part 12

967 114 20
                                    

***

" oh iya yuk, jesica dan audi sudah kita temukan, mereka sekarang aman bersama kita " ucap toni memecah kecanggungan yuki.
Walaupun al yang sedari tadi tidak bisa berhenti tersenyum melihat sikap yuki yang seperti itu.

" lo serius ton ?" tanya yuki merasa senang, dan toni hanya menampilkan senyuman nya.

" yaudah ayok kita balik " girang yuki sambil menarik tangan al.
Membuat nino dan toni hanya menghela nafas.

"yuki, terus gimana dengan enzy dan prily " tanya al menghentikan langkah yuki.

" kalian menemukan nya?" tanya nino

" ya, mereka di sekap tidak jauh dari sini " jelas al

" yaudah, kenapa tidak kita selamatkan mereka dulu aja ?" tanya nino melirik yuki.

" kalian tidak akan bisa, gue punya rencana lain, dan lebih baik sekarang kita balik dulu " jelas yuki. Membuat ketiga pria tampan itu saling lirik dan kemudian pasrah mengikuti langkah yuki.

***
Kevin dan bani terlihat sangat sibuk dengan semua ikan hasil tangkapan bani, kevin terus berusaha menyalakan api karena bekas hujan membuat nya sangat susah.

" hay vin, bisa gue bantu ?" tanya jesica menghampiri kevin.
Melihat jesica kevin pun hanya tersenyum lalu menggelengkan kepalanya.

" tidak usah, lo duduk aja sana, nanti sayang tangan lo jadi kotor" ucap kevin menggoda jesica, dan jesica pun hanya tertawa.

Melihat bani yang kerepotan menusuk nusuk ikan untuk di bakar membuat audi tidak tega, audi pun mendekat lalu duduk di samping bani dan mulai membantu bani. Bani yang tidak menyadari kehadiran audi disamping nya hanya diam.

" kalau boleh tau, sebenarnya kenapa kalian bisa ada di dalam hutan ini ?" tanya audi membuat bani terkejut.

"astaga audii, sejak kapan lo ada disini " tanya bani menormalkan degup jantung nya
Melihat ekspresi bani membuat audi tertawa.

" lo nya aja yang terlaly fokus sama nih ikan " ucap audi sambil menahan tawa nya.

" hahahhaaha.. Iya kali ya " tawa bani merasa malu.

" lo belum jawab pertanyaan gue loh ?" tanya audi lagi yang masih penasaran.

Melihat audi yang menatap nya penasaran membuat bani menghela nafasnya.

" sebenar nya kita itu mau ke bukit cinta, disana pemandangan nya sangat indah, dan menurut mitos sih katanya jika kita datang kesana bersama pasangan, maka pasangan itu akan di langgengkan sampe maut memisahkan, dan jika kita yang masih belum punya pasangan katanya setelah dari situ kita bakal dapat pasangan" jelas bani membuat audi tertawa.
" lo percaya sama mitos itu ?, jadi kalian kesana karena kalian pengen dapet jodoh " tanya audi tidak berhenti tertawa.

" bukan itu, kita kesana ya karna memang hanya untuk menikmati pemandangan disana tidak lebih " jelas bani berusaha agar audi tidak menertawai nya.

" bukan itu, kita kesana ya karna memang hanya untuk menikmati pemandangan disana tidak lebih " jelas bani berusaha agar audi tidak menertawai nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" ok, terus kenapa kalian bisa nyasar kesini ?"

" si kevin dapat informasi dari teman nya, katanya jika mau cepat kita harus melewati jalan ini, hutan ini adalah satu satu nya jalan pintas terdekat. Tapi yahhh.. Seperti nya kita salah jalur dan alhasil kita terdampar disini" bani pun menjelaskan tanpa minat .

Audi yang mendengar nama bukit cinta, seperti pernah mendengar nama itu sebelum nya tapi dimana.. Pikir audi mengingat..

" ah yuki, iya yuki " gumam audi yang mengingat jika yuki lah yang pernah bercerita soal tempat itu.

" jesicaa.. Audiii " teriak yuki begitu melihat jesica dan audi. Merasa ada yang memanggil audi maupun jesica pun langsung menoleh dan melihat yuki, mereka sama sama gembira melihat satu dengan yang lain nya. Dan tanpa menunggu lagi yuki pun langsunh berlari ke arah teman nya, melepaskan gemgaman nya pada al begitu saja, membuat al melongo melihatnya.

" yahh.. Seperti nya ada yang bakal dicuekin nih nin " ledek toni

" ya ampun, sakit nya di lupakan begitu saja " sambung nino memangang dadanya sambil membuat ekspresi kesakitan, membuat toni menahan tawanya. Melihat kedua teman nya yang puas meledeknya hanya membuat al mencibir lalu meninggalkan keduanya.

" hahahhhahahahahah" tawa nino dan toni pun pecah, membuat yang lain menoleh ke arah nya merasa aneh, sedangkan al bersikap tidak perduli.

Yuki terlihat bahagia bisa kembali bertemu teman nya, walaupun enzy dan prily belum bisa mereka selamatkan, tapi se enggak nya kini kedua teman nya dalam ke adaan baik.

" kalian ga papa kan ?" tanya yuki memeriksa ke adaan keduanya

" kita baik baik aja kok ki, lo sendiri gimana ?" tanya jesica yang melihat yuki nampak pucat.

" gue gpp kok, oh iya gue udah tau dimana enzy dan prily di sekap" ujar yuki membuat jesica dan audi berbinar.

" lo serius ki ?" tanya audi
Dan yuki pun hanya mengangguk sambil tersemyum.

"gue punya rencan " ujar yuki lagi membuat jesica bingung.

" rencana apa ?" tanya audi penasaran.

" sayangg, ayo makan " teriak al membuat semua nya melongo, sedangkan yuki menahan rasa malu nya.

Perlahan al mendekat ke arah yuki, lalu menggenggam tangan nya, al benar benar kesal karena yuki seakan melupakan keberadaan nya, padahal baru beberapa menit yuki bersama teman nya namun bagi al rasa nya seperti sudah berhari hari, dan al tidak bisa jika tidak dekat dengan yuki, yuki sudah seperti oase baginya. Dan seperti nya al akan menjadi seorang kekasih yang overprotectif.

" ayo makan dulu, aku tidak mau kamu sakit " belai al di pipi yuki, membuat yuki memejamkan mata nya karena kelembutan al.

Jesica dan audi yang melihat hanya saling lirik kebingungan.

Bani dan kevin yang yang juga tidak tau apa yang terjadi hanya melongo seperti patung.
Sedangkan toni dan nino hanya menghela nafas nya.

" tidak usah kebanyakan drama al, cepat bawa mereka kesini " teriak toni membat al mendelikan matanya karena merasa diganggu.

Yuki yang menyadari keberadaan jesica dan audi pun langsung menoleh ke arah mereka, dan menerima tatapan yang seolah berbicara" kau berhutang cerita pada kami" itu lah yang yuki lihat dari tatapan sahabatnya.
Sambil menggaruk kepalanya yang tak gatal yuki pun hanya cengengesan.

" yaudah yuk kesana " ajak yuki memecah kecanggungan nya.

Al pun menarik yuki ke arah yang lain di ikuti audi dan jesica yang masih penasaran.

" jadi ada yang diam diam pacaran nih " tanya kevin begitu al mendekat kearah nya.

" kalian pacaran ki ?" tanya jesica kaget.

" iya gue sama yuki pacaran " jawab al membuat semuanya melongo. Yuki hanya menundukan kepalanya menyembunyikan rona pada pipi nya.

" gila, gercep juga lo, udah kebelet lo " ledek kevin membuat yang lain nya tertawa.

" audi, jesica, dia al cowok gue " ucap yuki mengenalkan al pada sahabatnya.
Walaupun mereka masih kaget dan tidak menyangka, tapi mereka ikut bahagia untuk keduanya.

" selamat deh, untuk kalian berdua semoga langgeng " ucap jesica mengelus lengan yuki

" gue juga seneng ki, akhirnya... " sambung audi dan mereka pun saling memeluk satu sama lain.

" yaudah ayo makan dulu, itung itung ngerayain mereka yang lg kasmaran " ledek bani . Dan mereka pun mulai menikmati ikan bakar itu bersama.

Segini dulu yaa, dan maaf jika ada salah kata atau apapun itu, dan semuat tempat dalam cerita aku hanya lah fiksi ya. Terimakasih.

Love In AdventureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang