Fucking by Marriage [Wenyeol]✔

24

Sejak kedatangan Sehun secara tiba-tiba akhirnya pria itu memutuskan untuk ikut tinggal di area ini. Wendy tinggal di rumahnya sedangkan Sehun tinggal di apartement.

Sudah 2 minggu ia meninggalkan rumahnya dan selama 2 minggu pula Chanyeol berusaha menghubunginya. Bahkan ia mendapat info dari Sooyoung bahwa Chanyeol setiap hari datang ke butiknya dan menanyakan keberadaan Wendy.

Wendy meminta Sooyoung tidak memberi tahu siapapun tentang keberadaannya dan ia juga meminta Sooyoung untuk menghandle urusan butik selama ia pergi.

"Kau sudah siap?" Tanya Sehun

Wendy tersenyum seraya mengangguk, ia akan kembali ke Seoul hari ini bersama Sehun. Bagaimana pun juga ia pemilik sekaligus pemimpin di butiknya dan sudah seharusnya ia bekerja disana meskipun ia tau Sooyoung dapat di handalkan.

"Tentu saja tapi sebelum itu ayo mampir ke rumah Seohyun eonni" ajak Wendy

Wendy masuk ke dalam mobil diikuti Sehun yang juga masuk ke dalam mobilnya. Mereka berangkat dengan mobil masing-masing.

Ting....

Nong....

Wendy kembali memencet bel itu dan tanpa waktu lama Seohyun segera keluar dengan senyum cerahnya. Tapi tatapannya langsung jatuh kepada Sehun yang sedang berdiri di samping
Wendy dengan senyuman.

"Sehun?! Sejak kapan kau datang kemari?" Tanya Seohyun kaget
"Aku datang kesini bersama Wendy" jawab Sehun

"Kenapa kalian bisa bersama?" Tanya Seohyun heran
"Panjang ceritanya noona, aku hanya datang untuk menemani Wendy" jawab Sehun apa adanya

"Aku akan kembali eonni dan aku rasa tidak sopan jika aku pergi begitu saja" ujar Wendy
"Kau akan kembali hari ini? Secara tiba-tiba?" Tanya Seohyun

"Liburanku sudah selesai dan kurasa aku harus kembali sekarang" jawab Wendy bohong
"Kenapa begitu cepat, kita belum sempat melakukan banyak hal" keluh Seohyun

"Maafkan aku eonni tapi ku pastikan lain kali kita akan sering berkunjung kesini" ujar Wendy sendu
"Baiklah, kalian harus sering kemari ya" ujar Seohyun seraya memeluk Wendy

Wendy membalas pelukan Seohyun. Selama disini Seohyun lah yang selalu membantu Wendy karna itu ia sangat berterima kasih pada Seohyun.

"Aku pamit pulang Seohyun eonni" ujar Wendy
"Hati-hati dan kabari aku jika sudah sampai" balas Seohyun

"Aku juga pamit noona" ujar Sehun
"Kau baru datang tapi sudah pamit, benar-benar adik durhaka" cerca Seohyun kesal

"Maafkan aku lain kali aku akan datang kemari" sahut Sehun
"Baiklah ku pegang perkataan mu Sehun" ucap Seohyun tajam

"kami pamit eonni" ujar Wendy lagi
"Hati-hati di jalan" ucap Seohyun seraya tersenyum lebar

Wendy tersenyum begitupun Sehun lalu mereka berdua memasuki mobil masing-masing dan pergi dari area rumah Seohyun. Seohyun mengamati mobil mereka yang perlahan menghilang dari pandangannya.

"Aku tau pasti terjadi sesuatu pada kalian tapi apapun itu aku harap kalian baik-baik saja" gumam Seohyun prihatin.

Mobil Wendy berada di depan sedangkan mobil Sehun berada di belakang. Ia menjaga Wendy dari belakang. Mereka terus berkendara hingga 4 jam lamanya.

Sehun sempat menelfon Wendy. Mereka berdua punya tujuan yang berbeda. Wendy akan pergi ke butik sedangkan Sehun kembali ke kantornya.

"Halo Wendy"

"Ada apa Sehun?"

"Kau akan langsung ke butik kan?"

"Iya, bagaimana denganmu?"