Siapkan pemutar musik kamu, cari lagunya dan dengarkan sementara kamu membaca bagian cerita dari novel ini.
Song list:
1. IOI – Downpour 소나기
2. WANNA ONE – Home 집
3. WANNA ONE – I.P.U Confession Version
4. Henry – It's You
5. NU'EST – Love Without Love 사랑 없는 사랑
6. YookSungjae – Loving You Again또 사랑하고 만다
7. DGNA – Lucky Man 행운안
8. Yoo Seonho – Maybe Spring봄이 오면
9. STRAY KIDS – Neverending Story끝나지 않을 이야기
10. Eric Nam & CHEEZE – Perhaps Love사랑인가요
MIN DONGHYUN'S POV
"Aku pulang."
"Donghyun-ah, kau pulang sendiri?" tanya eomma, suaranya terdengar dari dapur.
"Ya eomma, hyong ada kegiatan lain dan masih di sekolah," jawabku sambil mendatanginya dan melihat ke sekitar, "miss Baek sudah pulang?"
"Eomma kira dia akan pulang denganmu. Tapi mungkin dia mampir ke tempat lain."
Aku melihat jam yang masih menunjukkan jam empat sore. Ah, aku tau dimana kemungkinan dia berada sekarang.
"Eomma, aku akan keluar sebentar."
"Ya, jangan pulang terlalu malam!"
Aku menyambar buku di meja belajarku dan berlari keluar. Seminggu belakangan ketika aku tak ada kegiatan club dan miss Baek tidak pulang bersamaku, aku pura-pura menyetujuinya, tapi hanya untuk menguntitnya. Awalnya aku hanya ingin tau apakah masih cukup aman baginya untuk keluar sendiri, namun akhirnya aku tau dimana dia suka bersantai kalau tidak langsung pulang. Aku memandangi coffee shop di seberang jalan. Aku yakin dia disana sedang membaca buku sambil bersantai. Ini kesempatan yang baik buatku.Aku melangkah mendekat dan bisa melihat miss Baek duduk di meja tak jauh dari pintu masuk.
"Selamat datang. Anda sendirian?"
Seorang pelayan wanita menghampiriku.
"Ah ya, aku hanya ingin take away."
Dia mengantarku ke counter untuk memesan minuman.
"Min Donghyun?"
Inilah yang kutunggu.
"Miss Baek, apa yang kau lakukan disini?" tanyaku pura-pura terkejut.
"Aku sedang membaca buku sebentar sambil minum kopi. Aku tak tau kau suka kesini juga."
"Aku tadinya ingin ke rumah Chinye untuk mengerjakan tugas, tapi dia belum pulang."
"Oh tugas apa?"
"Tugasmu, miss."
Dia tertawa dan aku mengambil minumanku dan bergabung dengannya.
"Apakah aku boleh langsung mengerjakannya dengan dibantu gurunya saja?"
Dia tertawa lagi. Aku suka melihatnya ceria begini.
"Baiklah, kita kerjakan di dalam, suasananya lebih tenang."
Kami akhirnya pindah ke meja di area lebih dalam. Area ini diisi banyak buku di dalam rak dan pemandangan indah taman di samping coffee shop juga bisa dinikmati dari balik pintu geser kaca yang besar. Meja-meja disini agak kecil dan bulat, banyak sofa bulat kecil yang empuk di sekelilingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm (Not) Allow to Love You // 널 사랑할 수 없(있)어
FanfictionOrang bilang jatuh cinta itu indah, benarkah? Sudah lama rasanya aku tak merasakan jatuh cinta. Aku terlalu sibuk dengan urusan lain jadi aku sudah lupa indahnya jatuh cinta. Sampai tiba-tiba dia datang begitu saja. Dan omo, aku jatuh cinta! Ya, aku...