10. Sunmori

226 27 2
                                    

"Aman?" tanya Zion pada Dimas—adik kelas yang tempo hari mengusulkan sunmori.

"Yoi." Dimas yang sedang nyebat di luar mengangguk.

Zion yang baru saja sampai langsung masuk ke markas. Di halaman sudah ada ratusan motor yang mana milik dari para anggota Aveoind. Beberapa anggota bersantai di luar sambil minum kopi dan sisanya berada di dalam markas.

Sebenarnya Zion membuat geng Aveonid bukan atas dasar geng motor, tapi ya karena banyak dari anggota menyukai motor jadi beberapa kali mereka melaksanakan sunmori.

Sunmori dilaksanakan pada pagi hari jadi para anggota sudah mulai berdatangan dari jam enam pagi. Sekedar informasi, Sunmori adalah Sunday morning ride, sesuai namanya kegiatan ini di lakukan pada Minggu pagi.

Zion tidak mengenakan hoodie hari ini. Ia mengenakan kaos hitam polos dipadu jaket kulit berlogo Aveonid dan riped jeans berwarna hitam.

"Baru dateng Yon?" tanya Bimo kala melihat Zion baru saja memasuki markas.

"BUTAK LO MATA' LO??" sembur Bintang yang sedang mengaduk kopi.

"Diem lo, babi celeng." balas Bimo menyembur.

"Mulut. Dia perempuan." Xander yang tengah memegang gitar sambil berkumpul dengan anggota lain memperingatkan.

"Aww, abang Kender belain Bintang kehidupan," celetuk Bimo cengengesan.

"Ngiri kan lo ga pernah di belain sama Kender." ledek Bintang, "dasar Bimoli."

"Gue ga belain lo," ucap Xander kemudian, "cuma mau ngasi tau dia, ngomong kasar ke perempuan itu salah."

"HAHAHAHAHAH! SAY IT LOUDER SISTTT!" tawa Aldo pecah seketika.

"Apanya sih yang lucu? Serendah itu selera humor lo?" kata Xander kemudian membuat mulut Aldo yang mangap langsung tertutup rapat.

"Zion, Kender jahatin gue!" adu Bimo mendekati Zion yang hanya bisa memperhatikan interaksi para sahabatnya itu.

"Terus?"

"Belain."

"Emang gue keliatan peduli?"

"Jahat!" seru Bimo kemudian. "Kalian semua jahat!"

"Duduk sini aja, Bim. Mending nonton Sopo Jarwo sini daripada malu-maluin begitu," kata Anto yang tengah asik menonton kartun menepuk kursi di sebelahnya. Dari ke enam anggota inti Anto memang paling hobi menonton kartun, jika dia  diam maka berarti dia sedang menonton. Jika dia ribut, berarti tontonan nya tidak ada.

"Bang, mereka udah dateng semua." lapor Dimas menghampiri Zion.

"Lengkap?" tanya Zion.

"Yoi."

"Gas sekarang Yon?" tanya Aldo dan Zion mengangguk kemudian memutar balik badannya menuju luar.

"Gue ga suka aja liatnya. Mending Xander, udah dari keluarga terpandang, kaya, berjiwa pemimpin. Bukannya gimana-gimana ya daripada Zion,

Seluruh anggota yang berada di dalam pun ikut keluar. Ketika keseluruhan berkumpul di luar Zion benar-benar tak percaya bahwa anggota geng Aveonid sebanyak ini. Mungkin efek selama enam bulan tidak pernah melihat pemandangan mereka se lengkap ini.

"Bawa helm semua kan?" Zion membuka pembicaraan dan seluruh anggota mengangguk, artinya aman.

"Buat kalian, makasih yang masih bertahan di geng ini. Sebenernya gue ngumpulin kalian hari ini semua bukan semata-mata buat sunmori aja tapi ada hal penting yang pengin gue omongin. Tentang posisi gue," jelas Zion.

ZIONID. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang