Pelampiasan #MPBB

471 28 1
                                    

Happy reading

Bruk.....

Dugh!

"Hallo mangsaku,"sapa seorang psychopath berdarah dingin kearah korban nya ini.

"M---mau a---apa k-au?"tanya korbannya itu ketakutan.

"Mati! Aku ingin kau mati!"jawab psychopath itu dengan penuh penekanan.

Korbannya itu meneguk saliva nya dengan susah payah. Kini,ia sudah pasrah dengan nasibnya.

"Ayok mulai!"ucap psychopath itu sembari menyayat satu per satu tangan dari korbannya itu.

Srettt...stretttt

Akhh!!!

"Itu baru permulaan,kawan!"gumamnya pelan.

"Inilah permainan ku yang sesungguhnya,"lanjutnya dengan tersenyum smirk.

Srettt... ia merobek salah satu tangan dari korban nya itu,kemudian satu per satu jari dari korban nya itu ia potong.

"Akhhh!! Sakit brengsek!"teriak korban nya itu.

"Aku tidak suka jika kau berteriak didepan muka ku,bodoh!"sentak psychopath itu sembari menusuk bagian tenggorokan dari korban nya.

Jleb!

"Good boy!"pujinya karena korbannya itu tidak memberontak sama sekali ketika tenggorokannya ia tusuk.

"Mulai lagi,mau?"tawarnya yang dibalas gelengan kepala orang korbannya itu.

"Tapi sayangnya aku tidak menerima penolakan,kawan!"balasnya sembari menyeringai tajam.

Ia perlahan mengangkat pisau nya tinggi tinggi,kemudian menancapkannya ke kepala korbannya. Ia menancapkan pisau nya beberapa kali kebagian kepala korbannya itu,setelah semuanya bagian kepalanya sudah berlubang,ia kemudia membelah bagian kepala itu menjadi 2 bagian.

Psychopath itu memandang karyanya dengan senyuman manisnya.

"Ini bagian terakhir nya,kawan!"gumamnya sembari berjalan kearah samurai milik nya.

Dan Blashh....

"See you,"gumamnya senang. "Tapi aku belum puas hanya dengan satu korban,"lanjutnya sembari mengganti bajunya,kemudian mencuci tangannya.  Setelah semuanya selesai ia pergi keluar untuk mencari korban selanjutnya.

"Dia benar benar tidak waras,"batin seorang pria yang sedari tadi memantau pergerak si psychopath itu.

●●●●●●●●

Arrayan..... Pria itu kini sedang menatap mangsa nya dengan pandangan lapar.

Ya,psychopath tadi adalah Arrayan. Si pria emosian yang selalu ingin jika masalah nya itu berlalu dengan cepat.

Arrayan. Kini ia sedang mengincar seorang wanita klub malam yang sedari tadi terus menatap nya dengan tatapan lapar.

Ia mendengus kasar,kenapa harus wanita yang kali ini ingin menjadi incarannya?kenapa tidak pria? Ah! Wanita itu terlalu lemah untuknya. Wanita itu selalu berteriak-teriak tidak jelas,sungguh berisik! Batinnya kesal.

My Psychopath Bad Boy [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang