part 24

866 106 40
                                    

***

" yuki sama audi belum balik juga ?" tanya jesica menghampiri toni dan nino yang sedang menyalakan api.

" lahh iya.. Mereka kok lama banget sih " sambung enzy.

" siapa yang lama ?" tanya al yang baru bergabung.

" yuki sama audi " sahut jesica.

" sebentar lagi mungkin balik " ujar toni bersikap santai.

Sedangkan al mulai terlihat gelisah karena yuki yang belum kembali. Al melirik yang lain nya dan dilihat nya mereka nampak santai, tapi kenapa dirinya tidak bisa.
Al membuang nafas nya kasar, sebelum memutuskan untuk mencari yuki. Karena mendadak hati nya jadi tak tenang.

" eh al, mau kemana lo ?" teriak kevin yang melihat al pergi.

" nyusulin yuki " teriak al yang tak menoleh sama sekali.

" tuh anak ya emang.. Kaga bisa banget bersikap tenang "  kevin hanya menggelengkan kepalanya melihat sifat al.

" kayak baru kenal aja lo " sahut bani .

Al mengedarkan pandangan nya kesekeliling hutan. Mencari keberadaan yuki dan audi, rasa parno nya mulai muncul, takut kejadian tempo lalu terulang kembali.

" yuki.. Audii " teriak al dan kembali melanjutkan pencarian nya.

Yuki dan audi yang mendengar seperti ada yang memanggil nya, jadi menoleh arah sumber suara, dan di lihat nya al yang seperti sedang mencarinya.

" al.. " teriak yuki membuat al langsung menoleh.
Yuki melambaikan tangan nya dan al langsung berlari mendekati yuki juga audi.

" kamu ngapain kesini ?" tanya yuki begitu al sampai di depan nya.

" aku nyari kamu lah " jelas al dengan mengatur nafasnya yang sedikit membuat nya pengap.

" yuki udah gede, masih di cariin aja " al hanya tersenyum mendengar perkataan audi.

" kebetulan kamu dateng, nih bantuin bawa " yuki menyerahkan semua daun yang tadi ia kumpulkan.
Membuat al terdiam dan melongo.

" kalian nya gak mau bantuin bawa ?" tanya al yang melihat kini yuki dan audi mulai berjalan meninggalkan nya.

" kan ada kamu "

" iya, tapi kann.. "

" nanti aku kasih hadiah " mendengar kata hadiah dari sang kekasih, membuat al semangat dan berbinar. Tanpa mengeluh lagi , al membawa semua daun nya dan mengikuti yuki meninggalkan tempat itu.

Audi menyenggol tangan yuki, yang terlihat puas mengerjai kekasihnya.

" lo gak kasian ki " bisik audi

" dia aja kesenengan, udah biarin aja "

" emang lo mau kasih dia hadih apa sih ?" tanya audi penasaran.

" rahasia " yuki mengedipkan matanya, membuat audi yang sudah kepo hanya mendengus.

Toni yang melihat mereka telah datang, dan al yang kesusahan membawa dedaunan yang begitu banyak, buru buru menghampirinya dan membantu al.
" kenapa jadi banyak banget gini, kayak mau ngasih makan kambing aja " bisik toni dan al hanya mengangkat bahu nya.

" gak usah ngomong, kalo gak mau lihat para betina mengeluarkan tanduknya " bisik al membuat toni terdiam.

Al dan toni berjalan menghampiri nino yang sedang mulai membakar ikan. Sedangkan yuki dan audi berkumpul bersama teman teman nya.

" si kevin sama bani kemana ?" tanya al yang tak melihat keberadaan bani dan kevin.

" katanya sih buang air kecil " sahut nino. Dan al kembali tak perduli dengan kedua teman nya itu.

Love In AdventureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang