Anna tampak sibuk dengan tugasnya,sedari tadi gadis itu terus menulis.Dia lupa jika hari ini catatan kimia harus dikumpulkan.Sialnya pagi ini juga,makanya gadis itu meminjam buku teman sebangkunya.
Dia tidak menghiraukan orang disekitarnya,sampai pak bambang pun masuk kelas dia tidak menyadarinya.Suasana yang semula ribut seketika terdiam saat pak bambang tidak masuk sendirian.
Cowok jangkung dengan penampilan yang sedikit bad boy itu berjalan mengekor di belakang pak bambang.Tampaknya kelas mereka kedatangan anggota baru.
"Pagi semuanya!"
Pak bambang memulai kelasnya dengan sapaan selamat pagi khasnya.
"Pagi pak!"
Semua terlihat antusias menyambut pagi mereka yang pasti lebih meriah karena kedatangan seorang cogan.Terutama yang siswi mereka tampak merapikan hiasannya,menampilkan senyum terbaik.Kecuali anna,gadis yang duduk dimeja paling depan itu tidak terlalu menghiraukan kegaduhan yang terjadi.Dia tetap fokus pada bukunya dan juga pena yang tak berhenti sejak tadi.
"Baiklah kalian kedatangan teman baru,bapak persilahkan pada teman kalian ini untuk memperkenalkan dirinya."
Cowok itu tidak mendengar intrupsi pak bambang,dia terlalu pokus pada cewek didepannya ini yang terlihat sangat sibuk.
"Daniel."
Cowok itu berhenti dari lamunannya,semua orang didalam kelas menunggu dirinya untuk memperkenalkan diri.Cowok itu tersenyum yang membuat dirinya tambah manis.Siswi cewek heboh melihat senyum termanis yang pernah mereka lihat.
"Ok nama gue daniel neal,kalian bisa panggil gue daniel.semoga kalian mau dan betah berteman ama gue."
Sesingkat itu perkenalan dirinya,tapi cewek didepannya ini belum juga menyadari kehadirannya.
"Ok daniel silahkan duduk dibangku yang kosong."
Cowok itu berjalan kearah bangkunya,dia sengaja menyenggol buku yang terletak diatas meja anna.Dia berniat agar anna menyadari keberadaannya.Gadis itu menyadari bukunya yang terjatuh,saat mengambilnya.Tatapannya bertemu dengan cowok yang berdiri disamping bangkunya.
"Lo!"
Pekik anna tertahan,dia kaget kenapa cowok itu ada disini.Ya dia daniel cowok yang menyelamatkan dirinya malam itu.
"Haii."
Sapa daniel dengan senyum terbaiknya.Usahanya berhasil,dia mengamati wajah kaget yang begitu lucu itu.
Daniel berjalan kemejanya yang ternyata rafa lah teman sebangkunya.Cowok itu begitu senang bisa melihat gadis itu lagi.Rafa cowok itu menyadari jika daniel sengaja menyenggol buku anna.
"Lo sengaja ya?"
Tanya cowok itu sarkatis,dia tidak pandai basa basi.Bicara lansung ini lebih baik baginya,daniel tampak kaget mendapat pertanyaan itu.
"Gak juga."
Jawab cowok itu terlihat acuh,dia tidak begitu srek dengan teman sebangkunya ini.
"Dia milik gue,jangan macam macam."
Peringat rafa yang membuat cowok itu sontak terkejut.Jadi dia punya saingan?pikirnya,tidak ada yang tidak bisa didapatkannya.Cowok itu siap bertempur demi mendapatkan gadis itu.
Daniel sudah mulai ada rasa sama anna sejak malam itu.Gadis itu mampu membuat dirinya merasakan jatuh cinta lagi.Cowok itu begitu cepat menyimpulkan segala hal.
***
"Lo kenal sama daniel?"
Tanya rafa yang sengaja menghampiri gadis itu dimejanya,sekarang jam istirahat.Pak bambang pun sudah keluar dari kelas.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Ketos
JugendliteraturAbyan rafa al-fathir Cowok berkumis tipis,dengan mata elangnya.Sifatnya yang dingin dan tidak pernah tersenyum.Mampu membuat seorang Silvia Anna Sera luluh dan terus terikat dalam pusaran pesonanya yang mematikan. Saat dimana hatinya disakiti oleh r...