Namanya Abay

266 27 0
                                    

:: POV Abay ::

Alarm berbunyi membuatku terbangun, aku merasakan badanku terasa remuk setelah party semalam. Sudah pukul 12.35 aku harus segera ke kamar mandi, lalu membawa motor kesayangan menuju kampusku. Hari ini matkul tidak begitu banyak jadi aku bisa bersantai di cafe buku seperti biasa.

 Hari ini matkul tidak begitu banyak jadi aku bisa bersantai di cafe buku seperti biasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tetapi terdengar seseorang mengetuk pintu apartemenku. Ya aku sudah menduga itu pasti dia, ku buka pintu perlahan.

"Abay sayang" wanita itu nyelonong masuk apartemenku begitu saja

Dan ia langsung menciumiku, mengelus dadaku, dan memelukku. Aku yang masih sedikit dibawah pengaruh alkohol hanya menggeleng gelengkan kepalaku, dan menekannya dengan telapak tanganku.

"Abay semalem kamu kemana ko ga chat aku? Kamu emangnya tidur sama siapa semalem" pertanyaan konyol yang selalu dilontarkan oleh para wanita murahan.

"Awas" aku menyingkirkan lengannya dan pergi dengan sempoyongan menuju kamar mandi. Ku mulai aktifitas pertamaku disiang hari ini.

Selesai sudah aku keluar dari kamar mandiku dengan handuk yang ku lilitkan dibagian pinggangku, aku melihat wanita itu menyiapkan sarapan untukku.

"Abay cepet pake bajunya ya sarapannya keburu dingin nih" ucapnya

"Hmm" aku mengiya kan ucapannya

Selesainya aku sarapan dengan wanita itu, aku berjalan menuju pintu.

"Ayok keluar" kataku

"Kamu mau kemana?"tanyanya

"Anterin kamu balik terus ngampus" jawabku simpel

"Kamu ga akan tinggal disini sama aku?"

"Cepet keluar, aku antar kamu pulang"

"Tapi aku masih mau deket sama kamu"

"Next time ya, hari ini aku sibuk"

Akhirnya dia mau ku ajak pulang, setelah mengantarnya aku langsung pergi menuju cafe buku terdekat dengan kampusku. Seperti biasa aku membawa beberapa buku yang akan aku baca hari ini dan memesan freshly brewed coffee . Saat aku melihat tepat didepan toko ini , sekilas teringat soal kemarin seorang wanita yang bertengkar dengan pasangannya.

"Ckckck rumit" ucapku.

Aku mencium aroma coffee lalu meneguknya, sungguh nikmatnya. Tiba tiba aku mendengar getaran dari hpku yang ku letakkan di atas meja.

"Halo? Oke aku kesana tunggu jangan kemana mana"

Aku terburu buru keluar dari cafe buku itu sambil mencari kunci motorku, dan langsung menunggangi motor kesayanganku.

:: POV Anya ::

Lagi lagi aku kesiangan karena semalam aku bergadang dan sekarang aku tertinggal bus pagiku. Yura hari ini dia tidak ada kelas maka dari itu dia hanya bermalas malasan di rumahku. Dan sebelum itu akupun ada urusan yang memang harus aku selesaikan sebelum menuju ke toko, dan sekarang aku sedang berlari kearah toko yang sudah di buka, sengaja dimulai sekarang kunci toko dipegang salah satu karyawanku yaitu Haura selaku cashier disini.

Behind the RainbowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang