Hi, Jodoh! -yeonbin✔

8. Calon suami.

Beberapa hari tanpa Yeonjun membuat Soobin sedikit canggung, canggung karena setiap harinya dia digombalin sama laki-laki tersebut, sekarang tidak.

Ah sebenarnya itu cuma bercanda, mana ada Soobin canggung yang ada Taehyun dan temannya yang lain pada heran mengapa tidak ada Yeonjun saat ini.

"Lho kak Yeonjun mana? Biasanya dia kan suka heboh sendiri kalau rapat," tanya Haechan saat melihat tidak ada Yeonjun dimana-mana.

"Dia ke kota," jawab Soobin membuat Haechan menoleh lalu tersenyum kearah Soobin.

Senyumnya itu aneh sekali, Soobin tau jika Haechan sebenarnya sedang mau menertawakan dirinya.

"Subhanallah Soobin, kamu kok tahu? Wah beneran calon istrinya kak Yeonjun ya kamu," goda Haechan membuat muka Soobin yang tadinya biasa saja langsung memerah ketika mendengar itu.

Gimana gak tau, Yeonjun aja saat itu pamit ke dirinya seperti suami pamit ke istri aja.

Taehyun cuma memutarkan bola matanya sambil melihat kearah kaca di tangannya, jilbabnya masih ok bagus.

Dia tadi telat datang karena ketiduran, lagipula dia kaget tiba-tiba ada rapat aja hari ini, dia langsung segera berlarian dari rumahnya memakai jilbab aja acak-acakan dan dengan bodohnya dirinya tau kalau sedang diperhatikan.

Taehyun langsung menatap tajam kearah laki-laki yang ada diujung sana, Beomgyu namanya.

Lalu menoleh kearah Soobin yang mukanya saat ini sangat memerah, lucu sih, kapan lagi bisa melihat Soobin seperti ini.

Biasanya ah bukan biasanya tapi jarang sekali melihat Soobin bisa seperti ini.

Lalu Soobin tidak mau menghiraukan lagi ucapan Haechan yang tidak baik untuk dirinya.

Tidak ada Yeonjun mengapa sekarang Haechan yang berubah profesi menjadi tukang menggoda dirinya itu.

"Itu kak Mark lagi lihatin teteh," ucap Taehyun membuat Haechan langsung menoleh kearah Mark yang sedang berbicara dengan remaja masjid lainnya.

Mana ada menatap kearah dia, penipuan sekali, lagian Taehyun kasihan dengan Soobin.

Soobin akhirnya bisa fokus setelah Haechan yang duduk di sebelahnya itu diam, lalu diikuti oleh Taehyun yang ikut diam.

"Lho kok diam? Padahal ada pangeran yang datang menghampirimu," ucap seseorang membuat Soobin menoleh diikuti yang lain.

Yang lainnya tergelak ketika melihat ternyata ada Yeonjun yang baru saja datang dengan kemejanya itu.

"Ah gak sempat ganti baju, lagian saat ayah lewat sini mas langsung turun disini," ucap Yeonjun saat Soobin melihat kearah pakaiannya.

Soobin cuma diam sambil menganggukan kepalanya itu.

"Jadi, apa kabar calon istri mas? Ada yang menganggumu tidak?" tanya Yeonjun sambil menatap kearah Soobin yang mukanya langsung memerah itu.

Apalagi semua yang ada disini menatap kearah satu tujuan yaitu kearah mereka berdua.

Beomgyu cuma menepuk dahinya pelan, kenapa Yeonjun tidak pernah menuruti ucapanya itu, padahal dia sudah bilang tidak boleh memperhatikan ataupun menggoda perempuan seperti itu.

Takutnya nanti jika tiba-tiba ada abinya Soobin bagaimana? Kan dia cuma mau Yeonjun aman aja walaupun sebenarnya Yeonjun gak butuh seperti itu.

Contohnya aja pas Yeonjun ketahuan gombalin Soobin, abinya Soobin cuma diam saja sambil menggelengkan kepalanya.

Masih dengan tidak peduli dirinya ditatap orang, Yeonjun menatap kearah Soobin yang cuma bisa diam sambil memainkan ujung jilbabnya itu karena dia bingung mau jawab apa.