Senja berlari masuk ke rumah,tapi sesekali menengok ke belakang, untuk memastikan apa yang baru saja dilihatnya
" Ayah!" Teriak senja begitu masuk rumah
"...."
" Ayah!"teriak nya lagi
" Ay-"
" Senja! Masuk rumah tuh salam,bukan malah teriak teriak kaya gitu"
Tegur seorang wanita paruh baya,ketika senja masuk rumah
" Hehe maaf bu, assalamualaikum"
Bu? Ia adalah ibunya senja. Namanya Mega. Orangnya jutek, ngambekan,susah diajak becanda,kalo ngomong seperlunya,trus udah gitu baperan. Tapi dibalik sifat sifat itu,dia tetaplah seorang ibu yang care terhadap anaknya. Apalagi senja itu anak satu satunya di keluarga ini
" Waalaikum salam"
" Eh iya Bu,tadi Tante bintang ngasih kue" kata senja sambil memberikan sekotak kue itu pada ibunya
" Oh iya iya"
" Tuh kan sampe lupa,ayah mana Bu?"
"Di halaman belakang kayanya lagi motong rumput. Kenapa si?"
" Hehe gapapa Bu, yaudah senja ke ayah dulu ya"
" Ganti baju dulu!"
" Iya nanti Bu, ini bentar kok"
" Senja!"
" Bentaran doang Bu yaawloh"
Meow..meow...
Seekor kucing berbulu putih terus menggesek kaki senja dengan bulu halusnya. Kelakuan nya itu loh, membuat senja gemas dan cepat cepat menggendongnya.
Meow...meow...
" Kenapa cih, yindu ya yindu" kata senja,menirukan gaya bicara balita
" Ih yaa Allah, ganti baju dulu sana,baru main sama mpus!"
" Bentar ah ke ayah dulu"
" Iya karep kamu aja lah" kata ibunya lalu pergi ke dapur
Senja terkekeh pelan"Hehe jangan baper Bu"
S
K
I
PSesampainya di halaman belakang,senja melihat ayah nya yang sedang sibuk memotong rumput.
" Ayah,senja panggil dari tadi gak denger ya!"
" Denger cintaku"
Cinta? Haha iya. Itu panggilan sayang ayah nya untuk senja. Namanya topan. Dia adalah ayah senja,sekaligus tempat curhat paling nyaman untuk nya. Berbeda dengan ibunya,ayah topan lebih friendly. Dia tipe ayah yang asik, humoris,suka becanda,sok keanakmudaan,pokoknya ayah Ter comfortable dan limited edition di dunia ini.
" Terus kenapa gak nyaut?"
" Ya,sengaja biar kamu dimarahin sama ibu hihi"
Senja diam. Tampak dari mukanya kalau dia sedang menahan emosi. Melihat perubahan ekspresi di wajah gadis nya,buru buru ayah topan menanyakan apa yang diinginkan senja. Sebab, kalau senja marah level kemarahannya akan setara dengan istrinya,dan itu benar- benar merepotkan.
Ayah topan menghampiri senja,dan menyuruh gadisnya itu duduk di sampingnya.
" Kenapa si,marah- marah Mulu?"
" Ya abisnya ayah, senja kan mau curhat! " Kata senja setengah berteriak
Meow...
" Ih mpus, diem dong senja kan mau marah nih!"
" Yee,mpus juga tau tuh. Jangan marah- marah Mulu,ntar cepet tua" kata ayah topan sambil mencubit hidung senja
" Yah,senja tuh mau curhat"
" Curhat apa hmm?"
" Jadi yah,masa tadi senja ngehaluin kak langit coba?"
Ayah topan mengernyit"terus?"
" Ya aneh yah,segitu nggak bisa muveon nya kah senja dari kak langit?"
Move-on? Ya. Dulu,senja pernah memiliki rasa pada pria yang dia panggil kak langit itu. Bahkan,senja pernah menyatakan langsung perasaannya pada pria itu. Ya, walaupun hasilnya nihil karna ternyata kak langit hanya menganggap nya sebagai adik. Itu sebabnya,mengapa senja melihat cowok itu seperti sedang melihat sesuatu yang enggak sepantasnya dia liat.
" Parah yah,ini mah senja harus pergi ke psikolog,atau kalau perlu dirukiah aja deh"
" Hahahaha"
" Yah kok ketawa sih?"
" Ya abisnya senja lucu sih,itu kan emang langit real in world. Widih, bahasanya udah kaya apa tuh haha"
" Masa sih yah beneran kak langit?"
" Iya,pulang tadi pagi dia"
" Yaampun kak langit"
" Kenapa? Mau flashback?"
" Hehe siapa tau yah"
" Dasar kamu,hobi banget ya nyakitin diri sendiri"
" Ayah,dia itu cinta pertama senja. Susah,dan kayanya emang gabisa dilupain. Mungkin,dulu senja pernah gagal karena perasaan senja yang terlalu blak- blakan sama dia. Tapi sekarang,senja mau mencoba memperbaiki semuanya. Senja bakal lebih kalem soal perasaan. Inget yah,kesempatan itu nggak Dateng dua kali. Tapi kalo Dateng dua kali,berarti senja dapet bonus wleee"
" Amazing, luar biasa cintaku ini. Saking luar biasanya, pengin ayah jedotin ke tanah"
" Sakit dong yah"
" Emang. Lagian senja tuh aneh, yang terang terangan aja nggak dilirik,apalagi yang sembunyi- sembunyi"
" Payah nih ayah,dulu kan Rasulullah juga berdakwah secara sembunyi- sembunyi dulu. Inget yah, semua hal itu harus dilakukan secara bertahap. Lagian yah,cinta itu bukan sesuatu yang perlu dipertontonkan"
" Subhanallah,cintaku udah gede ya"
" Makanya yah, gaboleh meremehkan seorang senja"
" Udah- udah jangan dilanjut,pusing ayah dengernya. Senja tuh bukan curhat,tapi ceramah"
Ayah topan bangun,lantas masuk kedalam rumah.
" Yah ayah,kok pergi sih?"
" Pusing ayah pusing" kata ayah topan setengah berteriak
Senja diam,Dia merenungi kata- kata ayah nya. Benar juga,apa yang barusan terjadi itu bukan curhat,bukan juga ceramah menurut nya. Tapi lebih ke renungan yang seketika membuat nya ambyar
KAMU SEDANG MEMBACA
Lembayung Senja (SUDAH TERBIT)
Teen FictionSenja apa kau tau? Sore kemarin aku bertemu satelitnya Saturnus Dia bilang akan menungguku "Jangan menungguku!" Kataku kemudian Karena lembayung akan pergi bersama senja Jangan merindukanku! Karena lembayung tak akan berpaling dari senja Bukan Mer...