Break

3.6K 246 4
                                    

Setelah pemakaman Wijaya member 5CBand diberi libur seminggu. Dan seminggu tersebut di pakai dengan baik oleh kelima remaja tersebut.

Mereka mengeruk semua informasi tentang kematian kedua orang tua tiga bersaudara tersebut. Mereka selalu terjaga hingga larut malam. Mereka ingin menyelesaikan semua masalah dan membuat kedua orang tua mereka tenang disana.

Untuk saat ini mereka menduga bahwa semua ini disebabkan oleh musuh mafia mereka.

Apa mafia?

Iya, sebenarnya mereka berlima adalah pendiri mafia yang paling ditakutkan oleh seluruh dunia gelap. Hanya beberapa mafia yang berani untuk mengusik kehidupan kelima remaja tersebut.

Bukti sudah banyak yang terkumpul, namun semua ini tidak masuk akal. Mereka masih menyimpan dengan rapat semua bukti ini. Banyak bukti yang masih janggal.

***

Hari ini merupakan hari ke 6 mereka mendapatkan libur. Yang artinya besok adalah hari terakhir mereka berlibur.

(Memakai bahasa Korea)

"Oppa, bagaimana kalau kita ke agensi" ujar y/n kepada Seojun.

"Coba tanyakan ke Haneul Hyung" ucap Seojun sambil mengelus kepala y/n.

"Haneul oppa" teriak y/n.

Beberapa saat kemudian datanglah Haneul dari kamarnya. Ia duduk di samping y/n.

"Ada apa adikku sayang" balas Haneul.

"Oppa kita ke agensi yuk, sekalian mau meriksa lagi" ujar y/n.

"Yaudah, oppa akan bilang ke Alex Hyung" ujar Haneul.

Y/n pun bersorak gembira dan masuk ke kamarnya. Sedangkan Haneul dan Seojun hanya menggelengkan kepala mereka.

Haneul langsung menelpon Alex.

"Halo, Hyung"

"..."

"Kita mau ke agensi, boleh?"

"..."

"Y/n yang mau"

"..."

"Yaudah aku tunggu"

Haneul pun mematikan telponyya, dan memberitahu semua nya kalau mereka akan pergi ke agensi.

Beberapa saat kemudian Alex sudah sampai, dan mereka berenam pun melesat menuju agensi.

Skip

Sesampainya di agensi, mereka langsung menuju ruangan milik y/n. Ya, y/n memiliki ruangan khusus untuk membuat lagu dan pertemuan virtual dengan rekan rekan bisnis.

Di dalam sana terdapat beberapa alat untuk menunjang pembuatan musik. Dan ada beberapa buku yang tertata rapi. Y/n sedang duduk di kursi miliknya dan mulai mengoreksi setiap lagu dengan dibantu asistennya.

Sedangkan keempat remaja pria tersebut hanya membaca buku dan sesekali memakan camilan.

Ruangan tersebut lumayan besar, dan muat untuk 10 orang di dalamnya. Saat sedang asik dengan kegiatan mereka masing masing. Tiba tiba pintu dibuka, hal tersebut membuat perhatian mereka tertuju kepada orang yang membuka pintu tersebut.

Ternyata salah satu staf source music, ia menghampiri Alex yang menemani anak asuhnya tersebut.

Mereka seperti berbicara sebentar, kamudian staf tersebut keluar lagi dari ruangan tersebut.

"Kenapa?" Tanya Youngjae.

"Sepertinya akan ada yang akan berkolaborasi dengan Suga" ucap Alex.

Semua pun mengernyitkan dahi mereka masing masing. Alex yang melihat kelolaan dari anak asuhnya pun hanya menghela napas.

"Y/n kamu dipanggil ke ruang rapat lantai 3" ucap Alex pada akhirnya.

"Aku oppa? Kenapa?" Tanya y/n yang masih belum mengerti.

"Lihatlah saja, pergi sana ke ruang rapat bersama asistenmu" ucap Alex.

Y/n pun hanya menurutinya dan keluar bersama Roy (asistennya). Saat dalam perjalanan mereka membicarakan tentang musik yang masih mereka garap.

Sesampainya di depan ruang rapat, y/n langsung membuka pintu tersebut. Saat masuk y/n dapat melihat terdapat 2 Sunbae nya. Yaitu Suga dan RM.

Y/n dan Roy pun membungkukkan badannya dan duduk bersebelahan dengan Suga dan RM.

"Baik kalian semua sudah berkumpul, aku akan mengumumkan projek baru" ucap CEO Big Hit.

"Kami ingin kalian membuat sabuah lagu untuk dibawakan saat tour konser Labels" dilanjutkan oleh CEO source music.

"Ne?" Kaget mereka berempat.

"Iya, kami mempercayakannya kepada kalian berempat, jadi kalian harus berusaha dengan keras" ucap CEO Big Hit.

Setelahnya mereka diperbolehkan untuk keluar. Saat mereka berempat sudah keluar y/n langsung menghela napas.

"Kenapa?" Tanya Roy.

"Projek numpuk, yang kemarin aja belum selesai" ucap y/n, masih bingung.

"Sudah tidak usah gelisah, kamu pasti bisa" ucap Suga.

Y/n tersenyum dan mengatakan terimakasih.

"Jadi kita kapan mulainya?" Tanya RM.

"Aku bisa kapan aja oppa, jadi aku ikut jadwal kalian, soalnya untuk bulan ini kami sedikit renggang" ucap y/n.

"Baiklah, bagaimana kalau besok?" Tanya Suga.

Mereka bertiga mengangguk sebagai jawaban. Mereka pun berpisah di lantai 4.

TBC
Thx
Xoxoxo

Y/n and Brothers ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang