KIATHAN [END✔]

18."Tragedi"

#NowPlaying
| Glenn Fredly - Sekali Ini Saja |

♬♬♬

Lambat laun, peraaaan akan muncul sendiri. Apalagi ketika ada rasa takut kehilangan secara tiba-tiba.
ayrzkyh

🌈🌈🌈

NATHAN terpaku melihat pemandangan menjijikan di hadapannya, seorang lelaki tua bertubuh gendut sedang menarik rambut gadis itu ke belakang, kemudian menamparnya.

"JANGAN SOK JUAL MAHAL KAMU! SAYA UDAH BAYAR MAHAL BUAT KAMU, KAMU HARUS PUASIN SAYA!"gretak lelaki itu.

"GUE BUKAN PELACUR! LO SALAH ORANG!"bentak gadis itu.

Lagi-lagi tangan kasar pria gendut itu mengenai pipi lembut gadis cantik itu. Nathan tidak tahan lagi, ia tidak bisa menunggu polisi atau teman-temannya, gadisnya dalam bahaya.

Nathan mendobrak pintu gudang itu, membuat pria gendut itu dan Kiara mengalihkan pandangan ke arahnya.

"BANGSAT! JANGAN SENTUH KIARA!"teriak Nathan menggema keras di gudang kecil itu.

"Siapa kamu?"geram pria gendut itu.

"Pacar Kiara!"

Sontak Kiara terkejut dengan penjelasan Nathan, namun Kiara hanya menatap lemah ke arah Nathan, tenaga nya sudah habis untuk mendebat Nathan, ia merasa sangat menjijikan di hadapan Nathan.

Pria gendut itu tertawa keras. "Pacar macam apa yang membiarkan pacarnya jual diri? Kamu tidak mampu membiayai hidup gadis ini?"ucapnya sambil menunjuk Kiara.

"ANJING! Lo salah orang! Cewek gue bukan pelacur! Dia dijebak dan lo ditipu! Cari cewek lain buat lampiasin nafsu najis lo, jangan sama cewek gue!"geram Nathan.

Nathan maju mendekati lelaki itu, wajahnya memerah, rahangnya mengeras, pria itu mengusik ketenangannya.

Tiba-tiba, dari arah belakang, Nathan menerima pukulan. Nathan tersungkur ke depan karna serangan tiba-tiba itu.

"NATHAANNNN!"pekik Kiara keras.

Nathan menatap ke arah Kiara sambil menahan sakit di punggungnya, ia tersenyum seolah menjelaskan bahwa dia baik-baik saja.

Nathan bangkit dan menoleh ke arah belakang, sudah ada dua pria bertubuh besar dan berotot sedang menyeringai ke arahnya. Nathan beralih menatap ke arah pria gendut itu yang juga sedang menyeringai ke arahnya.

"Lelaki keparat! Gak punya tenaga makanya nyewa manusia-manusia tolol kayak gini."tunjuk Nathan ke arah dua pria bertubuh besar itu.

Satu pukulan mengenai pipi Nathan, Nathan meringis pelan.

"Jaga bicara lo, bocah!"bentak lelaki yang menonjok Nathan.

Nathan menyeringai. "Mau adu bacot apa adu otot?"tantangnya kemudian.

Kiara ketakutan di tempatnya, Nathan tidak pernah semenyeramkan ini di matanya.

Nathan maju dan mulai menyerang dua lelaki itu.

Tubuh Nathan yang lebih kecil dari kedua lelaki itu tidak membuatnya kewalahan. Ia dengan mudah menciptakan cipratan darah dari mulut para lelaki itu.

Nathan seperti kesetanan, ia menghajar dua lelaki itu tanpa ampun, Kiara menutup matanya, tubuhnya gemetar hebat, ia takut sekali.

Nathan menghentikan aksinya ketika melihat kedua lelaki itu sekarat, ia menatap ke arah pria gendut yang berada di samping Kiara lalu menyeringai.