Hari demi hari berlalu bulan demi bulan dan Tahun demi Tahun. Tidak terasa 2 tahun Wendy sudah pergi meninggalkan seluruh masa kelamnya di Korea.
Ia memutuskan untuk ikut bersama kedua orang tuanya kembali ke Kanada. Ia pergi setelah mengurus segala perpisahannnya dengan Chanyeol.
Perpisahan yang lakukan sangatlah sulit mengingat Chanyeol tidak ingin berpisah darinya. Berulang kali Chanyeol meminta untuk kembali tetapi Wendy tetap pada pendiriannnya.
Segala masa lalu yang pahit ia tinggalkan di Korea dan memutuskan untuk memulai hidup yang baru di Kanada. Butiknya juga ia urus langsung hanya saja ia lebih sering mendesain lalu mengirimkan hasilnya pada Sooyoung.
Wendy mempercayakan segalanya pada Sooyoung. Dan gadis itu sangat pandai mengelola butiknya hingga butiknya lebih berkembang pesat sekarang.
Ding....dong...
Bel rumahnya berbunyi, Wendy mengeryitkan alisnya. Ia berfikir siapa yang datang ke rumahnya, jika itu Seulgi dan Irene pasti akan mengabarinya terlebih dahulu namun mereka tidak memberi kabar akan datang lalu siapa yang mengunjunginya hari ini.
Dengan malas Wendy menaruh laptop yang berada di pangkuannya lalu bangkit dari sofa dan berjalan menuju pintu.
Ceklek...
"Apa kabar Wendy!" Sapaan dari seseorang yang berada di depannya membuatnya termenung di tempat
"Kau tidak merindukanku?" Tanyanya kembali
"Tentu saja aku merindukanmu" jawab Wendy seraya memeluk pria di hadapannya"Aku merindukanmu Wendy" ucap pria itu seraya menggelus lembut pucuk kepala Wendy
"Aku juga merindukanmu Sehun" balas WendyWendy melepaskan pelukannya, ia menatap pria itu lekat. Pertemuan terakhir mereka sejak 2 tahun lalu membuat sedikit perubahan pada wajah Sehun. Pria itu lebih terlihat dewasa dari sebelumnya.
"Ayo masuk" ujar Wendy mempersilahkan Sehun masuk
Wendy berjalan diikuti dengan Sehun di belakangnya. Wendy memutuskan untuk tinggal bersama orang tuanya namun mereka sedang keluar karena itu kondisi rumah Wendy sangat sepi.
"Kau tinggal bersama orang tuamu?" Tanya Sehun setelah duduk di sebuah sofa
"Iya aku rasa ini keputusan yang tepat dan orang tuaku menginginkan aku tinggal bersama mereka" jawab Wendy"Kau ingin coffee atau teh?" Tanya Wendy
"Coffe kurasa ide yang bagus" jawab Sehun lalu Wendy pergi dan membuatkan minuman untuk SehunSehun memperhatikan area rumah Wendy. Terdapat banyak sekali figura yang tersusun rapi di meja. Figura tersebut berisikan foto masa kecil Wendy dan foto keluarganya.
"Menggemaskan" gumam Sehun saat melirik salah satu foto masa kecil Wendy
"Minumlah Sehun" ujar Wendy seraya memberikan segelas Coffee dan meletakkannya di atas meja
Sehun meneguk sebentar coffee bikinan Wendy. Setelah itu mereka hanya terdiam hanyut dalam pikiran masing-masing.
"Kenapa kau tidak mengabariku dulu sebelum datang?" Tanya Wendy memulai pembicaraan
"Aku hanya ingin memberikan kejutan padamu" jawab Sehun santai"Aku bisa menyiapkan sesuatu jika kau mengabariku dulu" kesal Wendy
"Tidak perlu, aku tidak ingin membuatmu repot" sahut Sehun"Bagaimana dengan perusahanmu? Kudengar kau semakin sukses di Amerika" puji Wendy
"Aku memang berhasil tapi percuma saja jika aku tidak memiliki pasangan" keluh Sehun"Sehun kau itu sangat sempurna, banyak sekali gadis yang tertarik padamu kau bisa mendapatkannya dimana saja, aku yakin tidak akan ada yang menolak pesonamu" ujar Wendy
"Kau yakin? Tapi ada seseorang yang selalu menolakku" ungkap Sehun
KAMU SEDANG MEMBACA
Fucking by Marriage [Wenyeol]✔
Random"Aku ingin pisah darimu!" . Chanyeol dan Wendy memutuskan untuk menikah setelah menjalin hubungan singkat. kehidupan pernikahan mereka selama lima tahun terasa menyenangkan namun akhir-akhir ini perubahan sikap C...