64. | Puisi | : Cua Meruak Asa Merebak

227 15 0
                                    

Melontai asa kala menyapa diri
Erak jiwa tergoda afsun mimpi
Letihnya kaki ini tak kunjung capai
Anila bak saksi bisu di bumi
Nalar tercitra akan rintangan walau sepi
Getis asa kala menyuruk pergi
Incitkan semua ragu biarakan asa kembali
Tahu semua sukarnya ini
Kanjal semua sanggah kala berdiri
Afsun mimpi terus tercitra asli
Nafsu tabiat 'kan eratkan mimpi di hati

Inilah realitanya ....
Mimpi terhadang luka yang bersua
Paras asa di relung atma tergores nyata
Indah nan sukar 'tuk mengawainya
Abun-abun perlahan 'kan menyapa
Nafsi-mu 'kan bersua asa hirapkan cua

"Membakal impian memang sangat indah ditemani dengan asa yang menggelora. Terjatuh, tersandung, tersentak telah kita kenal. Rasa kecewa dan tidak senang pasti 'kan terjadi, namun itulah cita rasa perjuangan sebuah impian. Sukar nan lama, tak ada yang instan di buana yang fana ini. Percayalah dan tetap mengejar mimpi."

Melangitkan Impian || wm By

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Melangitkan Impian || wm
By. LhiaLii

Event (1) Melangitkan Impian [ Sudah Terbit ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang