Fucking by Marriage [Wenyeol]✔

01

Wendy pov

Pagi yang cerah, aku terbangun menatap sinar matahari yang tepat di wajahku. Sinarnya begitu cerah dan udaranya begitu hangat membuat mataku yang sebelum terpejam merasa segar seketika.

Aku ingin beranjak dari tempat tidur yang nyaman ini namun sebuah lengan kekar menahan pinganggku dengan erat. Aku menoleh ke samping terlihat seorang pria tengah tertidur pulas dengan nyaman.

Kuputuskan untuk kembali berbaring menatap wajah pria yang telah bersama denganku selama lima tahun terakhir. Wajahnya begitu tampan dengan hidung yang mancung dan rahang yang tegas sekaligus bibir yang selalu menggoda, membuat diriku merasa menjadi wanita paling beruntung karna mendapatkannya.

Beruntung mendapatkan pria yang begitu di dambakan banyak orang sekaligus mendapatkan pria yang paling setia di dunia setelah ayahku.

Aku mencintainya begitu pun ia yang juga mencintaiku. Aku bahagia hidup bersamanya sekarang maupun nanti, aku tidak akan pernah menyesal menjadi pendamping dirinya.

Author pov

"Sudah puas menatapku, sayang" ucap sebuah suara yang terdengar berat khas suara bangun tidur

Wendy tersadar dari lamunannya. Ia segera menjauhkan tangannya dari wajah Chanyeol yang sempat ia pegang tadi.

"Kau sudah bangun?" Tanya Wendy menatap Chanyeol yang masih menutup matanya
"Aku senang kau menatapku seperti itu terasa mendebarkan" jawab Chanyeol masih setia menutup matanya

Wendy heran, bagaimana Chanyeol tau jika dirinya menatap Chanyeol bahkan pria itu masih setia menutup matanya walaupun ia menjawab pertanyaan Wendy.

"Kau heran bukan, bagaimana aku tau kau menatapku padahal aku masih menutup mataku?" Ujar Chanyeol yang semakin membuat Wendy terkejut

Dengan gerakan cepat Chanyeol menarik Wendy ke dalam pelukannya. Membuat kepala Wendy mengenai dada bidang Chanyeol dan Wendy juga bisa merasakan suara detak jantung Chanyeol.

"Kau bisa merasakan itu bukan?" Tanya Chanyeol lagi

Wendy bingung dengan pertanyaan Chanyeol. Ia tidak dapat merasakan apapun kecuali suara detak jantung Chanyeol yang berdetak lebih cepat.

"Suara itu selalu sama setiap kau menatapku atau menyentuhku" goda Chanyeol

Stop!

Wendy yakin saat ini wajahnya sangat merah seperti kepiting rebus. Ia malu dengan perkataan Chanyeol yang terasa menggoda baginya. Ia semakin memasukkan kepalanya ke dalam selimut.

"Kau menggemaskan" goda Chanyeol lagi

Chanyeol benar-benar membuat detak jantung Wendy berdetak karuan. Bagaimana bisa ia menggoda istrinya sendiri di pagi yang cerah ini.

"Bangunlah Chanyeol, kau akan terlambat nanti" ucap Wendy beranjak bangkit dari tempat tidur

Bruk...

Chanyeol menarik Wendy hingga ia terjatuh tepat di atas tubuh Chanyeol. Wendy tertegun menatap wajah Chanyeol yang juga sedang menatapnya tepat di mata Wendy.

"Kau cantik, sangat cantik" ucap Chanyeol

Tidak bisakah Chanyeol berhenti menggodanya?, detak jantungnya tidak terkontrol dan Wendy yakin pria itu bisa mendengar suara detak jantungnya.

"Lepaskan aku Chanyeol, pergilah mandi aku akan menyiapkan makanan untukmu" ujar Wendy berusaha bangkit dari tubuh Chanyeol

"Tidak sebelum aku mendapatkan ini" ucap Chanyeol yang secara tiba-tiba mencium bibir Wendy.