25

46 0 0
                                    

Kadang Cinta bisa dirasakan ketika kita sudah merasa kehilangan, begitu Juga dengan Bayu yang terlanjur menyesali perbuatan nya setelah Kematian Malang Seorang Gadis bernama Alisya. Mungkin jalan Tuhan tidak ada yang tahu, Termasuk bagaimana Cara menentukan kehidupan Layaknya menjadi sesuatu yang tidak Lagi asing.

"Jadi gimana? Lo mau tetep buka war sama Vandalas, atau berhentiin aja?" Tanya Ardhan memastikan.

Arya menatap Ardhan dengan penuh pertanyaan, "Kasih gue pilihan sama Risiko nya,"

"Gue dapet beberapa Info dari Dimas, Bayu bakalan adain negoisasi Buat baikan sama Lo. Dia bakal ngakuin perasaan nya ke Lani,"

Arya tersenyum Kedengaran nya menarik, "Pilihan kedua?"

"Pilihan kedua lo war sama Vandalas, dengan Risiko lo bakal kehilangan Banyak anggota Marcopolo. Dan lo makin jadi sampah di Mata Lani," Ucap Ardhan dengan entengnya Membuat Arya merasa tersindir.

Arya menundukkan kepala nya dan Membuat Perintah Agar Ardhan meninggalkan nya sendirian dulu. Beberapa Pilihan yang Ardhan berikan cukup susah untuk diri nya, Ketika Arya memilih berbaikan dengan Lani semua tidak bisa dipungkiri. Lani akan tetap sakit hati oleh Bayu, Dan belum tentu Juga Arya bisa memperlakukan Gadis itu seperti Ratu.

Jika Arya memutuskan untuk perang kedua dengan Bayu, Semua hanya akan menimbulkan Masalah berkepanjangan Yang tidak akan ada habisnya. Termasuk akan membawa beberapa Celah untuk Lani semakin Membenci Arya, dan pupus harapan sebagai Satu-satu nya orang yang menganggap Arya sebagai Manusia yang masih berguna.

"Goblok banget gue,"

Arya mengacak Rambutnya frustasi "Mau apapun pilihan gue, Semua nya bakalan bikin Lani kecewa sama gue."

"Kapan gue nggak bikin dia kecewa, Kapan gue bikin dia Jadi seneng!"

"Apa perlu gue baikan sama Bayu dulu biar semua Masalah kelar, Nggak akan ada nama nya permusuhan lagi. Dipikir gue juga nggak cape harus ribut mulu tiap hari, Mana selalu aja ada Anak Marcopolo yang satu persatu pergi dari kehidupan gue,"

"Gue ngerasa berdosa bikin mereka ngebenci sesuatu yang mereka sendiri nggak tahu Apa sebenarnya yang mereka benci," Tuturnya.

Arya, seorang Ketua Marcopolo. Geng yang dibentuk oleh Kakak dari Ardhan, Devian Anggara. Seseorang yang tingkat nya setahun lebih Tua dari Arya, Dia yang mengajari bagaimana cara membuat pertahanan diri dari musuh atau Pertahanan diri dari Luka akibat seorang Perempuan yang sama sekali tak mencintai nya.

Devian, yang dikenal sebagai Ketua bengis dan tidak mempunyai Hati. Musuh terbesar Bayu Mahardika, Seseorang yang sedang mencintai Alisya namun ia mencintai Bayu untuk hidupnya. Arya sebagai penerus harus membalaskan dendam Yang tidak Ia ketahui. Bahkan Arya bisa membenci Bayu karena Lani yang sedang mencintai Bayu juga, Arya dan Devian sama-sama berpikir Bahwa Bayu sebenarnya perebut kebahagiaan.

Hingga Devian bisa meninggalkan bumi ini juga Karena Bayu, Ketua Vandalas yang dikenal bisa membuat Devian terjebak dalam kematian di masa muda nya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kisah Bayu dan Lani [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang