OH My Mate ! [COMPLETED]

🍀Patah Hati kedua

🍀 Playlist 🍀
Done For Me (OST Hotel Del Luna Part.12) || Punch
.
.
***

SAAT ini Bulan tengah melap Meja makan sendiri. Setelah selesai makan malam, ia langsung membereskan meja makan, jangan tanyakan kemana suaminya, jelas saja Langit sudah lebih dulu ke kamar. Pria gengsian itu tak mungkin akan membantu Bulan membereskan meja makan, Bulan mulai paham dengan karakter Langit. Pria itu terlihat selalu tenang walaupun kadang menunjukkan sikap bobroknya, ia memiliki wajah yang datar namun kadang akan berubah tengil, ia pria yang angkuh dan yang paling penting, ia memiliki gengsi yang amat tinggi intinya Suami Bulan itu bukan tipe suaminya yang bisa bersikap Uwuu~ terhadap istrinya.

Selesai beberes, gadis bersuarai panjang itu langsung menuju kamarnya dengan langkah santai.

Ceklek!

Bulan menyembulkan kepalanya terlebih dahulu untuk melihat kondisi kamar. Ia tak menemukan keberadaan Langit. Ia melangkahkan kakinya masuk ke kamarnya.

Dengan celingak-celinguk ia mencari keberada Langit. Membuka kamar mandi tapi kosong, membuka ruang ganti juga kosong. Bulan tak menemukan sosok itu. Namun, langkahnya terhenti di depan kaca yang menghubungkan kamar dan Balkon.

Ia bernafas lega, entah kenapa ia merasa sangat lega, begitu saat melihat punggung seseorang yang membelakanginya, ia pikir suaminya lenyap di culik Mbak Kunti, eh ternyata lagi asik di balkon.

Berusaha tanpa menimbulkan suara, Bulan membuka pintu balkon dan berjalan mengendap-endap di belakang Langit.

"BHHAAAAAAAA" pekik Bulan sembari tangan yang menyentuh pundak Langit. Bulan bisa melihat wajah terkejut Langit, pria itu buru-buru menutup dompetnya yang sejak tadi ia pandang dan memasukan benda berbahan dasar kulit itu kedalam kantong celananya.

"Ngapain sih kamu ngagetin aja" ketus Langit, dengan wajah tak suka.

"Bulan cuma mau memastikan kalo suami Bulan itu masih ada, ntar kalo hilang di culik orang, Bulan jadi jendes dong. Duhhh Bulan gak mau ya jadi jendes di usia sebelia ini" ucap Bulan panjang lebar.

Tangan Langit terulur dan menyelentik dahi Bulan. "Bocah kayak kamu belum pantas ngomong janda-janda segala" ucap Langit dengan wajah yang masih lempeng.

"Duhhh sakit tau, sesakit hati Bulan pas tau Chen EXO udah nikah" ketus Bulan sembari mengusap dahinya yang memang sedikit sakit.

"Lebay kamu, Chanyeol di depan kamu aja di anggurin" balas Langit, masih dengan ekspresi flat-nya.

"Siapa? Maksud kang Leo, kang Leo itu Chanyeol? Duh Gusti kayaknya orang yang ada di depan aku ini lagi ngigo deh" ucap Bulan menengadah menatap Langit.

"Kualat kamu sama suami" ucap Langit menoyor kepala Bulan.

"Duhh Kang Leo bisa gak, gak usah nganu kepala? Sakit nih kepala Jennie Blackpink" Ketus Bulan gak terima.