"ini tentang putraku chanyeol"
"....?"
"beri dia kesempatan"
Aku mulai bisa menangkap arah pembicaraan ibu park
"maaf ma saya tidak bisa"
"jangan bilang tidak bisa, apa kau tak menyukai putraku? Apa kurangnya putraku? Anakku orang baik, patut pada orangtua, tampangnya juga tak mengecewakan"
"saya tau...tapi....."
"kau tau kesedihan seorang ibu, melihatnya menangis kerena seseorang? Saat dia memutuskanmu dia menangis menyesali kesalahannya, dia menerima perjodohan karena desakan papanya. Ketika dia pergi dan kau membiarkannya dia juga menangis di depan tunangannya. Hatiku sangat sedih bahkan aku menangis melihat putraku berdiri di altar dengan wajah tanpa expresi, selesai pulang dari Resepsi pernikahan mobil pengantin mengalami kecelakaan dan merenggut nyawa istrinya, dia tak menangis sedikitpun"
Deg
Itu berarti wendi meninggal di hari pernikahannya? Ya Tuhan lalu bayi yg di bawanya kemaren itu anak siapa?
" dan 1 minggu yg lalu aku melihat dia menangis lagi, aku tau itu pasti karena kau"
"......?"
"dari awal dia mencintaimu nak"
Ya Tuhan, benarkah ini? Lidahku terasa keluh
"sa saya...."
"kau tau image seorang duda bukan?"
".....?"
"anakku park chanyeol seorang duda di tinggal mati istrinya beberapa jam setelah pernikahan mereka"
"......?"
"dan dia....sekarang sakit parah, tidak mau makan karena penolakanmu hiks, aku tak sanggup melihatnya mati karena kesedihannya memikirkanmu...aku mohon bisa kau tolong aku, tolong bujuk dia"
Aku tak bisa berkata apapun lagi bahkan setelah kepergian ibu park pun aku terdiam
Aku bingung dengan hatiku
Aku harus bagaimana?
Brak
"mammy, aku tak mau mammyku di tuduh membunuh hanya karena menolak lamaran orang" teriak kai
Deg
Membunuh?
"tuan park sudah tak masuk kerja selama seminggu karena sakit, dia menolak makan, aku takut dia mati mam"
Apa?
Mati?
.
.
.
.
.Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Mammy Baek
General FictionKisah mammy baek membesarkan ke 5 anaknya Kau suka berganti ganti pria, maksudnya itu apa? Kita berpisah karena keputusanmu mengakhiri ini, maka jangan urusi lagi urusanku Sudah saatnya mammy nikah, jangan urus kami terus mam, kami sudah besar Mam k...