Bayu masih sibuk dengan apa yang sedang ada di Pikiran nya. Setelah kematian Alisya, ia benar-benar seperti tak punya kehidupan. Beberapa orang terdekatnya dia acuhkan, Bayu terus berpikir Bahwa seketika dunia nya berhenti ketika Alisya sudah tidak lagi bersama nya. Namun sekarang Kegelapan itu pudar karena kedatangan Gadis yang secara tiba-tiba dapat menghidupkan Insting Bayu untuk menjaga nya.
"Bayu kok diem Aja? kenapa? Kelamaan nunggu Lani ya?" Gadis yang selalu ingin tahu apa yang saat ini Bayu pikirkan, Dan Juga gadis yang ingin tahu banyak tentang Diri nya.
"Darimana aja?"
Lani mengeluarkan Tas harvest dan Disana terpampang nyata beberapa Cookies namun beda Rasa, Selain gemar membuat Ramen. Sekarang juga Lani gemar membuat Cookies aneka Rasa, kata nya semenjak Bayu memuji Cookies buatan Mama Lani enak. Lani jadi sering buat Cookies, dengan percobaan awal yang gosong.
"Ini Lani bikin Cookies kesukaan Bayu, ada aneka Rasa. Bayu suka yang mana?" Tanya Lani sambil menyodorkan Tiga pilihan, Masing-masing Cookies beragam warna.
Bayu berpikir sejenak, "Lo suka yang mana?"
Lani mengacungkan Cookies dengan Rasa matcha, "Yang ini!"
"Gue suka yang itu aja,"
Lani sedikit kecewa dengan Jawaban Bayu barusan, Padahal Lani ingin tahu apa Cookies rasa apa yang Bayu suka. "Kenapa Bayu milih Rasa yang sama kayak Kesukaan Lani sih!"
"Gue suka sesuatu hal yang lo sukain,"
"Kalau Lani suka sama Arya gimana?"
Bayu menautkan kedua alisya, "Ya gue suka sama Arya juga lah,"
"Bayu suka sama Arya?" Bayu mengusap wajahnya kasar, "Ya nggak gitu juga Lani,"
"Kan tadi Bayu bilang, Bayu suka sesuatu hal Yang Lani suka. Berarti kalau Lani suka Arya, Bayu juga suka Arya dong?"
Bayu terdiam datar, "Arya gue tonjok lah, bisa bisa nya dia bikin cewe gue suka sama Dia." Ucap nya percaya diri.
Lani benar-benar tersipu malu, Perkataan Bayu barusan menandakan bahwa Bayu cemburu terhadap hal yang Lani suka, Ya meskipun Lani tidak sedang suka dengan Arya. Itu menandakan bahwa Bayu tidak membuat jarak dengan Lani, Bayu benar-benar mengucapkan selamat Datang untuk Hati nya.
"Bayu cemburu nggak Kalau Lani dekat sama cowok lain?"
Bayu menggeleng, "Kok enggak sih?!" Sahut Lani.
"Ya karena gue tahu, Lo perjuangin gue sampe bikin Cookies gosong gini. Ya kali lo ninggalin gue tiba-tiba," Jelasnya.
"Eh gosong ya? Maaf ya Lani udah coba berkali-kali tapi hasil yang paling bagus menurut Lani yang ini," Ucap Lani yang merasa tidak enak hati.
Bayu menatap Lani, meskipun tujuan Bayu bukan menghina Cookies buatan Lani. Namun, Bayu merasa Iba. "Maksud gue Cookies lo masih enak dimakan, Bukan yang nggak enak-enak amat. Lagipula buat jadi yang special nggak perlu jadi diri orang Lain Lan, Lo nggak perlu ribetin diri lo sendiri buat kebahagiaan orang lain."
"Maksud Bayu?"
"Jangan bahagiain Orang lain, kalau diri Lo aja belum bahagia Lan. Diri sendiri nomor satu, Daripada orang Lain. Kalau nggak diri sendiri yang sayang, mau siapa Lagi? Lo nggak bisa gantungin Orang lain terus termasuk gue,"
"Jangan bikin gue bahagia, Kebahagiaan gue itu tugas gue sendiri. Lo nggak berhak buat ikut."
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Bayu dan Lani [Selesai]
Teen Fiction[Follow sebelum baca!] 📍Based on true story Yang Lani pikirkan di masa SMA nya adalah beberapa hal yang menyenangkan, tidak menyeramkan ataupun membuat nya menjadi mengerti dengan keadaan sekarang. Ia berpikir mengejar Bayu dan membuatnya jatuh cin...