S-02. Enggak Pakai Putus, ya🦋

13.1K 773 103
                                    

05.30
Selamat pagi ^_~

🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋

Setelah satu minggu Arka menghabiskan waktunya untuk belajar menghadapi ujian akhir. Akhirnya sekarang dia bisa bersantai dengan tenang di kamar kesayangannya tanpa bayang-bayang hitungan dan hafalan. Dan selama satu minggu itu juga Arka dan Lala tidak ketemu karena kesibukan masing-masing dari mereka.

"Pokoknya hari ini pengen nyantai di rumah, ngelanjutin game kemarin yang belum kelar" ucapnya meraih stik PS yang sudah tersusun rapi di tempatnya.

Belum sempat Arka menghidupkan PSnya, tiba-tiba ponselnya yang di letak di atas kasurnya berbunyi tanda ada chat masuk.

Arka kembali naik ke kasurnya lagi untuk mengambil ponselnya itu. Dilihatnya chat yang masuk itu dari Lala membuat Arka segera membalasnya, hingga niat awalnya untuk nge-game terlupakan begitu saja karena asik membalas chat dari crush-nya itu.

Setelah berhasil membuat cewek itu merasa kesal, Arka tak berniat untuk membalas  chatnya lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah berhasil membuat cewek itu merasa kesal, Arka tak berniat untuk membalas  chatnya lagi. Melainkan, dia bergegas membuka lemarinya dan mengambil jaket untuk di pakainya lalu dengan senyum yang tak memudar dari bibirnya dia keluar dari kamarnya dan menuruni anak tangga.

"Adek mau kemana? Wangi banget" Tanya Zeka yang sedang nonton di ruang keluarga ditemani Jelo, kucing kesayangan Zeka.

Arka tertawa kecil lalu memilih duduk sebentar disebelah adiknya itu.

"Adek mau pergi sebentar, Zee. Kerumah Kala" jawabnya.

"Terus kenapa wangi begini? Nanti kalau di jalan banyak yang suka sama adek, bagaimana? Zeka gak suka" balasnya dengan cemberut, membuat Arka kembali tertawa.

"Ya, enggak bakallah. Adekkan enggak berhenti di jalan, langsung kerumah Kala, Zee."

Zeka mengangguk "yaudah deh" timpalnya kembali.

"Zeka ikut, enggak?" Tanyanya.

"Kemana?"

"Ya kerumah Kala dong, kemana lagi? Kan adek tadi udah bilang. Bagaimana sih" ucapnya kembali.

Mendengar itu membuat Zeka tertawa hingga matanya hilang "hehe iya ya, Zeka lupa" ucapnya membuat Arka geleng kepala, "Zeka ikut, tapi tunggu sebentar, ya. Zeka ganti baju dulu, nanti kalau Kala lihat Zeka jelek kayak begini pasti deh diketawain" jelasnya dengan bibirnya yang sudah maju ke depan.

Mendengar adiknya bicara seperti itu membuat Arka mengacak gemesh rambut gadis kecil itu "jangan lama-lama" sahutnya kembali yang segera dianggkuin oleh Zeka dan berlari menyamperi Mamanya minta di cariin baju.

Sambil menunggu Zeka selesai bertukar pakaian, Arka menyempatkan untuk memainkan game yang ada di ponselnya. Tak berapa lama Zekapun turun dengan baju yang sudah berbeda.

A Perfect Father (REVISI) - ((SEASON-02 / ARKANA))Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang