ALLENA 7✔

1.3K 42 0
                                    

Gino dan Wildan membelalakkan matanya melihat Lena menangis.

"Visal lo apain dia?"ucap Wildan.
"Gu-gue..."ucap Visal tak bisa berkata kata.
"Aduh anak orang nggak salah apa apa udah dibikin nangis lagi!"ucap Gino panik.
"Kenapa kalian nggak bisa kalo gue salah orang?"bentak Visal.
"Gimana mau kasih tau orang lo ninggalin kita!"ucap Wildan.
"Aduh lo udah dong jangan nangis ya? Nanti Visal bakal beliin es krim mau?" ucap Gino pada Lena.
"Kok gue sih?"ucap Visal.
"Lo yang bikin dia nangis bego!"ucap Gino.
"Hiks... Lena mau bunga matahari hiks..."ucap Lena

Sembari mendongak menatap Visal dengan binar di mata nya dan reflek Visal mengangguk membuat kedua sudut bibir Lena terangkat.

"Astaga senyum lo manis banget!"ucap Wildan.
"Janji?"ucap Lena menyondorkan kelingkingnya pada Visal.
"Janji!"ucap Visal menautkan kelingkingnya canggung.
"Astaga kayaknya dia harusnya belum SMA deh imut banget..."ucap Wildan.
"Tapi Lena salah apa sama kakak?" ucap Lena.
"Hah?"ucap Visal.
"Jangan panggil kakak! Panggil aja Visal, Wildan dan gue Gino!"ucap Gino menunjuk berurutan dan Lena mengangguk.
"Visal? Apa salah Lena?"ucap Lena membuat Visal meneguk ludahnya.
"Maaf gue salah orang lo nggak salah apa apa kok! Bukan Lena lo yang gue cari!"ucap Visal.
"Ohh... Gitu Lena maafin kok tapi jangan lupa bunga mataharinya ya? Lena tunggu loh..."ucap Lena.


Lena back!

Jangan lupa tinggalkan jejak!

Vote and komen!!

ALLENA {#LEONAGARA4}(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang