Fucking by Marriage [Wenyeol]✔

12

Kepergian Chanyeol tidak merubah keadaan. Mereka tetap melanjutkan pembicaraan mereka sambil mengenang masa lalu mereka.

"Jadi berapa lama kau akan tinggal disini?" Tanya Seulgi
"Hanya sebentar, begitu semua selesai aku akan kembali" jawab Minji

"Selesai? Selesai dengan apa?" Tanya Seulgi penasaran
"Dengan beberapa urusanku di sini" jawab Minji

Minji sebenarnya merasa risih dengan beribu pertanyaan yang terlontar dari Seulgi, namun ia berusaha bersikap sewajar mungkin agar tidak terjadi kesalahpahaman.

"Bukankah kau bilang kau punya kekasih, dimana kekasihmu? Apa kau tidak ingin memperkenalkannya padaku?" Tanya Suho penasaran
"Aa..... ia tidak bisa datang hari ini, jadi aku akan memperkenalkannya lain kali" jawab Minji sedikit gugup

"Ingat! Kau harus memperkenalkannya padaku" decak Suho
"Baiklah, aku permisi sebentar" ucap Minji seraya berdiri dari kursi

Wendy hanya meneliti punggung Minji yang perlahan semakin hilang dari hadapannya. Wendy merasa aneh dengan gadis itu.

Beberapa hari yang lalu Minji datang dan menjadi kliennya. Namun kini kenapa ia tidak mengatakan yang sebenarnya pada Suho bahawa gadis itu akan menikah.

Semua pertanyaan terlontar di pikiran Wendy. Keanehan Chanyeol dan kebohongan Minji membuat Wendy semakin tidak bisa berpikir jernih tentang mereka berdua.

"Apa yang sebenarnya terjadi pada mereka berdua?" Batin Wendy

Seulgi merasa aneh melihat tatapan kosong Wendy. Ia menyentuh lengan Wendy berusaha menyadarkan wanita itu namun sepertinya Wendy terlalu larut dalam pikirannya.

"Wendy!" Panggil Seulgi sedikit keras

Wendy terasadar dari lamunannya. Ia menatap Seulgi yang juga menatap dirinya.

"Kau sakit Wendy?" Tanya Seulgi khawatir
"Tidak, aku hanya melamun tadi" jawab Wendy asal

"Apa kau memikirkan sesuatu tentang Chanyeol?" Tebak Seulgi benar
"Tidak mungkin. Ia sedang disini bersamaku, tidak ada alasan aku memikirkannya" sangkal Wendy

Seulgi hanya menanggukkan kepalanya mendengar jawaban dari Wendy. Ia hanya berpikir Wendy sedang tidak ingin diganggu.

...

Chanyeol membasuh mukanya di wastafel. Ia terlihat sedikit berantakan malam ini. Kedatangan Minji secara tidak terduga membuat batinnya sedikit terguncang.

"sial... kenapa harus malam ini" maki Chanyeol

Ia hanya tidak ingin terjadi sesuatu malam ini. Ia belum siap menerima segala resiko atas perbuatannya. Ia tidak ingin kehilangan segalanya.

Brak...

Pintu kamar mandi dibuka secara kasar. Chanyeol melirik ke arah pintu dan betapa terkejutnya ia melihat Minji sedang berdiri menatapnya dengan intens.

"Kenapa kau ada disini? Keluarlah, ini bukan tempatmu" usir Chanyeol
"Kau yakin berkata seperti itu padaku?" Tanya Minji masih setia di depan pintu

"Ini toilet pria Minji. Kau seharusnya sadar bukan" ucap Chanyeol
"Aku tau, lagipula semua orang sedang berkumpul disana" bantah Minji

"Keluarlah selagi aku masih baik padamu" pinta Chanyeol menatap Minji
"Apa kau tidak merindukanku?" Goda Minji

Dengan perlahan Minji berjalan mendekati Chanyeol. Wanita itu berjalan dengan gerakan pelan berusaha membuat Chanyeol tergoda olehnya.