Inilah Makhluk SCP Mengerikan dan Paling Berbahaya bagi Umat Manusia!

86 1 0
                                    

Apa itu SCP Foundation? SCP Foundation adalah sebuah organisasi rahasia yang dibentuk khusus untuk menangani dan mengawasi berbagai makhluk atau benda mengerikan yang dapat mengancam keselamatan umat manusia.

Meskipun semua yang berkaitan dengan SCP itu diyakini merupakan fiksi belaka, namun banyak juga orang yang mempercayai keeksistensian dari organisasi rahasia ini. SCP sendiri merupakan sebuah singkatan: S dari kata Secure, C dari kata Contain, dan P dari kata Protect.

Setiap makhluk atau benda yang diawasi oleh organisasi ini terbagi ke dalam tiga tingkatan yang berbeda. Tingkatan pertama adalah Safe yang mana merupakan tingkat terendah dan masih berstatus aman atau tidak membahayakan umat manusia. Tingkatan kedua adalah Euclid yang mana objek biasanya sudah tercampur oleh mesin dan zat berbahaya lainnya.

Tingkatan ketiga atau yang paling atas adalah Keter yang mana berisikan SCP-SCP paling berbahaya dan mampu mengancam keberadaan umat manusia. Makhluk dari tingkatan terakhir ini cukup beragam. Beberapa di antaranya akan Keepo jelaskan sebagai berikut!

1. SCP 957 Baiting – Keter

Gambar di atas adalah gambar yang berhasil direkam dengan menggunakan video jarak jauh serta pengawasan yang sengaja diatur sehingga cukup aman. Personel yang diperbolehkan untuk mendekati SCP 957 Baiting ini adalah Unite Elite Class D yang sudah memiliki level pengalaman yang cukup banyak.

Unit class ini sendiri yang diperbolehkan hanya personel Class-D level-4 atau level-3. Itu pun jika dalam keadaan mendesak dan personel telah memiliki pengalaman di atas 4 tahun.

Jika SCP 957 mulai bersikap agresif, maka personel Class-D akan langsung dipercaya untuk menangani hal tersebut. SCP ini juga terkenal dengan segala tipu dayanya, terutama ketika melakukan kontak dengan seseorang.

SCP 957 sendiri merupakan entitas humanoid yang sampai saat ini berada dalam sebuah rumah yang dirahasiakan. Organisme langka ini memiliki tinggi sekitar 2 meter dengan berat 75 kg dan tampaknya dari data yang ditemukan, SCP ini tidak memiliki organ internal dan sangat berbeda dengan manusia karena entitas ini tidak makan dan juga tidak tidur.

Dari data yang dikumpulkan, SCP 957 mampu berinteraksi dengan menggunakan bahasa manusia normal. Akan tetapi mereka lebih memilih untuk menggunakan bahasa yang belum diketahui.

Kemudian, meski SCP 957 ini tidak menunjukkan gejala bermusuhan, namun mereka tidak pernah menerima wawancara ataupun pengujian tahap Safety yang ditawarkan oleh SCP Foundation.

Bahkan mereka pernah menulis di secarik kertas yang mana isinya mengatakan bahwa apa yang sedang menahannya sebenarnya tidak berarti apa-apa baginya. Hal itu secara gamblang menyatakan jika SCP Foundation bisa saja dimusnahkan oleh SCP 957 kalau mereka mau.

SCP tipe ini memiliki ketertarikan pada sebuah bangunan dengan satu orang penghuni. Mereka akan langsung menghipnotis penghuni tersebut dengan cara langsung menyentuh ke pusat memori korban.

Setelahnya korban akan mengalami kebutaan berkepanjangan di mana korban tidak mampu untuk mengingat atau melihat dalam kurun waktu 4 jam.

Saat itu, SCP akan melakukan aksinya, yakni mereka seolah-olah akan memasukkan memori baru dan akan membuat korbannya merasa bahwa SCP 957 terlihat seperti orang yang dikenal, baik teman, keluarga, atau apa pun sehingga korban terhanyut dalam sistem kebutaan permanen yang terdapat dalam statistika otak.

Setelah itu, SCP 957 akan terus memantau korbannya yang mana dalam fase ini tim khusus dari SCP Foundation tidak mampu menembus pertahanan yang dibuat oleh SCP 957 karena mengeluarkan semacam zat asam berbahaya.

Sementara dalam grafik rekaman, SCP 957 berkomunikasi dengan korban menggunakan bahasa yang aneh, namun korban tampak mengerti.

Setelah itu, secara perlahan mulai terlihat perubahan yang mana SCP 957 akan mencabik-cabik tubuh korban, memisahkan bagian organ dalam kemudian melumurinya dengan air liur dalam bentuk cairan berwarna hijau. Setelah itu diakhiri dengan tersenyum sambil menatap kamera tanpa memakan korbannya.

2. SCP 352 – Keter

SCP 352 ini berwujud seorang wanita tua yang sangat kurus dengan usia dan ras yang tidak diketahui. SCP 352 berbicara dengan menggunakan bahasa Rusia kuno, namun aksennya sedikit aneh sehingga membuat upaya penerjemahan sangat sulit.

SCP 352 ini menolak berkomunikasi dan upaya komunikasi ini hanya ditunjukkan objek lewat ancaman. SCP 352 tidak pernah menyebut dirinya dengan nama tertentu dan karena sikapnya agresif, mustahil untuk mencari tahu informasi lebih lanjut tentang latar belakangnya.

Meski terlihat tua, namun kekuatan fisik dan kecepatan yang dimiliki oleh SCP 352 ini jauh dari perkiraan. Mereka mampu memindahkan berbagai beban seberat 200 kg tanpa susah payah dan mampu bergerak dengan kecepatan 70 km/jam.

Selain itu, mereka mampu memulihkan diri dari cedera yang bagi manusia biasa sangat mematikan, termasuk pemenggalan kepala dan luka koyak. Proses regenerasi lukanya berlangsung selama beberapa hari hingga beberapa minggu bergantung dengan tingkat keparahannya.

SCP 352 juga mampu menumbuhkan helai-helai rambutnya yang sangat tipis dari berbagai bagian tubuhnya. Helai-helai rambut ini bisa tumbuh hingga mencapai beberapa meter hanya dalam kurun waktu satu jam.

Rambut-rambutnya transparan dan tampak sedikit rapuh daripada rambut manusia biasa. Helai-helai rambut ini juga dilapisi oleh semacam enzim kimiawi yang identik dengan enzim yang terdapat pada air liur mereka.

Selain pada helai rambut dan air liurnya, enzim serupa juga ditemukan di semua jaringan tubuhnya. Belum diketahui bagaimana enzim ini diproduksi serta kandungan dari bahan kimianya. Tapi yang jelas, enzim ini akan bereaksi saat melakukan kontak dengan jaringan tubuh manusia dan akan menyerang sistem syaraf pusat.

Akibatnya manusia akan mengalami berbagai gejala, seperti halusinasi, euphoria, ketidakmampuan berpikir logis, hingga penekanan terhadap fungsi reseptor rasa sakit. Kondisi ini bertahan beberapa hari bila korban yang jadi targetnya hanya terkena sedikit. Namun, jika banyak, korban akan mengalami gejala-gejala tersebut secara permanen.

SCP 352 merupakan seorang karnivor dan memilih manusia untuk dijadikan sebagai santapan. Mereka akan memproduksi 'jaring' rambut, menunggu korbannya terekspose hingga menjadi jinak. Setelah itu mereka akan mengoyak dan memakan tangan serta kaki korbannya.

Korban akan terus berada dalam kondisi euphoria dan tidak mamu memahami apa yang sebenarnya terjadi walaupun mereka telah kehilangan tangan, kaki, serta organ tubuh lainnya.

Itu dia dua dari berbagai jenis makhluk SCP yang mengerikan. Mereka ini berada dalam tingkatan yang sangat berbahaya bagi umat manusia. Seperti yang telah disebutkan dalam pembuka, SCP ini merupakan cerita fiksi belaka meski banyak orang juga yang meyakini kebenarannya. Kamu sendiri, apakah percaya dengan keeksistensian mereka?

Selesai - Hitam

Anything Scary (versi indonesia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang