BAGIAN 4 : VEGA.

612 69 2
                                        

Vote dan comment.

🐿🐿🐿

Vega adalah bintang paling terang di rasi Lyra, bintang paling terang ke lima di langit malam, bintang paling terang kedua di belahan langit utara setelah Arcturus, dan merupakan "bintang tetangga" Matahari pada jarak 25,3 tahun cahaya.

.

.

.

.

        Hoseok menghembuskan nafas lega saat ia masuk kembali kedalam rumah Bibi Kim dengan jaket yang sedikit basah. Hoseok benar benar lupa dan meninggalkan ponselnya begitu saja di dashboard mobil. Ia sangsi bahwa para member sudah khawatir sedari tadi karena Hoseok tidak mengabari apa apalagi setelah menulis pesan yang hanya berisi bahwa dirinya terjebak hujan dan menepi sebentar.

Karena Bibi Kim sudah berada dikamarnya dan hanya menunjukkan kamar yang akan ditempati dirinya dengan sebuah tunjukan tangan. Hoseok jadi tidak mengerti mau kearah mana. Bibi Kim bilang, Hoseok hanya tinggal naik keatas dan disana akan ada kamar tamu.

Sambil berjalan keundakan tangga, matanya melihat fokus kearah setiap notifikasi diponselnya.

Ia melihat beberapa notifikasi dari member. Ahh, mereka pasti mengkhawatirkannya. Hoseok menghembuskan nafas kasar karena merutuki kebodohannya yang melupakan ponselnya begitu saja.

Hobi-hyung. Kau dimana? Kami mengkhawatirkanmu. Setidaknya aktifkan ponselmu. ~Jungkook.

Hobi-ah, kau dimana? Apa kau baik baik saja? ~Namjoon

Jhope... kau dimana? ~Seokjin

Setelah melihat notifikasi dari para member, Hoseok melihat notifikasi dari kakaknya.

Kau harus terus memakai gelang dariku. Awas jika aku tidak melihatmu memakai gelang itu.

Hoseok menggelengkan kepalanya. Ia tak membalas pesan kakaknya itu. Sepertinya Hoseok tidak sadar dengan keadaanya yang tengah tidak fokus pada undakan tangga didepannya.

BRUK...

"Aww..." ringis Hoseok seraya memegang luturnya yang kesakitan. Ditambah lagi, rasa perih dibagian tumitnya membuatnya harus memeriksanya.

Disisi lain, Bintang yang sudah selesai dari melaksanakan sholat isya terkejut mendengar suara itu. Ia lantas terburu buru keluar kamarnya dengan mukena yang masih ia pakai. Bintang mungkin berpikir itu adalah Bibi Kim yang terjatuh diundakan tangga.

Secepatnya ia lantas melihat kearah undakan tangga dan yang dilihat justru bukanlah Bibi Kim. Bintang menghela nafas lega dalam hati namun tak menyangkal rasa penasaran mengapa pria ini masih ada dirumah Bibi Kim.

Bintang lantas mendekati Hoseok yang masih meringis kesakitan.

"Kau tidak apa apa? Kenapa bisa terjatuh?" Tanya Bintang. Ia tidak berani sedekat itu dengan pria asing. Tahu sendirilah Bintang adalah seorang wanita muslim.

"Gwaenchanha. Aku hanya terjatuh karena tidak berhati hati melangkah." Ucap Hoseok, sudut bibirnya tertawa walau ada ringisan disana.

THE STARS [BTS JHOPE] [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang