy! Lo budeg apa gimana si?!"

Kata senja yang akhirnya ngegas,
membuat seisi kelas yang tadinya berisik menjadi sunyi. Semuanya menatap senja aneh

" L- loh k-kok jadi sepi si? Ganggu ya,maap maap" kata senja salah tingkah

Aneh. Sebenernya apasi yang membuat cowok itu tidak bisa mendengar sapaan senja, atau emang cowok itu benar benar budeg. Ah,yakali

Sambil berdiri,senja terus mengamati cowok dihadapannya itu, dan mendapati telinga cowok itu tersumpal earphone

" Oh pantes"batin senja

Dengan terpaksa, senja melepas earphone yang menyumpal telinga kanan cowok itu

"Pagi human" sapa senja semanis mungkin,sampai tercetak dua lubang dipipi kanan dan kiri nya

Cowok itu melongo. Mungkin kaget ada gadis semanis senja dihadapan nya, atau mungkin kaget karena perlakuan senja barusan

" Aelah ganggu aja" kata cowok itu cuek,lalu kembali fokus pada ponselnya

"Lo denger gue nyapa daritadi gak si"tanya senja ngegas,tapi agak berbisik karena takut dipandang aneh oleh seisi kelas

" Denger"

"Terus kenapa elo,ah gatau ah. To the poin aja ya,boleh gak gue duduk sama Lo?"

"......."

"Soalnya gue liat udah gaada bangku kosong lagi dikelas ini. Dan lagipula ini udah siang banget. Pasti bentar lagi ada wali kelas yang masuk kesini"

" Terus?" Kata cowok itu cuek

" Yaudah lah,kalo gaboleh"

Dengan kesal,senja pergi meninggalkan cowok itu. Tapi baru juga berapa langkah,senja kembali berhenti karena ada yang mencekal tangannya dari belakang. Senja menoleh dan ternyata....

" Baperan banget. Iya sini sini duduk sama gue"

Ternyata cowok itu yang memegang tangannya,dan mengizinkan nya duduk bersama.

" daritadi kek,Minggir!" Kata senja ngegas

Sekarang gaada lagi yang namanya ramah ramah an,apalagi sama manusia macam cowok itu.

"Aelah,duduk tinggal duduk"

" Yakali gue mau duduk gimana? Minggir atau geser?"

Cowok itu berdiri sebentar agar senja' bisa lewat. Andai daritadi sepeka itu...

" Thanks" kata senja mulai kalem. Dia menaruh tasnya diatas meja,lalu memperhatikan orang orang disekelilingnya dengan pandangan bosan

" Ah ba***at!' teriak cowok disampingnya itu dengan kasar. Mungkin dia kalah bermain game nya kali ya. Mampoooos...

Senja melirik sebentar,lalu kembali pada kegiatan awalnya,memandangi seisi kelas dengan bosan dengan kedua tangan terlipat di depan dada

"Selamat pagi!"seorang guru bertubuh gempal baru saja memasuki kelas XI IPS 1 dengan beberapa berkas di tangannya

" Semangat pagi!"kompak sekelas

" Disini ada yang belum kenal bapak?"

Krik...krik...krik...Krik...

" loh,gaada yang komen toh. Ini kemana nih para netizen yang suka komenin hidup orang!"

Prit...pritt...

Sorak Sorai dan tepuk tangan memenuhi ruangan kelas. Keliatan nya mereka bahagia mendapat guru humoris macam pak Tatang.

"Gaskeun pak!" Teriak cowok disamping senja

" Sudah sudah,karena kalian sudah tau siapa bapak, giliran kalian yang memperkenalkan diri kalian masing masing sambil berdiri"

Perkenalan berjalan. Siswa yang duduk di pojok kiri,mulai memperkenalkan dirinya. Terus, terus, sampai pada cowok yang sekarang ini menjadi partner duduk senja

" Perkenalan nama gue lembayung putra bagaskara. Anak tunggal dari pasangan dewa Dewi,alamatku jalan asmara pulang nya menuju kolam cinta gituloh"tarik mang,serrr....

" Hehe sory kelepasan. Jadi gue tuh dari kelas X IPS 4.Eum,apalagi ya? Udah kali ya, selebihnya tanya langsung aja ke gue,sambil minta foto juga gapapa hehe"

Giliran senja

"Perkenalan nama saya jingga senjakala dari X IPS 1"

Sesi perkenalan selesai,lalu pak tatang mulai memilih anak yang sekiranya bisa menjadi pengurus kelas

Lembayung Senja (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang