S-02. First🦋

12.7K 803 194
                                    

23.49

#Dattebayo
#DiRumahAja

🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋

Setelah acara suka-sukaan waktu itu, sekarang intensitas antara Arka dan Lala untuk sekedar chatting atau sesekali berjumpa makin besar.

Setiap malam setelah mereka selesai melakukan semua aktifitas rutin masing-masing, selanjutnya mereka akan habiskan waktu istirahat mereka untuk bercerita tentang apa saja yang terjadi dan apa saja yang dilakukan, baik lewat telfon ataupun chat. Perlu diingat mereka hanya melakukan itu jika dimalam hari saja. Kenapa? Menurut Arka agar hubungan mereka dengan orang-orang yang ada disekeliling mereka yang berinteraksi langsung tidak merasa renggang. Dan Lala menyetujui ucapan itu.

Dan untuk waktu ketemu, guna menghabiskan waktu bersama mereka lebih memilih di waktu weekend, dan ini usulan dari Lala. Karena selain bebas dari sekolah, dihari itu ia juga bebas untuk keluar kapan saja tanpa ditanya kapan pulang oleh ayah dan kakaknya.

Walaupun mereka berdua telah sepakat untuk ketemuan di waktu weekend, tapi bukan berarti mereka akan menghabiskan waktu mereka di setiap weekend. Sehingga baik Arka ataupun Lala masih bisa berkumpul dengan kerluarga atau teman-temannya.

Dan ini juga diperkuat karena kadang-kadang Arka datang kerumah Lala dihari biasa untuk sekedar menjemput atau mengantarnya dari sekolah. Dan ya seperti dibilang diawal, itu hanya sekedar antar dan jemput. Tidak pernah lebih dari itu.

Kesepakatan itu semua telah di setujui oleh keduanya, hingga sekarang mereka sudah kurang lebih satu bulan menjalani status suka-sukaan.

Oh satu lagi, tidak jarang juga disetiap interaksi keduanya baik lewat chatting ataupun ketemuan, selalu saja ada yang namanya Zeka di tengah-tengah mereka.

Seperti yang sekarang ini dilakukan Zeka, Arka sedang video call bersama Lala dikamarnya lalu tiba-tiba adiknya itu datang dan langsung mendaratkan seluruh badan kecilnya ke tempat tidur dengan menyenderkan kepalanya didada Arka.

"Dek, beli ice yuk. Panas ni, haus" ucap Zeka mengipas-ngipaskan tangannya kewajah lalu memengang tengorokannya guna mengatakan kalau ia benar-benar haus.

Lala yang mendengar dan melihat wajah Zeka didepan kamera tersenyum, gemesh dengan kelakuan anak kecil itu.

Sementara Arka yang tadi tengah fokus dengan ponselnya mengalihkan tatapannya ke Zeka.

"Ya kalau panas ngadem Zee ini AC udah hidup, kalau haus minum. Gak usah kayak orang susah gitu" timpal Arka seenaknya membuat Zeka merengut mendengarnya dan melirik sinis.

"Ih aku kalau jadi kamu Zee, udah aku tampol tu mulutnya. Ngeselin sih" teriak Lala mengompori Zeka di seberang sana.

Zeka yang baru sadar bahwa abangnya itu tengah VC langsung merebut ponsel tersebut dan menampilkan wajahnya sepenuhnya.

Arka sendiri pasrah saja dengan kelakuan adiknya itu, sudah biasa baginya.

"Hai Kalaaaa" teriak Zeka ceria dengan melambai-lambaikan tangannya didepan kamera, "Kala kapan kesini? Kucing Zeka udah gede loh" lanjutnya memamerkan peliharaan barunya yang belum lama ini didapatnya.

Arka mencibir dengar ucapan adiknya itu, perasaan kucing adiknya itu masih kecil. Mustahil dalam dua minggu tidak ketemu Lala, lalu anak kucingnya bisa langsung tumbuh besar.

"Oh ya? Tapi masih gedean kucing aku sih" balas Lala tak mau kalah, "kucing aku udah bisa lari-lari ngejar bola dong, bleueek" lanjutnya dengan memeletkan lidahnya.

A Perfect Father (REVISI) - ((SEASON-02 / ARKANA))Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang