Senior manisku.

612 48 4
                                    

kasih tahu kalau ada typo. tolong.

Arthit membuka lemari pakaiannya dan mengambil kemeja lengan panjang putih, celana putih kemerahan serta rompi pink. Ia dengan lelah mengusap rambut menggunakan handuk yang feminin male itu kalungkan di lehernya. Kulit putih itu basah, jangan salah. Arthit tak memiliki kulit bak bidadari.... bidadara? Yang halus, lembut nan berkilau seperti bintang iklan sabun di hologram jalanan, kulitnya memang putih namun tak mulus. Ingat ia bukanlah tuan putri pingitan yang kerjaannya mengurus badan dan menunggu sang pangeran menjemputnya dengan kuda putih, menyimpannya di istana megah.

Tidak, dari usia tujuh tahun Arthit berlatih bela diri. Ibunya memang suka memakaikannya sesuatu yang androgini atau feminin tapi ia sadar kalau Arthit harus mewarisi tanggungjawabnya sebagai pemimpin keluarga bawah, tanggung jawabnya akan organisasi militer yang jauh dari kata tuan putri.

Hingga membuat tubuh putih itu tak mulus, ada banyak bekas luka yang dalam, memar baru juga ada. Dalam kondisi normalnya, Arthit bisa saja lari seratus putaran kampusnya. Andaikan tidak sedang haid, ia akan baik-baik saja.

Arthit dengan cepat memakai baju dan celana, melempar handuk dari lehernya sembarangan. Pemuda itu menguap sembari membuka pintu kamar apartemennya, rompi seragam kampus hanya digantung di lengannya. Arthit beberapa kali menguap saat perjalanan menuju lobi.

Tentu ia mengantuk, karena pemuda itu hanya tidur satu jam saja, mengurusi pelaku penjualan manusia hingga berdebat dengan Eren soal keikutsertaan seorang polisi Liberalis dalam kasus ini.

Arthit memang tak ingin mengikutsertakan orang lain dalam investigasi kasus ini, karena ini memang bagian dari tugas keluarga bawah. Namun ternyata si Levi punya izin langsung dari Tsar jadi Arthit tak bisa membantahnya.

keluarga bawah memang tak dibawah siapapun, namun Tsar tetaplah pemimpin Sosialis. Tsar tetap bisa ikut campur dalam hal-hal tertentu menyangkut keluarga bawah.

Jadi Arthit yang mewarisi kepemimpinan keluarga bawah dari ibunya, tak bisa apa-apa karena kedua negara membutuhkan sesuatu yang kebetulan tersangkut dengan perdagangan orang internasional.

Oh, Arthit makin pusing. Hari ini ia harus mengurus acara moon, Star dan sun sebagai ketua ospek juga sebagai peserta sun.

Ngomong-ngomong soal moon, star dan sun. bukankah setiap peserta harus berfoto pasangan, sun biasanya akan memiliki dua sisi foto. ia akan menjadi dominan jika dengan star dan pasif jika dengan moon. ketika belum ada aturan harus tingkat tiga yang jadi peserta, para fotografer yang dari jurusan fotografi akan mengarahkan peserta agar berpose tak wajar dan mesum, tak ada yang bisa melawan karena mereka adalah senior. jadi mereka, para peserta tak protes, walau tak nyaman.

Namun bukan berarti sekarang tak ada, Arthit yakin sekarang pun masih ada hal seperti itu namun tak segila dulu.

Saat feminin male itu keluar elevator ia bisa langsung melihat keluar gedung asramanya, terlihat minihyper hitam bergaris putih, bertipe sport yang mencolok, sang pemilik berdiri, bersandar pada minihypernya. Kongpope sedang melihat ke tangan yang terlihat seperti memegang sebuah buku yang tak terlihat, namun itu bagi orang lain tapi bagi Arthit, ia bisa melihat buku yang dipegang pemuda yang lebih muda dua tahun darinya. buku besar tentang strategi perang.

Arthit menghela nafas sebelum menghampiri juniornya. kalau kalian bertanya kenapa bukan Korn atau prajurit lain yang mengantar ke kampus selama dirinya dalam masa penyembuhan. simple, mereka bertugas saat pagi. kecuali mereka yang memang ditugaskan menyetir kendaran sang jenderal, yang hanya ada dua orang. dan itu juga menyetir ayahnya, satunya ibu tiri yang tak mau mengalah.

Dan kenapa tidak dari orang dibawahnya, itu karena orang yang menganggur di organisasi rata-rata berusia enam belas tahun. artinya belum punya izin mengemudi, jadi terpaksa harus ikut juniornya. setidaknya ia nyaman dengan Kongpope karena tahu posisinya sebagai militer dan juga pikirannya terbuka.

Weak FeminineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang