Ngeri! Ini 5 Ritual Balas Dendam dari Berbagai Suku di Seluruh Dunia

19 1 0
                                    

Jika ditanya tentang salah satu sifat buruk dari manusia adalah sifat balas dendam. Berdasarkan ilmu psikologis, sifat balas dendam ini berakar dari pusat penghargaan otak. Memang pada umumnya orang yang melakukan balas dendam adalah orang yang teraniaya sebelumnya. Misalnya saja dia adalah korban bullying dari teman-temannya. Secara tidak sadar, otak akan merespon tindakan bullying tersebut dengan dua cara, yakni cara baik dan cara jahat.

Cara yang baik adalah otak akan merespon tindakan bullying dengan cara balas dendam yang dibenarkan, seperti menjadi lebih sukses daripada orang yang mem-bully. Sementara yang dimaksud dengan cara jahat adalah otak akan merespon tindakan bullying dengan cara balas dendam yang tidak dibenarkan, seperti melakukan tindak kekerasan yang berujung kematian orang yang mem-bully.

Berdasarkan catatan sejarah, sifat balas dendam yang dimiliki manusia ini telah mengakar sejak lama sekali. Hanya saja caranya yang berbeda-beda. Nah, berkaitan dengan hal itu, kali ini Keepo akan membahas deretan ritual balas dendam dari berbagai suku yang ada di dunia. Langsung aja deh kalau gitu kita Keepo!

1. Ngayau Head Hunting

Ritual balas dendam yang pertama dinamakan Ngayau Head Hunting. Ritual ini tergolong mengerikan karena mereka akan balas dendam dengan cara memenggal kepala orang yang dijadikan sasaran. Ritual ini sendiri berasal dari Suku Dayak di Indonesia.

Setelah kepala dari target sasaran dipenggal, kepala tersebut akan dipamerkan kepada anggota yang lain. Semakin banyak kepala yang dipenggal, maka semakin tinggi pula derajat orang atau kelompok tersebut. Ritual ini telah dilarang sejak puluhan tahun yang lalu dan sudah tidak ada lagi di Indonesia.

2. Consuming the Suangi

Suku-suku yang ada di Papua Nugini terkenal dengan berbagai ritual menyeramkannya. Salah satunya adalah ritual balas dendam dari Suku Komba yang disebut dengan Consuming the Suangi. Dalam adat setempat, Suangi merupakan roh jahat yang dikatakan mengonsumsi organ-organ internal para korban dan menggantinya dengan kotoran ataupun rumput.

Orang yang terkena Suangi akan merasakan kesakitan yang luar biasa. Dalam kesakitannya itu, korban akan mengatakan siapa dalang di balik Suangi yang dideritanya. Nah, setelah menyebutkan siapa dalangnya, maka anggota keluarga yang lain akan membunuh dan memakan tubuhnya.

3. Kurdaitcha

Suku Arrente di Australia menjadikan algojo sebagai pekerjaan yang resmi. Algojo tersebut disebut dengan istilah kurdaitcha. Ia ditugaskan untuk memberikan keadilan. Berdasarkan kepercayaan Suku Arrente, kematian dipercaya bukan sebagai hal yang alami. Mereka yakin kalau kematian disebabkan oleh roh jahat atau mantra yang berasal dari musuh-musuhnya.

Jika ada salah seorang anggota suku akan atau bahkan meninggal, orang tersebut akan mengucapkan nama orang yang dianggap sebagai penyebab kematiannya. Nah, di situlah peran kurdaitcha dibutuhkan dan digunakan untuk pembalasan dendam.

4. Vangeful Spirit

Ritual balas dendam yang selanjutnya berasal dari Suku Ifugao yang ada di Filipina. Ritual balas dendam ini dilakukan dengan cara membiarkan orang yang telah meninggal dengan tidak menguburkannya. Orang yang telah meninggal itu akan dipasangkan jubah upcara dan diikat ke sebuah kursi kematian. Setelah itu, mayat akan diletakan di bawah kursi yang dijaga api.

Setelah 13 hari berlalu, barulah tubuh dari mayat tersebut dikuburkan. Apabila ada kematian yang janggal, maka tubuh mayat akan dibiarkan membusuk. Hal ini dilakukan karena Suku Ifugao percaya kalau dengan cara tersebut, roh yang baru aja pergi bisa bebas untuk membalas dendam kepada siapa saja yang membunuhnya.

5. The Nithing Pole atau Nithstang

Ritual balas dendam yang terakhir berasal dari tradisi orang-orang Pagan yang ada di Jerman. Ritual ini disebut dengan The Nithing Pole atau Nishtang. Ritual yang telah menjadi tradisi orang-orang Pagan ini dilakukan untuk mengutuk musuh dengan cara mendirikan kepala binatang yang telah mati (Nishtang). Setelah itu, mereka akan membacakan mantra dan kutukan kepada orang yang menjadi sasarannya.

Itu dia lima ritual balas dendam dari berbagai suku yang ada di dunia. Semoga saja kita selalu terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Semoga juga kita selalu bisa menjaga lidah dan sikap kita agar tidak ada orang yang terluka.

Selesai - Pink

Anything Scary (versi indonesia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang