"Bukankah kita sudah lama tidak seperti ini?" —Huang Renjun.
Song Recommendation
Kyuhyun- 7 years of love.
Empat tahun kemudian~
"Sayang celana bahan aku kamu simpen dimana?" Suara pekikan dari lantai atas mengintrupsi kegiatan memasak Yoon Joo. Yoon Joo mengecilkan api di kompornya kemudian dengan langkah lebar dan masih menggunakan celemek serta rambut yang digelung keatas.
"Ada di lemari bagian bawah." Balas Yoon Joo sambil menghampiri suaminya.
Jika Renjun sudah kehilangan barangnya maka hanya Yoon Joo yang bisa menemukannya.
"Ngga ada.." saat itu Yoon Joo sudah sampai di dalam kamarnya dan menampakkan Renjun yang masih menggunakan celana boxernya dengan kemeja serta dasi dilehernya.
"Ini apa?" Yoon Joo mengangkat celana bahan yang di maksud Renjun dengan wajah datarnya.
Hei, ini sudah siang. Ia harus cepat menyiapkan sarapan dan mengantar putranya ke taman kanak-kanak.
Sementara si suami hanya bisa cengengesan sambil mengambil celana dari tangan istrinya yang sedang berkacak pinggang.
"Kok ada sih? Tadi aku cari kesana kemari nggak ada. Hehe" Kata laki-laki itu sambil memakai celananya.
"Cari tuh pake mata jangan pake mulut!" Sentak Yoon Joo dengan raut kesalnya.
"Yoo udah di mandiin?" Tanya Yoon Joo.
Namun..
"BUNDAAAA!! KAUS KAKI SAMA DASI YOO DI TARO MANA YA!!!" pekikan keras yang mampu menggetarkan dinding rumah terdengar keras.
Itu suara putranya seperti suara kakaknya jika sudah teriak. Wajahnya yang kalem dan sejuk jika di pandang, namun kalau sudah teriak gunturpun kalah. Itulah Yoo Jun keponakan Yoon Jae.
Yoon Joo menggelengkan kepalanya kemudian meninggalkan suaminya untuk menuju kamar anaknya.
"Kalo sampe bunda cari terus ketemu, awas ya kamu! Bunda nggak mau beresin mainan kamu lagi. Ayah sama anak sama aja!" Dumal Yoon Joo di sepanjang jalan.
Sesampainya di kamar sang putra, ia lantas menacri barang-barang yang di maksud putranya kemudian mendandani putranya.
"Besok-besok kalo bunda nyimpen pakaian kamu tuh diliatin. Jadi kamu tau bunda simpen dimana. Bunda nggak mau lagi ya denger kamu cari barang kamu terus nggak ketemu. Kamu jangan kayak ayah dong. Bunda pusing jadinya. Cukup ayah kamu aja bikin bunda pusing, kamu jangan." Dumal Yoon Joo sambil memasang dasi putranya.
Sementara Yoo Jun hanya diam seribu bahasa sambil mendengarkan ibunya mengoceh panjang lebar. Paling sebentar lagi bundanya akan membaik. Pasalnya, sang bunda tidak bisa marah lama-lama padanya.
"Selesai. Anak bunda udah ganteng. Tas nya udah di siapin?"
Tuh kan betul? Bundanya akan membaik dengan cepat. Tenang, bunda marah ada Yoo Jun. Ayah marah ada bunda. Om Jaemin marah ada bunda.
"Udah bun." Balasnya.
Setelah itu Yoon Joo menggandeng putranya untuk turun sarapan, saat yang tepat Renjun juga keluar dari kamarnya sambil memakai jam tangannya. Sudah rapi dan tampan. Kemeja putih dipadukan dengan celana bahan hitam ditambah tatanan rambut yang memperlihatkan dahinya. Sederhana, namun karismanya terpancar kuat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Mate. (Huang Renjun)✔️
Literatura Feminina(Revisi dulu sayang!)🌑Teruntuk kamu, wanitaku. Terima kasih telah sudi menjadi bagian dari hidupku.🌑
