⚠️
Jantung yang bedebar sangat kencang di tambah dengan suara desahan yang memenuhi suasana di gelapnya malam, waktu-waktu pelepasan memang waktu yang terbaik baginya. Tangan besarnya menghapus peluh dari wajah gadis dihadapannya.
Tersenyum lembut lantas bibir tipisnya mengecup kening wanita itu lama. "Terimakasih nata..."
Astagfirullah!
Mata sehun kontan membola, cahaya redupnya lampu di kamar menyapa indera penglihatannya. Ini gila, dia sedang bermimpi basah!
Yang lebih gilanya lagi, wanita yang bersamanya di mimpi tadi adalah nata.
Sehun menyibakkan selimutnya dengan kasar. Melihat sesuatu yang berada di bawah sana, basah.
Ia menghela nafas pelan, untung saja ia sedang bermalam di kostan nya bagaimana jika ia menuruti perintah bi ayu untuk tidur di rumahnya tadi malam. Bisa tambah gila dia.
Dengan gerakan malas sehun melepas sarung seprai kasurnya dan bersiap untuk dimasukkan laundry besok pagi. Manik matanya menatap layar handphone yang berada di atas nakas, Pukul 23.59.
Masih terpaku dengan memandang jam, ia tiba-tiba tersenyum senang. Tanggal 12 april 2020! Hari ini adalah hari ulang tahunnya.
Masih dengan kesadaran yang belom terpenuhi, sehun membuka aplikasi kontak yang berada di gawainya. Mendial nomor seseorang yang dirasa akan turut mengucapkan selamat padanya.
Berdering, tapi sibuk.
Sabar, ia sabar. Dan untuk yang ke tiga kalinya telfon itu baru di angkat. Sehun mendenguskan nafas kasar.
"Kok telfon lo sibuk? Kenapa belom tidur?"
"Assalamualaikum dulu, punya agama kan? Lagi telfonan sama orang!"
"Waalaikumsalam, telfonan sama siapa? Ini udah malem pesek!"
"Ya terus kenapa lo malah nelfon gue kalo tau ini udah malem?"
"Gue mau minta ucapan selamat"
Datar tanpa ekspresi nadanya. Nata memijat pelipisnya pelan, selamat ya? Tapi untuk ap-
"OH IYA! SELAMAT ULANG TAHUN HIDUNG BANGIR, PANJANG UMUR SEHAT SELALU, APAPUN DOA LO GUE AAMIININ DEH!
Lihat! Dengan suara teriakan nata di seberang sana sudah membuat sehun bahagia bukan main, ada apa dengan dirinya?
"Makasih"
"Sama-sama"
"Kadonya apa?"
"Cih, masih mau minta kado juga. Yaudah mau apa?"
"Terserah deh, apa aja dari lo gue terima kok"
"Bener ya? Awas lo protes pas gue kasih nanti"
"Hmm. Udah tidur sana, udah hampir jam satu nih. Assalamualaikum"
Kebiasaan. Sehun selalu mematikan telfonnya saat seseorang di seberang sana belom selesai berbicara. Tapi ya sudah lah biarkan saja.
Nata mematikan lampu kamarnya, sebelum menutup mata jari tangan nya mengetik sesuatu di dalam ponsel pintarnya.
Selamat bobo juga, bee💖
🍭🍭🍭
Suho dan irina berjalan dengan sangat pelan, berusaha tidak menghasilkan suara. Bahkan bi ayu yang berada di belakang mereka sudah memegangi mulutnya untuk menahan tawa.

KAMU SEDANG MEMBACA
SENA dan Rasa {End}
RomanceSebuah kebetulan yang merujuk pada takdir mungkin? Tentang seseorang yang menahan perasaannya sendiri akibat masa lalu. "Ternyata bukan sifat lo aja yang brengsek tapi... Kelakuan lo juga sama" Start : 12 Januari 2020 End : 23 Juli 2020 ©writtenbyBi...